Hi mbak Dilla,

Bisa dicoba pakai mainan si kecil yang mobile, atau coba pakai kursi mainan
plastik supaya dia bisa dorong2 and nggak sadar melangkahkan kaki
juga.  Apalagi ada kakaknya, gimana kalau waktu senggang atau pagi-pagi ajak
jalan-jalan bareng dengan kakaknya di area dalam rumah atau teras rumah
dulu. Biasanya si kecil selalu berminat dan ingin meniru tingkah kakaknya.

Saya coba posting salah satu artikel ttg. perkembangan skill 'berjalan', ya
mbak untuk sekadar info.  Refer to artikel itu, bahkan untuk anak normal
sekalipun ada yang baru bisa berjalan di usia 16-17 bulan.

selamat melatih berjalan si kecil :),
Sylvia - mum to Jovan & Rena

----------------------------------------------------------------------------------------

DEVELOPMENTAL MILESTONE: WALKING
http://www.babycentre.co.uk/refcap/6507.html
(translated by Sylvia Radjawane)

WALKING
Salah satu tonggak penting dalam kehidupan anak Anda adalah berjalan yang
merupakan langkah besar menuju kepada kemandirian.  Saat ia mengalami
transisi mulai dari berdiri memegang sofa, melangkah ragu-ragu menuju tangan
Anda yang sedang terulur kepadanya, berlari, meloncat dan melompat dengan
penuh percaya diri, saat itulah ia telah meninggalkan masa bayinya.

WHEN IT DEVELOPS
Dalam 1 tahun pertama kehidupannya, bayi Anda mulai berangsur-angsur dapat
mengkoordinasi kekuatan otot-otot di seluruh tubuhnya, belajar untuk duduk,
berguling, dan merangkak sebelum mampu untuk berdiri di sekitar usia 8
bulan.  Sejak itu, sesuai dengan kepercayaan diri dan keseimbangannya –
hampir semua bayi melakukan langkah-langkah pertamanya antara usia 9-12
bulan dan mulai berjalan dengan baik saat ia berusia 14 atau 15
bulan.  Jangan kuatir jika anak Anda di usia itu belum bisa berjalan; banyak
anak normal lainnya yang tidak bisa berjalan hingga mereka berusia 16 atau
17 bulan.

HOW IT DEVELOPS
Pada minggu-minggu pertama kehidupannya, saat Anda memegang bayi Anda pada
bagian ketiaknya, ia akan menyentakkan kakinya dan mendorong permukaan keras
di bawah dengan kakinya, hampir terlihat seperti berjalan.  Tetapi ini
hanyalah gerakan refleks – kaki-kakinya belum cukup kuat untuk menyangga
tubuhnya – dan ini akan hilang hingga usianya sekitar 2 bulan.

Saat bayi Anda berusia sekitar 5 bulan, jika Anda membiarkannya
menyeimbangkan kakinya di atas pangkuan Anda, ia akan melonjak-lonjak ke
atas dan ke bawah.  Melonjak-lonjak akan menjadi aktivitas favorit hingga 2
bulan berikutnya.  Kenyataannya, saat itu otot-otot kaki bayi Anda akan
terus berkembang sementara ia menguasai ketrampilan berguling, duduk dan
merangkaknya.

Saat usia sekitar 8 bulan, bayi Anda mungkin akan mulai mencoba menarik
dirinya untuk berdiri sambil memegang furniture.  Jika Anda membuatnya
berdiri sambil memegang sofa, ia akan ada di sana terus hingga Anda
memindahkannya.  Setelah keterampilannya meningkat beberapa minggu kemudian,
ia mulai meluncur – berkeliling sambil tetap memegang furniture – dan bahkan
dapat berdiri sendiri tanpa bantuan.  Saat ia dapat melakukan hal itu, ia
mungkin dapat melangkah saat dipegang dalam posisi berdiri dan bahkan mulai
mencoba untuk mengambil mainannya sambil berdiri.

Saat usia 9 atau 10 bulan, bayi Anda akan mulai belajar membengkokkan
lututnya dan belajar bagaimana cara duduk setelah berdiri (hal yang ternyata
lebih sulit dari yang Anda kira!)

Saat usia 11 bulan bayi Anda mungkin sudah menguasai cara berdiri sendiri,
membungkuk dan berjongkok.  Ia mungkin bahkan dapat berjalan saat mengenggam
tangan Anda, walau ia mungkin tidak akan melakukan langkah-langkah
pertamanya sendirian minimal hingga beberapa minggu kemudian. Sebagian besar
anak kecil memulai berjalan dengan cara menjinjitkan jari-jari kakinya.

Pada usia 13 bulan, 75% anak kecil yang baru belajar berjalan telah dapat
berjalan sendiri – walau kadang belum stabil.  Jika anak Anda masih tetap
saja meluncur, ini berarti proses berjalan sendirinya akan memakan waktu
lebih lama.  Beberapa anak tidak dapat berjalan hingga usia 16 atau 17 bulan
bahkan lebih.

