Seperti biasa setiap pagi aku pergi kekantor dan pulang malam hari hampir 
setiap hari rutinitas selalu kujalani, tanpa kusadari putra pertamaku telah 
tumbuh menjadi bocah berumur 6 tahun dan sedang menjalani EHB kelas 1, protes 
dia ajukan kepada diriku dengan tidak mau belajar bila bukan aku yang 
mengajarkan sedangkan tugas kantor tidak dapat aku tinggalkan, setiap pulang 
kantor aku usahakan mendampinginya belajar, konsentrasiku untuk mengajarkan 
putra pertamaku menguras tenagaku sehingga membuat badanku lelah akhirnya aku 
jatuh sakit (mungkin pikiranku takut putraku  tidak dapat mengerjakan soal), 
sementara aku masih punya putra kedua yang juga perlu perhatian sampai suatu 
saat putraku yang kedua tidak mau mandi dan berangkat sekolah  karena minta 
mama yang memandikan dan minta mamanya libur untuk hari ini, memang hari ini 
aku tidak masuk karena darahku drop dan dengan tersenyum aku katakan mama hari 
ini lilbur sayang ....sini mama mandikan,... dengan senang dia mandi dan minta 
aku yang memakaikan bajunya, setelah aku memakaikan bajunya putraku yang kedua 
protes, mama bukan baju ini mama...pakai baju biru dan sarung....tapi dengan 
lembut aku katakan bahwa kalau hari kamis pakai bajumuslim bebas dan daftarnya 
udah ada, tapi dasar bocah kecil dia manut dan tidak berani membantah perkataan 
walaupun ku tau hatinya berontak, kuperhatikan kenapa dengan putra keduaku 
kelihatan sedih sekali dan tidak mau sarapan...ada apakah gerangan... setelah 
sampai disekolah aku ditelpon sopirku kalau hari ini ada panggung dan anakku 
yang kedua harus pentas sedangkan kostumnya tidak dibawa..., sejenak aku 
terperangah... ternyata putra keduaku tidak mau memakai baju muslim tapi baju 
kostum yang dimaksud, akhirnya aku pergi kesekolah dengan kostum yang diminta , 
tak ku hiraukan drop darahku yang tergiang wajah putra keduaku yang sedih 
dikala pagi tadi.
sesampainya disekolah ku lihat putra keduaku mojok menyendiri sementara teman 
yang lain bersama orang tua masing-masing, terhenyuh hatiku melihat pemandangan 
itu.... hatiku terpukul sekali melihat putra kuduaku menyendiri sambil melihat 
teman-temannya bersama orang tuanya, aku peluk putra keduaku dari belakang 
sambil menahan tangis......, mamaaaa..... aku senang sekali mama datang...... 
aku bahagia sekali..., ayo mama ganti pakaian ..., putra keduaku mengajakku 
berganti kostum setelah di tau aku memegang kostumnya,....
terpancar rasa bahagia diwajahnya dan dimatanya......tak kuhiraukan rasa 
sakitku..., mama nanti aku nari dan nyanyi buat mama......
putra keduaku menari dengan antusias dan senyum bahagia kearahku  dan sebelum 
pulang dia menyanyikan lagu khusus buat mamanya
" Ibuku manis sekali
" aku sayang padanya
" ia pun sayang padaku
' oo ooooo
REF : Bila ibu tersenyum
        manis sekali
        ku berjanji didalam hati
        takkan menyakiti.


================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke