Kebetulan di mailbox saya belum dihapus, saya bantu maminya Darryl buatkan
summary-nya
Semoga berguna dan maaf kalau kurang berkenan.
Salam,
Ayah Manzila
Jacobz, Femmy X [EMAIL PROTECTED]
hallo maminya Darryl,
maaf ya, saya cuma mau menghimbau aja... jangan marah ya... untuk membuat
rangkuman dari topik ini, soalnya mungkin aja nantinya berguna untuk rekan
netters yang lain bila masalah serupa muncul lagi...
maaf beribu maaf, :)
salam,
mamanya Callis
Ade Novita [EMAIL PROTECTED]
ada dr noroyono di medistra dan bunda,
dr yanto kadarusman di rs harapan bunda dan RSPI
mereka dosen UI dan di rscm juga sama dgn enud
semoga membantu
Dewi W. Irawan [EMAIL PROTECTED]
betul mba Sofie yang ibunya Raihan....
Emang beliau ini pasiennya buaaayakkkk....Sebagai alternatif ada DSOG yang
diturunkan ilmunya oleh Dr enud ini, mereka satu team untuk mempelajari
TORCH dan ACA.. namanya Dr. Fitriyadi, praktek di RSCM juga (CMIIW).
Rgds, Bundanya Nabiel
Hikma Safrina Munir [EMAIL PROTECTED]
Saat ini juga saya sedang pengobatan TOXO .. Sebenarnya ada 2 pendapat
mengenai TOXO ini. Ada yg berpendapat bahwa Virus ini harus diberantas &
dihabisi, ada juga yg berpendapat bahwa yg namanya Virus itu kan ada
dimana-mana, dan kita gak pernah bisa tahu kapan akan terkena. Dan secara
garis besar, virus itu kan sama aja ... akan datang menyerang disaat daya
tahan tubuh kita turun. Jadi, pendapat yg lain adalah yang penting menjaga
supaya daya tahan tubuh tetap OK.
Sekarang tergantung mbak, mau ikut group yg mana .... kalo mbak lebih yakin
dengan yang mengobati si Virus itu .. mbak coba deh ke Dr. Enud, SpOG ...
(Praktek di MMC & RSCM) dia tuh jagoannya. Biasanya nanti dari dia di
refer ke Dr. Santoso Cornain (dia ini dewanya virus2 .. kata dr. Enud).
Tapi kalo mbak lebih percaya pendapat yg 1 lagi, coba deh ke Prof. Gulardi
(kayaknya prakteknya di Asih, YPK).
Saya sendiri sih ambil jalan tengahnya .... karena sementara ini suami saya
juga sedang dinas di LN utk beberapa bulan, jadi saya mengambil kesempatan
ini tuk mengobati virus2 itu dulu. Soalnya saya serem juga sih ... walaupun
yg positif adalah IgGnya .. (TOXO, Rubella & CMV), tapi nilainya sangat
tinggi .... (waktu pertama cek IgG Toxo saya sempet >3000, sekarang sudah
200-an gitu deh setelah 3 bulan pengobatan).
Tapi jangan kaget kalo testnya akan bermacam2 ... tapi mungkin sesuai kasus
kali ya .. utk kasus saya, krn agak tinggi gitu, jadi saya juga disuruh
test .. apa gitu namanya ... darah juga .. utk melihat kadar T1 &
T2. Katanya sih utk melihat kemampuan tubuh kita sendiri utk memproduksi
zat yg bisa mematikan virus itu ..... Kalo mau cerita lengkapnya .. coba
deh ke dr. Enud ... dia akan more than happy to explain in details ....
bagaiman proses terjadinya virus itu & bagaimana virus itu bisa timbul dan
hilang didalam tubuh kita
Oh iya, melihat kadarnya yg sangat tinggi begitu ... dr. Enud & dr. Santoso
bilang sebenernya waktu hamil Raihan (2thn) dulu .. saya sudah mengidap
TOXO juga tuh .. tapi gak terdeteksi, krn gak ada tandanya .. jadi gak
pernah periksa TOXO. Tapi Alhamdulillah .. sampai sekarang pertumbuhan
Raihan normal2 aja. Kemaren ini saya sempet khawatir ttg speech delay
(samapi pernah tanya soal ini kok ke Millist). .. tapi Alhadulillah lagi
nih .. sejak ulang tahun yg ke 2 tgl 29 agustus kemaren, vocabulary juga
juga banyak bertambah ......
