Apa pentingnya film-film Iran bagi Indonesia? Undangan Diskusi Dwimingguan mejabudaya PDS HB Jassin Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta
Jumat, 9 Januari Pukul 15:00 14.00 Putar Film Kelid (The Key, 1987, 85 menit) 15.30 Diskusi buku Layar Persia (Panorama Sinema Iran) karya Ekky Imanjaya (Penerbit Citra, 2007) Pembicara: Lalu Roisamri (Direktur Jakarta International Film Festival) Moderator: Hikmat Darmawan (redaktur Rumahfilm.org) Tiada kesan tanpa kehadiran Anda. Link: Peluncuran bukunya: http://www.icc-jakarta.com/content/view/616/76/ PS: ada doorprize berhadiah bukunya! Kelid (The Key, 1987, 85 menit) Sutradara: Ebrahim Forouzesh Skenario : Abbas Kiarostami Starring: Mahnaz Anasrian, Fatemeh Asar, Amir Pourhassan, Emad Taheri Bahasa Parsi dengan teks Bahasa Inggris Film peraih Best Children's Film- Berlin Film Festival. Skenario digarap oleh raksasa sineas Iran, Abbas Kiarostami. Seperti film anak-anak yang ditulis Kiarostami, misalnya "The White Balloon", film ini berkutat tentang beberapa masalah secara mendetail. Dikisahkan Amir Muhammad yang berusia empat tahun ditinggal belanja oleh ibunya. Adiknya yang masih bayi dititipkan disana. Mampukah seorang anak kecil tanpa orang tua, dan dititipkan seorang bayi kecil, menangani segala situasi? Bagaimana bila sang bayi menangis minta susu? Bagaimana caranya meminta tolong? Dengan latar belakang rumah susun, separuh terakhir film ini berkutat seputar pencarian Amir terhadap kunci rumahnya. Kerap dijuluki "Home Alone" dari Iran.