hmm...berat bo kasusnya... kalo clientku ini cuma perlu konseling aja...kebetulan dia bule, pi married ma orang kita, trus ada sedikit cekcoklah antara mereka, pi mrk mo coba konseling dulu...
aku jg bingung mo cari kemana, soalnya dia expat...piii kemudian clientku nyari sendiri, pake konseling orang luar jg... gitu. -----Original Message----- From: melisa [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, December 11, 2006 4:30 PM To: balita-anda@balita-anda.com Subject: Re: [balita-anda] Konsultan Pernikahan? Konsultan pernikahan sama konsultan perkawinan beda lho,.. Kan gini,..ada suami istri, udah punya anak 2. Suaminya ini anaknya mantan pejabat, agak2 snobis gak mau kerja jadi employee, kerjanya serabutan cari proyek2 dg nama ortunya. Karena sekarang udah jaman reboisasi, agak susah dapet proyek2 gitu, jadi jobless deh. Sementara tinggal sekeluarga di rumah ortunya cowok ini. Semua biaya ditanggung ortu. Yg ceweknya ini mantan anak gaul, jadi agak2 stress aja dipaksa ngendon di rumah melulu, pengen kerja tapi sejak anaknya lahir mengutamakan kasih ASI eks dulu sampe 2 tahun. Sekarang anaknya udah lewat dari 2 thn semua pengen kerja. Tapi jangankan ongkos transport, untuk makan dan beli kosmetik aja hasil sumbangan mertua. Baru2 ini mertuanya udah mulai komplain, katanya udah pensiun masih harus nanggung cucu dan mantu, tiap hari kerjanya ngomel aja, kayak enggak ikhlas gitu. Ceweknya curhat barusan, aku kasih 2 alternatif: 1 Harta yg tersisa di cewek itu, cuman 1 cincin kawin seharga 2 jutaan. Gade-an aja, ijin pulang ke mertua bilang sudah malu jadi tanggungan terus, dan pulang aja ke rumah ortu sendiri. Resiko,...tanggung sendiri 2 Sabar,..percaya sama suami, kalo sekarang belum ada duit untuk mandiri, suatu saat pasti ada (cuman emang ngomong lebih gampang dari ngelaksanaain) Telen aja dalem2, puasa, alihkan perhatian dan sakit hati ke anak, mungkin ini pelajaran buat lebih bersyukur lain kali. Jujur,..aku kasian banget sama cewek ini, selain terampas kebebasannya, kadang juga sering jadi sasaran tendangan dan pukulan suaminya. Pernah sekali dilaporin ke mertuanya, mertunya malah bilang: Mana mungkin, anak saya kan paling alim diantara kakak2nya, paling juga kamu yg buat dia jadi begitu. Aku udah pernah nyeret dia LSM perempuan,..tapi berakhir dengan jalan kekeluargaan tanpa cerai. Janjinya enggak ngulangin kekerasan fisik itu lagi. Emang badannya udah enggak biru2 tapi katanya sih masih suka didorong, dimaki-maki di depan orang banyak sambil kepalanya didorong-dorong. Gimana ya,...ada ide buat mecahin masalahnya? Aku sih nyaranin pisah, dengan resiko anak dibagi 2 (suaminya udah ngajak cerai dg persyaratan begitu)..Duuh,..kejam banget ya! ----- Original Message ----- From: "Bunda_Salwaa" <[EMAIL PROTECTED]> To: <balita-anda@balita-anda.com> Sent: Monday, December 11, 2006 3:27 PM Subject: Re: [balita-anda] Konsultan Pernikahan? > knapa g sharing masalahnya dulu Mbak? > slaen masalah balita dan OOT, BA juga tob koq utk sharing merit problems.... > tapi ya, nunggu Jumat siy.... > > *laskar cinta keknya dibutuhkan nih* > On 12/11/06, Rini Sumadi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > Dear Moms, Dads, > > > > Ada yang tau konsultan pernikahan ga ya? > > Thanks. > > > > Cheers, > > Rini > > > -- > Muslifa Aseani-Marketing Cv Global Net Persada > http://www.netpersada.com > http://www.myidol88.blogspot.com > http://groups.yahoo.com/group/sasaknese > Sell Everything, Everywhere, Everytime > > -------------------------------------------------------------- > Kirim bunga, http://www.indokado.com > Info balita: http://www.balita-anda.com > Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] > menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED] > -------------------------------------------------------------- Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED] -------------------------------------------------------------- Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
