Hi mbak Muthi, Saya coba posting salah satu Q&A tentang pertanyaan mbak ya. Refer to kutipan itu, ibu menyusui yang nggak pernah makan sayuran/buah-buahan bukan berarti ASI nya bakal nggak ke luar sama sekali. Vitamin dan mineral dalam ASI agak berkurang, tapi issue utamanya mungkin lebih ke: memasukkan pilihan porsi sayuran dan buah-buahan dalam diet ibu menyusui adalah tindakan much more better :)
cheers, Sylvia - mum to Jovan & Rena -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- NUTRITION, DIETING & BREASTFEEDING (a Q & A Forum with Dr. Judith Roepke R.D., Ph.D.) http://www.breastfeeding.com/all_about/roepke_anwers2.html#proper DO YOU HAVE TO EAT E 'PERFECT DIET' TO PRODUCE MILK? Question: (name: Jessica - Baby's name: Hannah - Baby's age: 4 months) Saya telah menemui banyak wanita yang begitu yakin bahwa karena diet makanan mereka yang salah menyebabkan mereka tidak dapat memproduksi cukup ASI untuk bayi mereka. ('Salah' di sini dalam arti tidak mengikuti jadwal makan yang benar atau tidak memilih jenis makanan yang sehat). Saya selalu berpikir, bahwa kalau bukan karena kondisi ibu yang sangat kurang gizi atau menjalani diet ketat sehingga mengalami penurunan BB 4-5 pon per minggu secara konsisten, maka sang ibu tidak perlu makan dengan diet yang 'sempurna' atau bahkan harus terpaksa makan banyak untuk memproduksi ASI. Bagaimana pendapat Anda? Answer: Anda benar bahwa hampir semua ibu, bahkan untuk mereka yang tidak makan makanan sehat atau mengkonsumsi cukup kalori, bisa memproduksi ASI yang cukup untuk bayi mereka. Tubuh seorang wanita, secara mengagumkan, dapat beradaptasi dengan cara menggunakan semua nutrisi yang dimakannya dengan efisien. Pikirkanlah para ibu yang cukup kurang gizi di negara-negara berkembang yang menyusui bayi mereka bertahun-tahun! Walaupun begitu, seorang ibu menyusui, seharusnya peduli dengan nutrisinya sendiri. Hal ini menjadi sangat penting jika ia hamil lagi. Wanita menyusui juga seharusnya waspada dengan diet ketat, khususnya selama bulan-bulan pertama pasca melahirkan. Setiap penurunan BB lebih dari sekitar 2 pon per minggu tidak dianjurkan, sebagaimana konsekuensi jangka panjang dari penurunan BB yang cepat bayi menyusui ASI belum diketahui. Hampir semua ibu baru akan kehilangan BB yang diperoleh selama kehamilan, dengan cara menyusui, cukup berolah raga dan makan makanan sehat. Membatasi asupan kalori umumnya tidak diperlukan. WHAT IS THE PROPER DIET FOR A NURSING MOTHER? Question: (name: Tonya - Baby's name: Brianna Leigh - Baby's age: 4.5 months) Apakah saya tetap memberikan bayi putri saya (ASI) terbaik, walaupun say tidak selalu makan dengan pola diet yang tepat? Sebagai contoh, apakah dengan tidak makan sayur-sayuran dan buah-buahan dapat mempengaruhi ASI yang saya berikan padanya? Bagaimana diet yang paling tepat untuk seorang ibu yang menyusui? Answer: ASI menyediakan nutrisi terbaik untuk bayi Anda, walaupun Anda tidak selalu makan makanan bergizi. Beberapa vitamin dan mineral dalam ASI anda mungkin agak sedikit berkurang jika Anda tidak cukup makan sayur-sayuran dan buah-buahan, walaupun hal ini seharusnya tidak begitu memberikan pengaruh tertentun pada bayi Anda. Jika Anda tidak makan banyak sayuran dan buah-buahan, cobalah untuk minum juice sayuran dan juice buah sebagai gantinya. Sebenarnya, issue yang lebih penting adalah peri laku yang Anda contohkan pada putri Anda saat Anda makan makanan yang tidak sehat. Batita dan anak kecil belajar makan dan bagaimana cara makan lewat observasi mereka terhadap orang tuanya. Saat ini Anda dan suami sedang memberi contoh perilaku yang nantinya akan diikuti anak Anda saat ia sudah dapat mengambil keputusan sendiri (atau paling tidak menegaskan pandangan anak Anda tentang keputusan-keputusan yang dibuat untuknya). Anda perlu memutuskan jika Anda ingin putri Anda menjadi seorang anak yang bergizi baik setelah ia tidak lagi menyusui ASI. Jika hal seperti ini penting menurut Anda, saat inilah waktunya yang tepat untuk memastikan bahwa diet makanan Anda adalah diet yang sehat. Di kemudian hari, anak Anda akan menyesuaikannya. Anda bertanya tentang diet yang tepat untuk seorang ibu yang menyusui. Untuk memelihara nutrisi yang optimum, ibu menyusui seharusnya menuruti pola diet yang juga direkomendasi untuk semua wanita. Saya menemukan bahwa cara termudah adalah dengan menggunakan 'piramida makanan' sebagai panduan. Di mulai dengan bagian 'dasar' piramid – banyak 'whole grains' (seperti: roti, sereal, pasta, nasi, dll.) seharusnya menjadi dasar dari pola diet. Bagian kedua di atasnya, paling sedikit Anda harus makan 5 porsi sayuran dan buah-buahan setiap harinya. Pastikan ini termasuk buah jeruk dan/atau sayuran serta sayuran hijau. Selanjutnya, bagian ketiga dari piramid mencakup 2-3 porsi makanan kaya protein (seperti: ikan, daging, telur, keju, tofu, kacang-kacangan, dll.), dan 3-4 porsi produk susu. Rata-rata wanita membutuhkan 1,000mg kalsium setiap harinya. Ini setara dengan sekitar 3 gelas susu (8onz), ditambah makanan kaya kalsium lainnya (seperti: kacang, juice jeruk diperkaya kalsium, sayuran hijau tua, dll.) Wanita menyusui perlu mengkonsumsi kalori tambahan, yang cukup untuk menjaga level berat badan yang normal sementara aktivitas menyusui tetap berlangsung. Direkomendasikan juga untuk membatasi menu dengan gula (proses), lemak dan minyak. Bagian akhir adalah cukup asupan cairan, khususnya air, yang mudah sekali terlupakan sebagai salah satu komponen dalam diet bergizi. ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------ On 7/10/06, Muthi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Mau tanya juga soal ASI nih.. Memangnya klo Sang Ibu ga doyan n ga pernah makan sayuran ASInya ga kluar ya... Soalnya kakak ipar dan temen banyak kejadian begitu... ASInya ga kluar gara2 ga doyan makan sayur... Apa bener ASI dipengaruhi asupan sayuran? <deleted>