>From: "mualif dake" <[EMAIL PROTECTED]> >Date: Wed Jun 6, 2007 3:51 pm >Assalamu'alaikum >Kebetulan ana lagi di negeri kafir, dan saat makan ada lauk yang >terdiri dari ayam goreng dan daging sapi goreng, dan kemungkinan >proses penyembelihannya juga tidak di awali dengan bacaan bismillah >(karena mayoritas penduduknya kafir), apa yang harus ana lakukan? >apa tidak perlu makan? ato kalo tidak salah ana pernah >dengar sebuah hadist, tapi afwan ana lupa siapa rowi, matan ato >sanadnya, yang intinya "apabila kita tidak tau daging yang akan >kita makan tersebut proses penyembelihannya, maka sebelum makan >kita cukup baca bismillah saja". apa hadits ini ada ato tidak? >syukron.. >jazakumullohu khoir >Wassalam
Alhamdulillah...., Dibawah ini saya salinkan dari http://www.almanhaj.or.id mengenai sembelihan orang kafir dan sembelihan yang tidak diketahui disembelih atas nama Allah atau tidak. Wallahu 'alam Pertama. Memakan Sembelihan Orang Kafir http://www.almanhaj.or.id/content/481/slash/0 Kami nasehatkan agar tidak makan daging syubhat (masih diragukan) yang ada di situ, sebab boleh jadi tidak halal. Sebab biasanya orang-orang Amerika tidak mempunyai komitmen dengan penyembelihan sya'ri, yaitu penyembelihan dengan pisau yang tajam, menghabiskan semua darahnya dan menyebut nama Allah atasnya. Kebanyakan penyembelihan mereka dilakukan dengan sengatan listrik atau dicelup ke dalam air panas supay kulit dan bulunya terkelupas dengan mudah agar timbangannya bertambah berat karena menetapnya darah di dalam daging. Dan di sisi lain mereka tidak mengakui adanya keharusan menyebut nama Allah di saat menyembelih. Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman. Artinya : Janganlah kamu memakan hewan yang disembelih tidak menyebutkan nama Allah atasnya' [Al-An'Am : 121] Allah Subhanahu wa Ta'ala membolehkan kita memakan sembelihan ahlu kitab, karena dahulu mereka menyebut nama Allah ketika menyembelihnya dan mereka lakukan dengan pisau hingga darahnya habis tuntas melalui tempat sembelihan. Demikianlah dahulu kebiasaan mereka, mereka lakukan itu karena mereka komit kepada jaran yang ada di dalam Kitab Suci yang mereka akui. Sedangkan pada abad-abad belakangan ini mereka sudah tidak mengetahui ajaran yang ada di dalam Kitab Suci mereka, maka mereka menjadi seperti orang-orang murtad. Maka dari itu kami berpendapat untuk tidak memakan hewan sembelihan mereka, kecuali jika dapat dipastikan mereka menyembelihnya secara syar'i. Maka berdasar penjelesan diatas kami berpendapat : Dilarang makan daging syubhat (diragukan) yang ada di restaurant cepat saji tersebut, dan kalian memakan ikan saja di restaurant-restauran atau memilih restaurant Islam yang pemiliknya komitmen dengan sembelihan secara syar'i. atau kalian sendiri yang melakukan penyembelihan hewan, seperti ayam dan hewan ternak berkaki empat lainnya. Jadi kalian tidak makan kecuali sembelihan orang yang kalin percaya dan orang Muslim atau ahlu kitab. Walahu a'lam Kedua Hadits yang ditanyakan adalah ; Tentang sembelihan sekelompok manusia yang baru meninggalkan kekufuran (baru masuk Islam). Lengkapnya saya salinkan dibawah ini. Hukum Sembelihan Yang Tidak Diketahui Apakah Disembelih Atas Nama Allah Atau Tidak http://www.almanhaj.or.id/content/390/slash/0 Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin ditanya : Apa yang kita lakukan apabila dihidangkan kepada kita daging untuk dimakan sedangkan kita tidak tahu apakah disembelih atas nama Allah atau tidak ? Jawaban. Diriwayatkan dalam Shahih Bukhari yang bersumber dari Aisyah Radhiyallahu anha : Bahwasanya ada suatu kaum yang berkata kepada Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam sesungguhnya ada satu kelompok manusia yang datang kepada kami dengan membawa daging, kami tidak tahu apakah disembelih atas nama Allah ataukah tidak ? Maka beliau menjawab : "Sebutlah nama Allah oleh kamu atasnya dan makanlah". Aisyah mejawab "Mereka pada saat itu masih baru meninggalkan kekufuran" [Riwayat Imam Al-Bukhari, Hadits no. 2057] Maksudnya, mereka baru masuk Islam. Dan orang seperti mereka kadang-kadang tidak banyak mengetahui hukum-hukum secara rinci yang hanya diketahui oleh orang-orang yang sudah lama tinggal bersama kaum Muslimin. Namun begitu Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam mengajarkan kepada mereka (para penanya) agar pekerjaan mereka diselesaikan oleh mereka sendiri, seraya bersabda : "Sebutlah nama Allah oleh kamu atasnya", yang maksudnya adalah : Bacalah bismillah atas makanan itu lalu makanlah. Adapun apa yang dilakukan oleh orang lain selain anda, dari orang-orang yang perbuatannya dianggap sah, maka harus diyakini sah, tidak boleh dipertanyakan. Sebab mempertanyakannya termasuk sikap berlebihan. Kalau sekiranya kita mengharuskan diri kita untuk mempertanyakan tentang hal seperti itu, maka kita telah mempersulit diri kita sendiri, karena adanya kemungkinan setiap makanan yang diberikan kepada kita itu tidak mubah (tidak boleh), padahal siapa saja yang mengajak anda untuk makan, maka boleh jadi makanan itu adalah hasil ghashab (mengambil tanpa diketahui pemiliknya) atau hasil curian, dan boleh jadi berasal dari uang yang haram, dan boleh jadi daging yang ada di makanan tidak disebutkan nama Allah (waktu disembelih). Maka termasuk dari rahmat Allah kepada hamba-hambaNya adalah bahwasanya suatu perbuatan, apabila datangnya dari ahlinya, maka jelas ia mengerjakannya secara sempurna hingga bersih dari dzimmah (beban) dan tidak perlu menimbulkan kesulitan bagi orang lain. _________________________________________________________________ Get a preview of Live Earth, the hottest event this summer - only on MSN http://liveearth.msn.com?source=msntaglineliveearthhm Website anda: http://www.assunnah.or.id & http://www.almanhaj.or.id Website audio: http://assunnah.mine.nu Berhenti berlangganan: [EMAIL PROTECTED] Ketentuan posting : http://www.assunnah.or.id/ragam/aturanmilis.php Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/