Kembali ke soal TOXO. Kalau mbak decide utk mengobati virus ini ...
hehehehhehee .. be prepare utk makan macem2 obat (yah 3 - 4 macem lah),
dengan jadwal yg berbeda-beda. Terus test darah 1 berulang2 ... Costly
sekali loh ....
kalau mbak mau, saya bisa Japri deh .. contoh jadwal treatment saya ..
bagaimana aturan minum obatnya .... dan jadwal test darah ulangannya
..... Yah sekedar utk dapet gambaran aja ....
Sofie
Lilis Suryawati [EMAIL PROTECTED]
Kemarin kayanya sudah sering dibahas deh, tapi saya infokan lagi deh kalau
teman kantor saya sih yang kena tokso saat hamil berobatnya ke Dr. Yakub
(cmiww tulisannya) di RS Budi Jaya Tebet. Dan anaknya berhasil lahir dengan
selamat sehat jasmani dan rohani lhooo.... Kalau hamil hipertensi yach
sebaiknya dikurangi makan makanan yang mengandung garam serta sea food dan
daging2 serta telur. Banyak2lah makan ayam kampung dan ikan serta sayur dan
buah2an.
Rgrds,
Lilis
Sofie [EMAIL PROTECTED]
Mungkin bisa disharingkan ke Dokter mana yang cukup telaten untuk menangani
ibu hamil yg kena Toxo.
Kemudian ada pengalaman lainnya gak yah yang waktu hamil hipertensinya
tinggi dan bagaimana penanganannya. Mohon referensi dokternya
juga dong..
Ditunggu nih Moms & Dads,
Maminya Darryl
Sri Sugiarti [EMAIL PROTECTED]
Maminya Darry,
Anak saya Annisa udah 15 bulan, dan ALHAMDULLILAH sehat. Kejadian iparnya
maminya Darry hampir sama persis dengan saya lgG positif (persentasenya saya
lupa) lgMnya negatif, atas anjuran dari DSOG saya sih gak perlu
dikhawatirkan, karena lgG merupakan sesuatu hal masa lampau (kejadiannya
sudah berlangsung lama) yg perlu dikhawatirkan adalah apabila lgMnya
positif, tapi sebaiknya tetap konsultasi sama DSOGnya demikian mudah-mudahan
membantu.
Ibunya Annisa
Rizka Elyza Sari [EMAIL PROTECTED]
IgM adalah infeksi saat ini, sementara kalo IgG adalah infeksi yang pernah
terjadi. Sebetulnya Mbak, iparnya harus bersyukur karna IgG-nya positif. Hal
ini berarti Iparnya sudah ada kekebalan tubuh baik terhadap rubella maupun
tokso Jadinya malah aman. Sementara, saat ini saya sedang hamil masuk
minggu 31, untu rubella IgG positif, tapi tokso IgG-nya negatif. Akhirnya
sama dokter saya diwanti2 nggak boleh deket kucing/burung, tidak boleh makan
makanan yang mentah/setengah matang.. ini berarti no salad, no satay, no
steak, no kredok dll... :-(( padahal saya suka semuanya :-))
Yurica [EMAIL PROTECTED]
wah kayaknya lengkap banget yach penjelasan dari mbak irma, jadi tambah
ngerti loch, soalnya aku sendiri waktu lagi hamil 4 bulan terkena virus
rubela, IgM nya meningkat terus (kurang lebih sebulan), dan sekarang anak
saya sudah hampir 8 bulan tapi tetap was2 loch sama perkembangannya, makanya
saya terus memantaunya sepertinya vaksinasi untuk virus2 TORCH ini belum
tersosialisasi dengan baik ya ?
