fotonya mana mba?... aku jadi ngeri sendiri

On 11/9/06, Hanifa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:


Kasihan anak yg mengalami penyiksaan ini.
Bentakan sekali aja bisa pengaruh pada psikis anak/bayi, apalagi sampai
disakiti.



>Temans,
>
>
>
>
>
>Ini sungguh terjadi pada bayi adikku (keponakan ku)...babysitter bernama
>
>
>Sri ini sempat merawat anakku jg (Nevander) selama 1 bulan setengah
>
>
>sebelum ybs minta pulang krn ada urusan keluarga dan kualihkan ke adikku
>
>
>saat dia ingin kembali bekerja (krn aku sudah mendapat penggantinya).
>
>
>
>
>
>Hati-hati ybs sangat pandai bicara, tutur kata dan perilaku baik dan
>
>
>sopan, bertubuh gemuk - berusia 35-an - berpengalaman mengasuh dan
>
>
>merawat bayi.
>
>
>
>
>
>Jangan tinggalkan bayi/anak anda hanya seorang diri dengan babysitter di
>
>
>rumah tanpa pengawasan satu orang pun keluarga/orang dekat  -  dan bila
>
>
>'sixth sense' anda sebagai seorang ibu mengatakan 'something wrong'  -
>
>
>cepatlah bertindak...sekali lagi hati-hati...mohon beritahukan ke
>
>
>saudara, teman, rekan kerja, keluarga, - jangan pernah memakai
>
>
>babysitter ini (foto terlampir).
>
>
>
>
>
>Thanks,
>
>
>
>
>
>Meli
>
>
>
>
>
>
>
>
>-----Original Message-----
>
>
>From: sandra [mailto:[EMAIL PROTECTED]
>
>
>Sent: 06 Nopember 2006 9:38
>
>
>Subject: Be Careful Baby Sister
>
>
>
>
>
>
>
>
>Dear friends,
>
>
>
>
>
> Selama ini saya sering membaca email mengenai baby sitter yang sering
>
>
>melakukan penyiksaan ke anak asuhnya.
>
>
>
>
>
>Tak pernah terbayang bahwa hal itu akan terjadi pada anakku sendiri.
>
>
>
>
>
>Baby sitter ini (foto terlampir) namanya SRI ARIYANI  berasal dari
>
>
>Tanjung priok-Jakarta.
>
>
>
>
>
>Ia pernah merawat anak kakakku karena kulihat orangnya baik dan sabar
>
>
>kemudian  dia kuambil untuk merawat anakku sejak berusia 5 bulan sampai
>
>
>dengan saat lebaran kemarin (anakku usia 1 tahun)  ia pamit pulang dan
>
>
>berjanji akan kembali lagi ternyata setelah usai lebaran ia tak kunjung
>
>
>datang.
>
>
>
>
>
>Singkat cerita dari tak datang nya ia , baru kuketahui dari seorang
>
>
>saudaraku yang sengaja kuminta tinggal dirumah sejak 2 bulan terakhir
>
>
>untuk membantu mengawasi anakku (karena aku sudah merasakan ada sesuatu
>
>
>yang kurang beres, anakku kerap kali tiba2 terbangun dan menangis
>
>
>menjerit2 saat tidur pada malam hari)
>
>
>
>
>
>Sangat kusesalkan aku terlambat mengtahui bahwa ternyata ia kerapkali
>
>
>melakukan penyiksaan terhadap anakku yang baru berusia 12 bulan itu,
>
>
>antara lain :
>
>
>
>
>
>1.         membentak2 anakku apabila ia ingin merangkak2 berkeliling
rumah
>
>
>( mungkin ia malas mengejar2)
>
>
>2.         memaksa anakku untuk menelan potongan puzzle kayu hingga
anakku
>
>
>menangis menjerit2 dan memuntahkan potongan puzzle tersebut.
>
>
>3.         memelintir tangannya apabila pada saat sedang makan anakku
>
>
>berusaha mengambil sendok yang sedang ia gunakan untuk menyuap
>
>
>4.         distrum dengan menggunakan alat penangkap nyamuk.
>
>
>5.         mencelupkan kepala anakku ke dalam ember mandi hingga ia
meminum
>
>
>air mandinya.
>
>
>
>
>
> friends, aku tak ingin ada lagi yang mengalami penyiksaan seperti
>
>
>anakku, tolong sebar luaskan email ini.
>
>
>
>
>
>Berhati-hatilah karena ia pandai sekali berbicara dan mengambil hati
>
>
>kita sebagai orang tua sehingga kita tidak sadar bahwa buah hati kita
>
>
>terancam bahaya.
>
>
>
>
>
>
>
>
>__._,_.___
>
>__,_._,___
>
>
>--------------------------------------------------------------
>Kirim bunga, http://www.indokado.com
>Info balita: http://www.balita-anda.com
>Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]



--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]


Kirim email ke