BMG: Isu Gempa & Tsunami 7 Juni Pekerjaan Orang Jahat
Fitraya Ramadhanny - detikcom Jakarta - SMS yang menyebutkan bakal terjadi gempa dan tsunami pada 7 Juni mendatang membuat banyak orang deg-degan. Pusat Gempa Nasional memastikan hal ini hanya isu belaka. "Itu pekerjaan orang-orang jahat. Itu hanya isu," ujar Kepala Bidang Informasi Gempa Pusat Gempa Nasional BMG Budi Waluyo dalam perbincangan dengan detikcom, Senin (5/6/2006). SMS yang mencatut nama kantor berita CNN itu menyebutkan lempeng Australia bergerak menuju Asia. Menurut Budi, memang ada lempeng Indo-Australia yang bergerak ke utara menuju lempeng Eurasia. Lempeng ini hanya bergerak 7 cm per tahun. "Lempeng ini sudah bergerak sejak bumi terbentuk. Sudah sejak jutaan tahun lalu," imbuhnya. Gempa akan terjadi jika ada lempeng yang patah akibat pergeseran ini. Namun hingga kini belum dapat diprediksi kapan, di mana dan berapa besar gempa akan terjadi. "Jadi kalau SMS itu bisa menyebut tanggal dan gempanya besar sampai menimbulkan tsunami, itu hanya isu saja," tandas Budi. Budi menjelaskan Jepang pernah mencoba memprediksi gempa di Tokyo tahun 1993. Gempa ini diduga akan mengulang gempa tahun 1923. Namun setelah berbagai persiapan dilakukan, tidak terjadi apa-apa. Tanpa diduga, Kobe yang berada di sebelah barat Tokyo, malah mengalami gempa dahsyat tahun 1995.Budi mengingatkan SMS semacam ini dulu juga beredar setelah tsunami melanda Aceh. Isunya, Jakarta akan dilanda gempa dahsyat. Namun pada tanggal yang disebutkan, tidak terjadi apa-apa. "Kita hanya bisa merespons gempa setelah terjadi agar bisa segera melakukan tindakan penyelamatan terhadap korban gempa," tandasnya.(fay) ================================= scanned by Indosat TM-IMSS System