WHAT'S NEXT
Setelah langkah-langkah pertama yang mencengangkan dan bayi Anda telah siap
menuju kemandirian, ia mulai menguasi beberapa faktor mobilitasnya berikut
ini:

- Pada usia 14 bulan, si kecil yang baru belajar berjalan ini seharusnya
dapat berdiri sendiri, mungkin dapat membungkukkan badannya kemudian berdiri
kembali, bahkan juga dapat terus melakukan sesuatu sambil berjalan mundur.

- Pada usia 15 bulan, rata-rata anak telah dapat berjalan baik dan suka
mendorong atau menarik mainannya saat ia bertatih.

- Pada usia sekitar 16 bulan, anak Anda mulai tertarik untuk naik dan turun
tangga – walau ia mungkin tidak ingin melakukannya sendirian dalam beberapa
bulan pertama.

- Hampir semua anak usia 18 bulan telah menjadi pejalan kaki yang
trampil.  Banyak yang mulai menyukai naik/turun tangga dengan bantuan dan
sepertinya suka memanjat semua furniture.  Ia  mungkin mulai mencoba
menendang bola, walau tidak selalu berhasil dan mungkin juga suka menari
jika Anda memainkan musik.

- Pada usia 25 atau 26 bulan, langkah-langkah anak Anda mulai seperti
gerakan orang dewasa.  Pada usia ini ia juga mulai dapat melompat dengan
cara lebih baik.

- Saat anak Anda hampir berusia 3 tahun, semua gerakan dasarnya akan menjadi
gerakan alami. Ia tidak akan lagi memfokuskan banyak energi dalam berjalan,
berdiri, berlari, atau melompat, walaupun untuk beberapa aktivitas, seperti
berdiri berjinjit atau dengan 1 kaki tetap membutuhkan konsentrasi dan usaha
kerasnya.

YOUR ROLE
Saat bayi Anda berjalan berdiri, ia mungkin membutuhkan pertolongan untuk
kembali duduk. Jika ia mulai tidak bisa melakukannya dan menangis, jangan
langsung mendudukkannya.  Sebaliknya, perlihatkan padanya bagaimana cara
membengkokkan lutut sehingga ia dapat duduk tanpa terjungkal, dan biarkan ia
mencobanya sendiri.

Anda dapat mendorong bayi Anda untuk berjalan dengan berdiri atau berlutut
di hadapannya dan memegang kedua tangannya untuk membuatnya berjalan maju,
atau belilah mainan truk atau sejenisnya sehingga ia dapat memegangnya dan
mendorongnya.  Karena alat baby walkers akan membuatnya terlalu mudah untuk
berkeliling dan menyebabkan otot-otot kaki bagian atasnya tidak berkembang
dengan benar, beberapa ahli tidak menyarankan penggunaan alat ini.  Anda
juga dapat menunda memperkenalkannya dengan sepatu hingga bayi Anda dapat
berjalan di luar ruangan atau di atas permukaan yang kasar atau dingin
secara teratur.  Membiarkan kakinya telanjang menolongnya meningkatkan
keseimbangan dan koordinasinya.

Sebagaimana biasa, pastikan bayi Anda berada di lingkungan yang lembut dan
aman untuk menunjangnya dalam belajar ketrampilan baru.  Jangan pernah
biarkan bayi Anda tanpa pengawasan sebgai antisipasi jika ia jatuh atau
butuh pertolongan Anda.

WHEN TO BE CONCERNED
Beberapa anak yang sungguh-sungguh normal tidak dapat berjalan hingga mereka
berusia 16 atau 17 bulan.  Yang penting adalah kemajuan dari
ketrampilan-ketrampilan tsb.  Jika bayi Anda sedikit terlambat belajar
berguling dan merangkak, maka ia butuh sedikit minggu ekstra atau bulan
untuk berjalan pula – sepanjang ia tetap ingin belajar hal-hal yang baru,
Anda tidak perlu cemas.  Setiap bayi mengembangkan ketrampilannya dengan
waktu dan cara berbeda-beda, beberapa lebih dahulu dari yang lainnya, tetapi
jika kelambatan itu cukup signifikan lamanya, konsultasikan kepada dokter
Anda.  Perlu diingat bahwa para bayi prematur akan melewati semua tahap
perkembangan ini lebih lambat dari bayi lain seusianya yang lahir pada
waktunya.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


On 3/2/06, dilla afviany <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Mau tanya dong cara mengajarkan anak agar cepat jalan..
> si ganteng kecilku belum bisa jalan, umurnya 13 bulan, padahal waktu
tetehnya udah bisa jalan umur 9 bulan, dan lari-lari umur 11 bulan.
> ada yang bilang dikasih embun pagi tiap hari dll, tapi menurut saya, itu
kan mitos orang dulu aja (walau dijalanin juga, habis nggak susah ini  ).


<deleted>

Kirim email ke