Re: [assunnah] Mualaf..Maaf, Urgent

Mon, 12 Dec 2005 22:30:33 -0800

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabaraktuh,
 
Ikhwan fiddin, berhubungan dengan pembicaraan masalah ini ana pribadi mempunyai beberapa pertanyaan yang selalu mengusik.  Kalaulah antum bisa memberikan penjelasannya berdasarkan dua nara sumber yang mulia serta pemahaman dan pengamalan para salafush-shalih sungguh sangat membantu ana.
 
1).  Seorang pria atau wanita hendak masuk Islam;  apa saja yang harus disyari'atkan kepadanya sebelum mengucapkan 2 kalimat syahadat.  (contoh: apakah harus Ghusul dulu? atau mengganti pakaian dengan pakaian Islami, khusus perempuan harus pakai Jilbab, dst)?
 
2).   Apakah harus di Masjid? Bagaimana kalau selain di masjid, seperti di rumah, dalam kendaraan/perjalan?
 
3).   Apakah yang meng-Islamkan adalah seorang Ulama yang dalam Ilmunya, ataukan seorang pemimpin rakyat, atau siapa saja yang ada kesanggupan untuk mengislamkannya?  Jikalau pilihan ketiga ini boleh, adakah batasan-2 setinggi apa keilmuan Islamnya?
 
4).   Apakah memerlukan saksi yang sebanyak mungkin, atau hanya cukup beberapa orang saja, seperti satu atau dua orang?
 
5).   Apakah harus ditentukan pada hari tertentu, seperti misalnya bagus pada hari (sebelum / setelah shalat) Jum'at dengan alasan pada hari itu berkumpulnya banyak muslimin?
 
6).  Khusus pada wanita yang hendak masuk Islam, apakah harus di-Islamkan oleh seorang Laki-laki (baik itu Ulama atau bukan)?  Apakah boleh di-Islamkan oleh seorang muslimah (baik itu Alim atau bukan)?
 
7).   Kasus yang terjadi di daerah ana tinggal (Non Islamic Country), ada seorang wanita masuk Islam.  Yang meng-Islamkan adalah seorang Imam (mempunyai pengetahuan Islam yang lebih)  Masjid, dilaksanakan setelah shalat Jum'at, disaksikan oleh seluruh orang yang hadir dalam shalat itu.  Dan yang membuat rancu dihati ana adalah dilaksanakan ditengah-tengah kerumunan muslimin sebagai saksi, dan hanya segelintir muslimah (kira-kira 5 orang) disekitarnya.  Apakah ada cara demikian dalam ajaran para Salafush-sholih?
 
8).   Pada kasus itu sebleum Imam meng-Islam-kannya, beliau melemparkan beberapa pertanyaan yang dikumandangkan dengan microphone, seperti:  Apakah anda sudah benar-2 siap dan yakin untuk menjadi seorang muslimah?  Apakah hasrat ini timbul dari hati anda, bukan karena paksaan?  kemudian dijelaskannya bahwa seseorang bila hendak memeluk agama Islam ini harus mengimani rukun Iman yang berjumlah enam atau tujuh dan rukun Islam yang berjumlah lima.  Apakah ada contoh yang demikian dari Rasulullah dan para sahabatnya?
 
9).   Apakah perlu, bila orang tersebut setelah mengucapkan dua kalimat shahadat, kemudian para muslimin yang hadir serentak menyerukan Takbir secara lantang (keras) dan berkali-kali yang dikomando oleh Imam atau satu orang yang lain?
 
10).   Apakah ada contoh dari Rasulullah dan para sahabatnya, setelah orang tersebut bersyahadat, mengangkat do'a secara bersama-sama yang dipimpin oleh Imam masjid serta para muslimin yang hadir meng-amin-kan (kasus yang ana alami waktu itu do'anya sangat amat panjang, do'a dicampur bahasa Arab dan Inggris)?
 
Afwan ya ikhwan, 10 butir pertanyaan yang bisa ana ingat, sebelumnya jazakallah khairan katsiran, semoga Allah subhana wata'ala membalas kebaikan dan amalan atum semua dengan balasan yang tak terkira amin.
 
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
ahmad sibil ibnu muhammad alkherid

Ahmad Ridha <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Ahmad Syaefudin wrote:

>Saudara Kamal, menurut saya buku PENJELASAN 3 LANDASAN
>UTAMA yang di-syarah oleh Syaikh Abdullah bin Shalih
>Al Fauzan terjemahan Pustaka Tibyan, sangat baik bagi
>pemula.

Sedikit keterangan, kalau ana tidak salah, ada yang agak keliru pada
terbitan itu yakni pada penyebutan tauhid rububiyah yang seharusnya
tauhid uluhiyah. Namun ana lupa halaman tepatnya.

Terkait dengan pertanyaan ini, juga terdapat syarah dari asy-Syaikh
Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah. Juga jangan lupa agar
beliau belajar shalat yang baik; dapat merujuk ke Sifat Shalat Nabi
karya asy-Syaikh al-Albani rahimahulllah namun mungkin agak rumit bagi
mu'alaf jadi perlu dibimbing (terutama mungkin dalam membaca tulisan
'Arab-nya).

Allahu Ta'ala a'lam.

Wassalaamu 'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh,

--
Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1980M/1400H)





Yahoo! Shopping
Find Great Deals on Holiday Gifts at Yahoo! Shopping

------------------------------------------------------------------------
Website Islam pilihan anda.
http://www.assunnah.or.id
http://www.almanhaj.or.id
Website kajian Islam -----> http://assunnah.mine.nu
Berlangganan: [EMAIL PROTECTED]
Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED]
------------------------------------------------------------------------



SPONSORED LINKS
Islam Sunnah

YAHOO! GROUPS LINKS



Kirim email ke