Hi mbak Restiani (is it Kevin's mum?.... sorry kalau salah ya),

Cuma mau nambahin sedikit,
Saya sependapat dengan mbak Uci, TBC pada anak memang tidak
se-menular- orang dewasa, karena umumnya area infeksi TB di paru2
berbeda dengan orang dewasa dan mereka tidak 'batuk' sampai 'riak'nya
ke luar, yang buat kuman TBnya tersebar dan sangat menular.

Mungkin bisa dikonsultasikan ke dr. nya, TB anak mbak masih termasuk
kategori 'terinfeksi' (hasil test mantoux positif, tapi gejala dan
hasil test radiologis cenderung normal)atau sudah 'penyakit TB aktif'.
Umumnya banyak anak2 yang ngalamin infeksi TB karena faktor
terekspos/kontak terus-menerus dengan penderita aktif TB.  Di artikel
CDC disebutkan kalau infeksi TB ke anak2 ini sering sekali ada
kaitannya dengan orang2 di lingkungan terdekat/sekitar.

Jadi kalau memang sudah tahu sumber penularannya dari mana, usahakan
si kakak tidak punya kontak langsung and terus-terusan dengan
penderita TB.  Usahakan konsultasi teratur dengan dr. untuk lihat
perkembangan hasil pengobatan oralnya juga supaya si kecil nggak jadi
'over treatment'.

Menu dengan labu dan paprika, semua ada kandungan gizinya.  Tim saring
pakai labu juga pernah jadi favorit anak saya waktu baru diperkenalkan
makanan padat. Berikan saja si kecil sesuai takaran dan nggak terlalu
berlebihan... dan yang penting jangan lupa variasikan dengan nutrisi
lainnya supaya sumber vitaminnya lengkap dan anak jadi bisa makan apa
aja.

semoga si kecil cepat pulih ya mbak,
Sylvia - mum to Jovan & Rena



On 1/30/06, Restiani Tan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

 Saya pernah menerima artikel dari BA mengenai TBC pada anak, anak
saya 8,5 bln saat ini sedang menjalani perawatan TBC dan sudah
berjalan 2 bulan lebih.
dari beberapa dokter specialis paru baik paru dewasa (di RS Pluit)
maupun Spec paru anak (di RS PIK) dan juga dari dokter spec (Dr SPA
Andry Tangkilisan) anak mengatakan TBC pada anak tidak dapat menular
akan tetapi mertua saya mengatakan kalau dokter kenalannya yg katanya
juga spec paru dewasa mengatakan TBC pada anak 100 % menular dan
dilarang mengkonsumsi paprika. dokter tesebut juga mengatakan kalau
labu percuma diberikan pada anak karena tidak ada gizinya.
 sedangkan dokter spec paru anak di RS PIK mengatakan bahwa anak yang
menderita TBC tidak ada pantangan makanan kecuali kalau dia lagi
pilek, batuk atau penyakit lainnya, bahkan imunisasi juga tidak perlu
ditunda.

 Apakah benar TBC pada anak menular?? (untuk itu apakah saya harus
memisahkan segala peralatannya dgn milik kakaknya dan menjauhkannya
dari kakaknya?)
 Apakah benar Labu tidak mengandung gizi sehingga percuma diberikan
pada anak?? padahal segala sesuatu yg natural secara logika pasti
mengandung gizi tertentu, paling hanya kandungan nya yg berbeda.
 Apakah benar anak TBC dilarang mengkonsumsi paprika?? karena anak
saya suka sekali paprika yg setau saya mengandung banyak vitamin C
untuk daya tahan tubuh yg mana sangat diperlukan oleh anak yang
menderita TBC.

<deleted>


================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke