Felisitasi untuk Republik Mimpi. Bagaimana kalau suara penanya (dari mahasiswa) 
diperbanyak?. Beberapa penanya bagus sekali:menguasai lapangan, tidak demam 
panggung, dan dapat mengeluarkannya denganaa bahasa Indonesia yang baik dan 
benar. Semoga penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar dapat menjadi 
trade mark Republik Mimpi.
Sekarang kita beruntung karena satire yang memotori kehidupan "republik Mimpi". 
Sebelum 1998 satire politik hampir mati--bravo.
B.Hidayat.

Bambang Hidayat

Pasir Muncang,Dago Atas

PPR-ITB G17

Bandung 40135

Jawa Barat,Indonesia

Tilp./fax: 62-22-250 3375

e-mail   : hidayatbamb...@yahoo.com

           bhidaya...@hotmail.com

--- On Sun, 3/22/09, Selasar <sela...@bdg.centrin.net.id> wrote:

From: Selasar <sela...@bdg.centrin.net.id>
Subject: Re: [ac-i] Republik Mimpi Diakui Dunia
To: artculture-indonesia@yahoogroups.com
Date: Sunday, March 22, 2009, 1:23 PM











    
            


Wah senengnya... . selamat ya... saya 
pribadi selalu mengejar setiap acara ini tayang, abis lucu sekali...segar dan 
menghibur tapi memang itulah kenyataan yang terjadi di negeriku tercinta.... . 

 
Tetap pertahankan ratingnya... .. best 
always for Republik Mimpi.......
 
 
Yanni Aman

  ----- Original Message ----- 
  From: 
  wahyudi 
  yudi 
  To: undisclosed recipients: 
  Sent: Thursday, March 19, 2009 4:29 
  AM
  Subject: [ac-i] Republik Mimpi Diakui 
  Dunia
  

  
  
  
    
    
      


                      

        
          
          
            Republik Mimpi Diakui Dunia 
        
        
          
          
            

          
            JAKARTA(SINDO) – Kabar baik datang dari 
              Program Republik Mimpi karya Effendi Gazali, Dedy N Hidayat,dan 
              Pinkcey Triputra. Program yang tayang di stasiun RCTIsetiap Senin 
              malam pukul 22.30 WIB ini terpilih bersama program-program 
lainnya 
              untuk diputar dan didiskusikan di International Television 
              Conference in Public Interest (INPUT) di Warsawa, Polandia, 10–15 
              Mei nanti. 

              ”Dari ribuan program TV dunia 
              yang mereka amati setiap tahunnya, program Republik Mimpi 
terpilih 
              bersama dengan beberapa program lain untuk diputar dan 
              didiskusikan pada konferensi tahun ini,” ujar Effendi dalam rilis 
              yang diterima SINDO. Effendi menuturkan, dia baru mengetahui 
kabar 
              tersebut dari Asosiasi Pascasarjana Komunikasi Universitas 
              Indonesia (UI) pada pekan lalu. 

Sebelumnya, Kurator 
              Internasional asal Australia Graeme Isaac dan Kurator asal Afrika 
              Selatan Jacqueline Rainers mengirim e-mail kepada Asosiasi 
              Pascasarjana UI untuk memberi tahu bahwa program Republik Mimpi 
              yang sekarang tampil dengan format bernama Benar-Benar Membangun 
              (BBM) tersebut akan diputar di INPUT. 

Dalam e-mail 
              tersebut, Graeme juga mengungkapkan, konferensi yang diikuti 
              sekitar 1.000 delegasi itu bukan sebuah perlombaan, melainkan 
              ajang yang sangat prestisius.Pasalnya , bisa masuk dan 
              terpilih sebagai program yang akan diputar dan didiskusikan sudah 
              merupakan penghargaan yang luar biasa. 

INPUT adalah salah 
              satu konferensi pemutaran karya-karya televisi paling penting dan 
              berpengaruh di seluruh dunia. Konferensi yang digelar setiap 
tahun 
              ini dihadiri oleh produser, kritikus, dan pemerhati program TV di 
      %


      

Kirim email ke