Uang hanyalah penghantar terciptanya barang dan jasa. Dengan kata lain uang 
tidak bisa habis, yang habis adalah barang atau jasa yang menyertai saat uang 
ditransaksikan :-)

Jadi biarkanlah uang berputar ketangan-tangan yang menyumbangkan barang atau 
jasa seperti tukang spanduk, tukang bunga, suplier makanan & minuman, penyedia 
jasa perhotelan yang terlibat dalam proses pelantikan ini sepanjang pemerintah 
mampu menjaga nilai uang dari inflasi dan atau defaluasi.... gak masalah :-)

Salam

RM




--- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, rahmat muhajir 
<rahmat_muha...@...> wrote:
>
> Ini baru pelantikan.....gimana kalo udah nanti sudah dilantik.....
> akan lebih besar lagi...... inilah negeriku indonesia....
> andaikan data itu dibuat untuk korban gempa kemarin, mungkin mereka
> udah ga perlu tinggal di tenda darurat, tapi mau apa lagi,...
> 
> 
> 
> 
> ________________________________
> Dari: Anton MS Wardhana <ari....@...>
> Kepada: ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com
> Terkirim: Selasa, 29 September, 2009 18:49:50
> Judul: [Keuangan] Rakyat, Inilah Total Biaya Pelantikan Wakil Anda di Senayan!
> 
> http://nasional.kompas.com/read/xml/2009/09/29/1504516/rakyat.inilah.total.biaya.pelantikan.wakil.anda.di.senayan
> /Home/Nasional
> Rakyat, Inilah Total Biaya Pelantikan Wakil Anda di Senayan!
> 
> SELASA, 29 SEPTEMBER 2009 | 15:04 WIB
> *Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary*
> 
> *JAKARTA, KOMPAS.com *â€" Pelantikan anggota DPR dan DPD periode  2009-2014
> pada 1 Oktober mendatang menjadi perhelatan tiga lembaga, yaitu Komisi
> Pemilihan Umum (KPU), Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dan Dewan Perwakilan
> Daerah (DPD). Ketiga lembaga itu menganggarkan biaya yang jumlahnya luar
> biasa besar.
> 
> Total biaya untuk pelantikan yang hanya akan berlangsung beberapa jam itu
> mencapai Rp 46,049 miliar. Berikut adalah rincian anggaran yang berasal dari
> keuangan negara tersebut, bersumber dari Indonesia Budget Centre (IBC):
> 
> 
> 
> *1. Anggaran KPU: Rp 11 miliar*
> 
> Angka ini jauh lebih besar dari pelantikan tahun 2004 sebesar Rp 7 miliar,
> naik sebesar 36 persen. Untuk pelantikan ini, setiap anggota DPR menelan
> biaya sebesar Rp 15,89 juta.
> 
> - Biaya menginap di Hotel Sultan selama 4 hari @Rp4,2 juta x 692 orang =Rp
> 2,9 miliar
> 
> - Sewa kendaraan @Rp 63 juta x 4 hari =Rp 252 juta
> 
> - Biaya beli tas @Rp 167.000 x 692 =Rp 115 ,5 juta
> 
> - Uang saku @Rp 2 juta x 692 =Rp 1,38 miliar
> 
> - Biaya pakaian penjemputan (jas, jaket, batik, hem) = Rp 149 ,9 juta
> 
> - Biaya lain-lain Rp 6,22 miliar guna membiayai konsumsi petugas lapangan,
> biaya transportasi anggota DPR dan DPD.
> 
> 
> 
> *2. Anggaran DPR/Setjen: Rp 28, 504 miliar*
> 
> - Perjalanan pindah ke Jakarta @Rp50,35 juta x 560 orang =Rp 28,2 miliar
> (dana ini dianggap tidak perlu, duplikasi)
> 
> - Bantuan logistik untuk petugas Polri selama 3 hari =Rp 138 juta (duplikasi
> dengan anggaran Polri)
> 
> - Biaya protokoler pelantikan = Rp 112 ,5 juta
> 
> - Honor rohaniawan = Rp 56,2 juta
> 
> 
> 
> *3. Anggaran DPD/Setjen = Rp 6, 545 miliar (anggaran ini naik sekitar 17
> persen atau Rp 949 juta dari DIPA awal sebesar Rp 5,6 miliar)*
> 
> - Biaya pembuatan PIN @Rp 9 juta x 132 = Rp 1,2 miliar (dinilai terlalu
> mahal)
> 
> - Biaya orientasi sebelum dilantik @Rp 22,7 juta x 132 orang = Rp 3 miliar
> (duplikasi dengan orientasi KPU)
> 
> - Biaya purnatugas (transport dan akomodasi) @Rp 10,4 juta x 100 anggota =Rp
> 1,04 miliar
> 
> - Biaya pengambilan sumpah/janji @Rp 9,8 juta x 132 anggota = Rp 1,3 miliar
> 
> 
> 
> Dengan total anggaran Rp 46, 049 miliar, maka setiap anggota DPR dan DPD
> rata-rata menghabiskan Rp 66,54 juta.
> 
> Koordinator Indonesia Budget Centre (IBC) Arif Nur Alam mengatakan, dari
> puluhan miliar anggaran tersebut, terdapat beberapa pos yang seharusnya bisa
> dihemat. Ia mencontohkan, biaya penjemputan dan penginapan bisa dihemat
> ratusan juta rupiah jika 204 anggota yang berdomisili di Jakarta tak ikut
> diinapkan di hotel mewah.
> 
> "Pelantikan adalah tahap akhir pemilu sehingga alokasi di Setjen DPR dan DPD
> tidak perlu terlalu besar. Alokasi yang tinggi ini menunjukkan fungsi
> anggaran tidak baik dan menyakiti hati rakyat," kata Arif di Gedung DPR,
> Senayan, Jakarta, Selasa (29/9).
> 
> Menurutnya, pelantikan hanya acara seremonial tanpa pertanggunggugatan atas
> aset nasional dan aset daerah dari perhelatan yang pernah digelar
> sebelumnya.
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> ------------------------------------
> 
> =========================
> Blog resmi AKI, dengan alamat www.ahlikeuangan-indonesia.com 
> -------------------------
> Facebook AKI, untuk mengenal member lain lebih personal, silahkan join 
> http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045
> -------------------------
> Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua
> http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com
> =========================
> Perhatian :
> - Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor 
> posting sebelumnya
> - Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. Anggota 
> yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas
> - Saran, kritik dan tulisan untuk blog silahkan 
> ahlikeuangan-indonesia-ow...@...! Groups Links
> 
> 
> 
> 
>       Pemanasan global? Apa sih itu? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers! 
> http://id.answers.yahoo.com
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


Kirim email ke