Kasat Narkoba Polres Sumbawa Tewas Over Dosis Jum'at, 23 Desember 2005 | 15:38 WIB
TEMPO Interaktif, Mataram:Dari hasil otopsi, Kepala Satuan Narkoba Polres Sumbawa, Inspektur Dua Yudi Fanani positif tewas karena over dosis shabu-shabu. Lulusan Akademi Polisi tahun 2003 ini ditemukan tewas di kamar Hotel Mataram, kemarin. "Hasil otopsi tim dokter, yang bersangkutan positif menggunakan narkoba jenis sabusabu," kata juru bicara Polda NTB, Ajun Komisaris Besar Mohammad Basri, dalam jumpa persnya di Polda NTB, Jumat (23/12). Tim dokter yang mengotopsi dipimpin Komisaris Polisi dr I Nyoman Edi dari RS Bhayangkara dan dari dokter dari RSU Mataram, Kamis (22/12) malam. Sebelumnya, Basri menyatakan kematian Yudi akibat serangan jantung. Polda NTB telah memeriksa tujuh saksi, empat di antaranya adalah perwira polisi yang dinas di Polres Sumbawa dan Polres Mataram. Mereka pada Rabu malam hingga Kamis dini hari berada bersama korban. Mereka yang menjalani tes urin itu bisa menjadi tersangka jika hasilnya positif. Dari kamar, jelas Basri, polisi menemukan sejumlah barang bukti seperti bong (alat penghisap sabu-sabu). Karena itu ada dugaan di kamar tersebut telah terjadi pesta narkoba. Kedatangan Yudi Fanani ke Mataram, selain untuk mengikuti apel acara pisah-kenal Kepala Polda NTB dari Brigjen Mohammad Tosin ke Brigjen Wawan Hendrawan, juga untuk mengurus kenaikan pangkatnya dari Inspektur Dua ke Inspektur Satu. Jenazah Yudi, Jumat pagi telah diterbangkan ke daerah asalnya di Surabaya dengan pesawat Lion Air dari Mataram. Sujatmiko http://www.tempointeraktif.com/hg/nusa/nusatenggara/2005/12/23/brk,20051223-71098,id.html