wassalamualaikum warohmatullahi wabarakatuh

1.Hadist Qudsy atau Hadits Rabbany atau Hadits Ilahi
Adalah sesuatu yang dikabarkan oleh Allah kepada nabiNya dengan melalui ilham 
atau impian, yang kemudian nabi menyampaikan makna dari ilham atau impian 
tersebut dengan ungkapan kata beliau sendiri.

Perbedaan Hadits Qudsy dengan hadits Nabawy
Pada hadits qudsy biasanya diberi ciri ciri dengan dibubuhi kalimat-kalimat :
- Qala ( yaqalu ) Allahu
- Fima yarwihi 'anillahi Tabaraka wa Ta'ala
- Lafadz lafadz lain yang semakna dengan apa yang tersebut di atas.

Perbedaan Hadits Qudsy dengan Al Qur'an:
- Semua lafadz lafadz Al Qur'an adalah mukjizat dan mutawatir, sedang hadits 
Qudsy tidak demikian.
- Ketentuan hukum yang berlaku bagi Al Qur'an, tidak berlaku pada Hadits Qudsy. 
Seperti larangan menyentuh, membaca pada orang yang berhadats
- Setiap huruf yang dibaca dari Al Qur'an memberikan hak pahala kepada 
pembacanya.
- Meriwayatkan Al Qur'an tidak boleh dengan maknanya saja atau mengganti lafadz 
sinonimnya, sedang hadits Qudsy tidak demikian.

2.Hadist Mutawatir adalah suatu hadits hasil tanggapan dari panca indra, yang 
diriwayatkan oleh sejumlah besar rawi, yang menurut adat kebiasaan mustahil 
mereka berkumpul dan bersepakat dusta.

Syarat syarat hadits mutawatir
- Pewartaan yang disampaikan oleh rawi rawi tersebut harus berdasarkan 
tanggapan panca indra. Yakni warta yang mereka sampaikan itu harus benar benar 
hasil pendengaran atau penglihatan mereka sendiri.
- Jumlah rawi rawinya harus mencapai satu ketentuan yang tidak memungkinkan 
mereka bersepakat bohong/dusta.
- Adanya keseimbangan jumlah antara rawi rawi dalam lapisan pertama dengan 
jumlah rawi rawi pada lapisan berikutnya. Kalau suatu hadits diriwayatkan oleh 
5 sahabat maka harus pula diriwayatkan oleh 5 tabi'iy demikian seterusnya, bila 
tidak maka tidak bisa dinamakan hadits mutawatir.

3. Hadist Maukuf adalah hadits yang hanya disandarkan kepada sahabat saja, baik 
yang disandarkan itu perkataan atau perbuatan dan baik sanadnya bersambung atau 
terputus.

Sumber Rujukan: Kitab Hadits Dhaif dan Maudhlu - Muhammad Nashruddin Al-Albany; 
Kitab Hadits Maudhlu - Ibnu Qoyyim Al-Jauziyah; Kitab Mengenal Hadits Maudhlu - 
Muhammad bin Ali Asy-Syaukaaniy; Kitab Kalimat-kalimat Thoyiib - Ibnu Taimiyah 
(tahqiq oleh Muhammad Nashruddin Al-Albany); Kitab Mushtholahul Hadits - A. 
Hassan)



2006/8/31, Mohammad oggi <[EMAIL PROTECTED]>:
> assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
>
> ana mau nanya artinya hadist qudsi, hadist mutawatir, hadist marfu, dan
> hadist mauquf, perbedaanya dan penggolongan dari hadist hadist tersebut
>
> jazakumullah khoiron katsiro
>
> wassalamualaikum warohmatullahi wabarakatuh





Website anda: http://www.assunnah.or.id & http://www.almanhaj.or.id
Website audio: http://assunnah.mine.nu
Berhenti berlangganan: [EMAIL PROTECTED]
Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke