Cobalah untuk mengawali suatu hari anda dengan niat untuk memberi. Mulailah 
dengan sesuatu yang kecil yang tak terlalu berharga di mata anda. Mulailah dari 
uang receh. Kumpulkan beberapa receh yang mungkin tercecer di sana-sini, hanya 
untuk satu tujuan: diberikan. Apakah anda sedang berada di bis kota yang panas, 
lalu datang pengamen bernyanyi memekakkan telinga. Atau, anda sedang berada 
dalam mobil ber-ac yang sejuk, lalu sepasang tangan kecil mengetuk 
meminta-minta. Tak peduli bagaimana pendapat anda tentang kemalasan, kemiskinan 
dan lain sebagainya. Tak perlu banyak pikir, segera berikan satu dua keping 
pada mereka.
   
  Barangkali ada rasa enggan dan kesal. Tekanlah perasaan itu seiring dengan 
pemberian anda. Bukankah, tak seorang pun ingin memurukkan dirinya menjadi 
pengemis. Ingat, kali ini anda hanya sedang "berlatih" memberi; mengulurkan 
tangan dengan jumlah yang tiada berarti? Rasakan saja, kini sesuatu mengalir 
dari dalam diri melalui telapak tangan anda. Sesuatu itu bernama kasih sayang.
   
   
   
  Memberi tanpa pertimbangan bagai menyingkirkan batu penghambat arus sungai. 
Arus sungai adalah rasa kasih dari dalam diri. Sedangkan batu adalah 
kepentingan yang berpusat pada din sendiri. Sesungguhnya, bukan receh atau 
berlian yang anda berikan. Kemurahan itu tidak terletak di tangan, melainkan di 
hati.
     

  Semoga bermanfaat
  Ismaelia/Dede
  -          Pengen langsing? Pake envy body slim atau klik disini:
  -          http://shop.Revell-Indonesia.com/?id=dede
  -          Mau Kredit mobil dengan DP 3 jt? Coba hub email ini:
  -          mailto:[EMAIL PROTECTED]

                
---------------------------------
Yahoo! Messenger with Voice. Make PC-to-Phone Calls to the US (and 30+ 
countries) for 2ยข/min or less.
                
---------------------------------
New Yahoo! Messenger with Voice. Call regular phones from your PC and save big.

Kirim email ke