Yurica [EMAIL PROTECTED]
Dear Maminya Darry,
Rubella IgG & Toxo IgG positif itu berarti anti bodi dari rubella dan toxo
nya, dan itu juga berarti ipar maminya darry pernah terkena virus rubella
dan toxo sedang Rubella IgM & Toxo IgM negatif itu berarti virus yg ada di
tubuh ipar maminya darry tidak aktif
mungkin untuk lebih pastinya, dikonsultasikan ke dokter lagi, setau saya,
IgM positif itu yg berbahaya
maaf kalo tidak banyak membantu
thx
bundanya adwa
EBD_Irma Pratiwi [EMAIL PROTECTED]
Pemeriksaan yang digunakan saat ini untuk mendiagnosis toksoplasmosis adalah
pemeriksaan serologis, dengan memeriksa zat anti (antibodi) IgG dan IgM
Toxsoplasma gondii. Antibodi IgM dibentuk pada masa infeksi akut (5 hari
setelah infeksi), titernya meningkat dengan cepat (80 sampai 1000 atau
lebih) dan akan mereda dalam waktu relatif singkat (beberapa minggu atau
bulan). Antibodi IgG dibentuk lebih kemudian (1-2 minggu setelah infeksi),
yang akan meningkat titernya dalam 6-8 minggu, kemudian menurun dan dapat
bertahan dalam waktu cukup lama, berbulan-bulan bahkan lebih dari setahun.
Oleh karena itu, temuan antibodi IgG dianggap sebagai infeksi yang su-dah
lama, sedangkan adanya antibodi IgM berarti infeksi yang baru atau
pengakifan kembali infeksi lama (reaktivasi), dan berisiko bayi terkena
toksoplasmosis bawaan. Berapa tingginya kadar antibodi tersebut untuk
menyatakan seseorang sudah terinfeksi toksoplasma sangatlah beragam,
bergantung pada cara peneraan yang dipakai dan kendali mutu dan batasan baku
masing-masing laboratorium. Salah satu contoh yang dapat dikemukakan adalah
hasil penelitian yang dilakukan oleh Teguh Wahyu S dkk. (1998), yang
menyatakan seorang ibu yang tergolong positif bilamana titer IgGnya 2.949
IU/mL atau IgM 0.5 IU/mL, sedangkan tergolong negatif bilamana titer IgG <
2.0 IU/mL atau IgM < 0.5 IU/mL.
Tidak semua ibu hamil yang terinfeksi toksoplasma akan menularkan
toksoplasma ba-waan pada bayinya. Bilamana dalam pemeriksaan ibu sebelum
hamil menunjukkan IgG positif terhadap toksoplasma, berarti ibu tersebut
terinfeksi sudah lama, tetapi bukan berarti bahwa 100% bayinya akan bebas
dari toksoplasmosis bawaan. Apabila pemeriksaan serologis baru dilakukan
pada saat hamil, maka :
bila IgG (+) dan IgM (-); dianggap sebagai infeksi lama dan risiko janinnya
terinfeksi cukup rendah sehingga ada sebagian pakar yang berpendapat tidak
perlu diobati, kecuali jika pasien itu mengidap gangguan kekebalan.
bila IgG (+) dan IgM (+); uji perlu diulang lagi 3 minggu kemudian. Bilamana
titer IgG tidak meningkat maka dianggap infeksi terjadi sebelum kehamilan
dan risiko untuk janinnya cukup rendah, sedangkan jika titer IgG meningkat 4
kali lipat dan IgM tetap positif maka ini berarti bahwa telah terjadi
infeksi baru dan janin sangat berisiko mengalami toksoplasmosis bawaan atau
terjadi keguguran.
bila IgG (-) dan IgM (-); bukan berarti terbebas dari toksoplasmosis bawaan,
justru pada ibu ini pemeriksaan harus diulang setiap 2-3 bulan untuk menasah
serokonversi (perubahan negatif menjadi positif).
