Khusu buat Pak Sarjana, saya kirim ulang :-)
(buat Mbak Devi jg ya...)

----- Original Message ----- 
From: "Triagus" <[EMAIL PROTECTED]>
To: "Balita Anda" <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Wednesday, December 20, 2006 2:11 PM
Subject: [balita-anda] Fw: Ilmu Hitung Cepat & Terbaru di Indonesia


>
> M Tri Agus
> YM! tri_agus38
> Skype agustri10
> http://tsuga.multiply.com
> http://vnettri.blogspot.com
>  From: "steph Ivan Goe" [EMAIL PROTECTED]>
>
> Dear Teman2,
>
> Telah tiba saatnya kita sekarang belajar ilmu hitung baru di Indonesia
> bahkan di DUNIA dengan Metode Horisontal yang mampu membuat kita lebih
> cerdas dan cepat dalam menghitung.
>
> Hasil survey kompetensi dunia industri menunjukkan daftar ketrampilan yang
> dianggap penting oleh dunia usaha untuk dimiliki agar seorang lulusan S-1
> dapat mengembangkan karirnya.
>
> Dalam survey ini, Kompetensi dibagi menjadi menjadi 4 ranah yaitu:
> knowledge, skill, ability dan work activity.
> Yang menarik dalam survey ini ternyata dalam ranah 'ability': Kemampuan
> Bekerja dengan Angka menjadi bagian yang penting dari kompetensi yang
> diinginkan.
> Kemampuan Bekerja dengan Angka didefinisikan sebagai kemampuan
> menambahkan, mengurangi, mengali dan membagi dengan cepat dan tepat.
>
>  APA ITU METODE HORISONTAL?
>
> Metode dasar perhitungan aritmatika oleh saya dapat dibagi menjadi dua
> bagian pokok. Pertama adalah metode dasar perhitungan yang telah banyak
> diketahui oleh kita semua dan saya menyebutnya sebagai metode vertikal.
> Pemberian nama ini karena pola proses perhitungan  aritmatika dasar
seperti
> penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian yang telah diajarkan
sejak
> bangku sekolah dasar adalah berawal dari atas menuju ke bawah dan diakhiri
> hasil akhirnya paling bawah, kecuali proses perhitungan pembagian hasil
> akhirnya berada paling atas sendiri. Akan tetapi secara umum dapat dilihat
> pola proses perhitungannya dari atas ke bawah.
>
> Metode dasar perhitungan aritmatika yang kedua adalah metode horisontal.
> Metode horisontal ini mempunyai pola yang unik dalam proses perhitungan
> aritmatika dasar seperti penjumlahan, pengurangan dan perkalian. Metode
> horisontal ini mempunyai keunggulan yang dapat dihandalkan dibandingkan
> dengan metode vertikal untuk proses perhitungan aritmatika perkalian.
> Demikian juga sebaliknya metode vertikal terlihat lebih berdaya guna
> dibandingkan metode horisontal pada proses perhitungan aritmatika
pembagian.
> Oleh karena itu dengan munculnya metode horisontal bukanlah menjadi
pesaing
> bagi keberadaan metode vertikal karena masing-masing mempunyai kelebihan
dan
> kekurangannya. Menilik alasan di atas maka akan menjadi lebih berdaya guna
> apabila kedua metode tersebut saling bersinergi, yaitu sejak awal
pengajaran
> operasi dasar aritmatika harus sudah diajarkan kedua metode tersebut
kepada
> siswa-siswi ditingkat dasar.
>
>  Agar kita mempunyai sedikit gambaran tentang metode horisontal, maka di
> bawah ini akan diberikan beberapa contoh perkalian kuadrat yang akan
> diselesaikan dengan menggunakan metode vertikal maupun horisontal.
>
> 1. Metode Vertikal
> Contoh soal perkalian kwadrat yang akan dipecahkan adalah bilangan puluhan
> di mana salah satunya mempunyai angka lima baik itu satuan ataupun
puluhan.
>  a.____85^2______=____________8____5
>   ____________________________8____5
>   _____________________--------------x
>   ______________________________2____5
>   _________________________4____0
>   _________________________4____0
>   ____________________6____4
>   __________________------------------ +
>   ____________________7____2____2____5
>
>   b._____57^2______=____________5____7
>   ______________________________5____7
>   ______________________------------------ x
>   ______________________________4____9
>   _________________________3____5
>   _________________________3____5
>   ____________________2____5
>   __________________----------------------- +
>   ____________________3____2____4____9
>
> 2. Metode Horisontal
> Contoh soal perkalian kwadrat yang akan dipecahkan adalah bilangan puluhan
> di mana salah satunya mempunyai angka lima baik itu satuan ataupun puluhan
> dengan menggunakan portal matematik khusus.
>
> a. Portal kwadrat model perkalian (a5)^2, yaitu
>
> (a5)^2 = a.(a+1)I 25
>
>   soal: 85^2 = 8.(8+1)I 25 = 8.9 I 25 = 7225
>
> b. Portal kwadrat model perkalian (5a)^2, yaitu
>
>   (5a)^2 = 25 + a I a^2
>
>   soal: 57^2 = 25 + 7 I 49 = 32 I 49 = 3249
>
> Dari contoh 1 dan 2 dapat dilihat bahwa pemecahan soal dengan model
> perkalian kwadrat seperti di atas akan lebih cepat dan mudah apabila
> menggunakan metode horisontal dari pada metode vertikal. Hal ini
disebabkan
> metode horisontal dapat membentuk model portal matematik  yang membuat
> proses operasi aritmatik menjadi lebih efisien.
>
>
>   BEST REGARDS,
>  TIM HORIZONTAL METHOD
>  Agar lebih jelasnya silakan masuk
>   http://groups.yahoo.com/group/metode_horisontal
>
>
>
>
> --------------------------------------------------------------
> Kirim bunga, http://www.indokado.com
> Info balita: http://www.balita-anda.com
> Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]
>


--------------------------------------------------------------
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke