----- Original Message ----- 
Sent: Sunday, April 16, 2017 6:53 AM
Subject: [AstroDigi] 9 Komponen Utama Dalam Kerangka Rencana Bisnis


 AstroDigi.com | Minggu, 16 Apr 2017 | Pada saat memulai bisnis atau pada saat 
melakukan pembenahan terhadap sebuah bisnis yang dirasa memiliki tingkat 
pertumbuhan yang lambat atau justru merugi, akan diperlukan pembuatan sebuah 
rencana bisnis.

Pepatah dari barat berkata “If you fail to plan, you plan to fail” yang artinya 
adalah: apabila anda gagal dalam menyusun rencana, berarti anda berencana untuk 
gagal. Pepatah ini digunakan oleh para pakar bisnis untuk menunjukkan seberapa 
pentingnya sebuah rencana.

Berikut ini adalah 9 komponen utama yang harus dituangkan kedalam rencana 
bisnis:
1.    Pembukaan, ini isinya berupa perkenalan diri atau bila rencana bisnis ini 
dibuat untuk sebuah bisnis yang sudah berjalan maka tambahkan dengan perkenalan 
perusahaan.

2.    Tujuan bisnis, tuangkan untuk apa bisnis ini dibuat dan hendak 
dijalankan, selalu tuangkan tujuan bisnis ini dalam 3 kurun waktu yaitu:
2.1.    Tujuan jangka pendek, yaitu tujuan bisnis untuk setahun pertama
2.2.    Tujuan jangka menengah, yaitu tujuan bisnis setelah melewati setahun 
pertama hingga mencapai 5 tahun pertama
2.3.    Tujuan jangka panjang. Yaitu tujuan bisnis setelah melewati 5 tahun 
pertama hingga mencapai 10 tahun pertama dalam tahapan bisnis sejak dibangun 
atau sejak dilakukan pembenahan.

3.    Uraian bisnis, pada bagian ini semua hal tentang bisnis harus dijelaskan 
secara rinci, apa yang dilakukan dalam berbisnis. 
3.1.    Dalam sehari bisnis ini berlangsung selama berapa jam, misalnya anda 
membuka toko, maka jelaskan jam berapa sampai jam berapa toko buka.
3.2.    Tipe customer yang dituju oleh bisnis yang sedang dibangun atau 
dibenahi. Misalnya anda membuka bisnis lembaga bimbingan belajar maka 
customernya harus dijelaskan apakah siswa SD, SMP, SMA atau umum.
3.3.    Cakupan area bisnis, harus dijelaskan wilayah mana saja yang dijadikan 
target bisnis.

4.    SWOT Analisys. SWOT adalah singkatan dari Strengths, Weaknesses, 
Opportunities dan Threats
4.1.    Strengths (Kekuatan), jelaskan apa saja keunggulan dari bisnis ini
4.2.    Weakness (Kelemahan), jelaskan apa saja factor kekurangan dari bisnis 
ini.
4.3.    Opportunities (Peluang), jelaskan peluang apa saja yang dapat diraih 
bila bisnis ini dijalankan saat sekarang.
4.4.    Threats (Kendala), jelaskan kendala apa saja yang harus dihadapi oleh 
bisnis ini.

5.    Daftar produk yang akan dijual, secara rinci jelaskan barang atau jasa 
apa yang akan ditawarkan oleh bisnis ini kepada para customer-nya nanti.
6.    Lokasi bisnis, jelaskan alasan pemilihan lokasi bisnis, jelaskan pula 
kelebihan dan kekurangan dari pemilihan lokasi bisnis ini.
7.    Detail SDM (Sumber Daya Manusia), jelaskan berapa pegawai yang akan 
dipekerjakan, apa saja fungsinya dan berapa biaya total yang harus dikeluarkan 
untuk mempekerjakan mereka.
8.    Perhitungan BEP dan ROI. BEP (Break Even Analisys) adalah saat dimana 
bisnis ini tidak lagi perlu suntikan dana. ROI (Return of Investment) adalah 
saat dimana modal yang sudah dikeluarkan dapat kembali diterima oleh investor.
9.    Penutupan, ini isinya berupa kesimpulan dan ucapan terima kasih kepada 
para calon investor dan juga kepada seluruh anggota team yang nantinya akan 
terlibat dalam pembangunan bisnis atau pembenahan bisnis.

Demikanlah “sharing” singkat saya hari ini, mengenai komponen apa saja yang 
harus dituangkan dalam pembuatan sebuah rencana bisnis (business plan). Semoga 
artikel ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian, selamat beraktifitas .. have 
a nice day :-)

 www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano) 

--
Posted By Blogger to AstroDigi at 4/16/2017 02:00:00 AM

Reply via email to