Bilamana pada ibu hamil ditemukan IgM (+) maka pengobatan sudah pasti harus
diberikan dan pemeriksaan ultrasonografi dilakukan berulang kali untuk
menen-tukan adanya kelainan janin.
ultrasonografi serial setiap 3 minggu dilakukan untuk menentukan adanya
kelainan, misalnya: asites, pembesaran rongga otak (ventrikulomegali) (V/H),
pemesaran hati (hepatomegali), perkapuran (kalsifikasi) otak. Bila pada
janin terdapat kelainan maka perlu dipertimbangkan untuk peng-akhiran
(terminasi) kehamilan.
bila mungkin, dilakukan pengambilan darah janin pada kehamilan 20-32 minggu
untuk pembiakan parasit (inokulasi) pada mencit. Bila inokulasi memberikan
hasil positif maka perlu dipertimbangkan untuk pengakhiran kehamilan.
setelah bayi lahir perlu dilakukan pemeriksaan lengkap terhadap bayi, antara
lain: pengambilan darah talipusat ketika bayi baru saja lahir untuk
pemeriksaan serologis antibodi janin atau isolasi T. gondiii, pemeriksaan
titik-cahaya mata (funduskopi), dan USG atau foto rontgen tengkorak.
Diagnosis toksoplasma bawaan pada bayi lebih sukar ditetapkan karena gejala
klinis dari infeksi toksoplasma bawaan sangat beraneka ragam dan seringkali
subklinis (tidak terlihat) pada neonatus. Oleh karena itu perlu dilakukan
juga pemeriksaan serologis pada neonatus, terutama bilamana diketahui ibunya
terinfeksi selama kehamilan. Antibodi IgG dapat menembus plasenta, sedangkan
antibodi IgM tidak dapat menembus plasenta. Dengan demikian, apabila pada
darah bayi ditemukan antibodi IgG mungkin hanya merupakan pindahan
(transfer) IgG ibu, dan lambat-laun akan habis. Pada usia 2-3 bulan, bayi
sudah dapat membentuk antibodi IgG sendiri, bilamana bayi terinfeksi
toksoplasma bawaan maka konsentrasi IgGnya akan mulai meningkat lagi setelah
IgG yang diperoleh dari ibunya habis. Tetapi jika ditemukan antibodi IgM,
maka ini menunjukkan infeksi nyata pada bayi (toksoplasmosis bawaan).
Muhammad Ali (GAE-MEK/EVE)
Istri saya waktu hamil juga Ig-G nya positip, tapi tidak ada gejala kena
Rubella, kata dokter sih berarti sudah ada kekebalan karena pernah kena
rubella sebelumnya (cmiiw) dan Alhamdulillah anak saya lahir sehat, sekarang
sudah 1 tahun 1 bulan dan sudah bisa jalan. Tapi belum saya imunisasi MMR
takut ia juga sudah punya kekebalan, kalau dobel nantinya bisa Autis kata
salah seorang anggota milis ini. (maaf saya lupa namanya)
Salam,
Ayah Manzila
M. Kuncoro [EMAIL PROTECTED]
Setahu saya artinya adalah rubella dan toxo tsb ada menetap tapi nggak aktif
jadi nggak perlu dikhawatirkan Dulu istri saya juga kena virus ini, DSOGnya
terus memantau sepanjang IgMnya tidak menjadi positif, Insya Allah masih
aman Dan sekarang anak saya sudah 1 tahun, lahir dgn normal dan sehat Maaf
kalo tidak membantu
Rgds
Ayahnya rafi
EBD_Irma Pratiwi [EMAIL PROTECTED]
Mbak , saya juga dulu waktu hamil kena toxo. Tapi alhamdulilah dengan
pengobatan yang benar tidak berpengaruh thd bayi nya. Alden lahir sehat dan
sekarang udah 7,5 bulan udah tumbuh gigi dan bisa berdiri. Kalo mau saya ada
artikel 2 tentang toxo tap japri aja ya.. saya cari dulu filenya.
Sofie [EMAIL PROTECTED]
Dear Moms & Dads,
Mohon bantuannya kalau ada yang mengerti tentang TOXO
Ipar saya baru check toxo, dan ini hasilnya :
Rubella lgG & Toxo lgG positif
Rubella lgM & Toxo lgM negatif
kira2 apa artinya yah ??
Maminya Darryl
