Selasa, 27 Juni 2006 8:46:00 Pusat Kota Gorontalo Lumpuh
Gorontalo-RoL-- Hujan yang terjadi sejak Senin (26/6) yang mengakibatkan ratusan rumah warga yang terletak di dua belas kelurahan Gorontalo terendam air setinggi satu hingga satu setengah meter telah meluas dan melumpuhkan pusat kota Gorontalo. Seperti diberitakan Antara, Selasa, air setinggi 50 sentimeter menggenangi pusat kota dimana beberapa pusat pertokoan sudah dimasuki air. Sementara itu ribuan warga mengungsi ke dua puluh posko yang tersebar di seluruh kabupaten yang disediakan oleh Pemerintah Kota Gorontalo. Pemerintah provinsi selain melakukan evakuasi juga memberikan bantuan ribuan nasi bungkus, makanan ringan, air mineral, dan mie instan. Ketinggian air di beberapa wilayah mencapai 1-2 meter terutama di daerah sekitar bantaran Sungai Bone dan Sungai Balango yang meluap akibat hujan deras yang terus melanda sebagian besar wilayah Gorontalo mulai tujuh hari yang lalu. Sepuluh kelurahan yang terendam adalah Kelurahan Padebuolo, Bugis, Talumolo, Botu, Ipilo,Molosipat W, Huangobotu, Siendeng, Tenda, Biawu, Dongala dan Libuo. Hujan disertai angin deras ini juga menyebabkan sejumlah kecamatan di Kabupaten Gorontalo, terutama wilayah timur tidak dapat menikmati aliran listrik akibat pemadaman yang dilakukan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Menurut seorang petugas PLN Cabang Gorontalo, kecamatan-kecamatan yang dipadamkan antara lain, Telaga, Batu Daa, Kota Selatan, Kota Timur, Molosipat W, Huangobotu, Libuo dan Kota Barat. Ia mengatakan, pemadaman itu untuk menghindari hubungan arus pendek akibat tumbangnya beberapa pohon sehubungan dengan hujan deras dan angin kencang di wilayah tersebut. ant/fif http://www.republika.co.id/online_detail.asp?id=253931&kat_id=23