Pak Rasdi yang baik,

Bagaimana cara/rumus menghitung perkembangan uang kalo diketahui persen
rate kenaikannya ??



-----Original Message-----
From: rasdi [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Thursday, March 15, 2007 2:03 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: Re: [balita-anda] OOT : financial planner

Bu Ela

Untuk perkiraan biaya pendidikan standart PTN saat ini
perkiraan biaya adalah sekitar Rp 100 jt meliputi:
1. Biaya uang pangkal Rp 50 jt
2. Biaya tahunan : 5 thn X Rp 10 jt = Rp 50 jt

Jika asumsi biaya di PT luar negri sekitar 3 kali dari biaya PTN,
maka asumsi biaya kuliah adalah sekitar Rp 300jt

Jika asumsi kenaikan biaya pendidikan adalah 10% per tahun, maka
biaya setelah 15 thn (anak 1) adalah: Rp 1.254.000.000 dan anak ke-2
adalah Rp 1.680.000.000.

Untuk menyiapkan dana tersebut, besar iuran bulanan yang harus
disediakan adalah tergantung perkiraan hasil investasi, seperti sbb:

jenis investasi                perkiraan hasil investasi        iuran
/bln
asuransi bea-siswa        3-4% per tahun                   Rp 10 jt
tabungan / deposito       6-7% per tahun                   Rp 7.25 jt
reksadana                     15 % per tahun                   Rp 3.2 jt

Disini terlihat bahwa keputusan pilihan investasi akan
sangat berpengaruh terhadap iuran yang akan kita anggarkan
per bulan, dalam konsep perencanaan keuangan berlaku
pendapat: hope for the best, prepare for the worst, jadi sebaik-
nya ibu tetap menganggarkan sekitar Rp 7.25 hingga Rp 10jt
per bulan, setelah itu carilah jenis investasi yang optimal agar
hasil pengumpulan dana menjadi optimal pula.

Nah untuk mengalokasikan dana rutin, jika tetap berniat untuk
menyekolahkan anak ke luarnegeri maka mulai saat ini anda
harus menyisihkan sekitar Rp 7jt hingga Rp 10 jt dan dari informasi
bahwa sumber penghasilan utama adalah menggandalkan gaji suami
semata, maka gaji suami tadi harus dilindungi oleh asuransi.

Untuk mengukur kebutuhan asuransi guna melindungi penghasilan
suami anda maka hitunglah jumlah pengeluaran bulanan ditambah
anggaran rutin bulanan (seperti tabungan pendidikan atau iuran
dana pensiun) dan dikalikan 100 kali lipat, angka perkalian tsb
adalah angka mutlak uang pertanggungan yang harus dimiliki jika
ibu ingin aman dari resiko finansial saat terjadi kehilangan income
karena resiko (amit-amit) meninggal.

Contoh apabila seseorang mempunyai pengeluaran rutin sekitar
Rp 10 jt / bln maka besar uang pertanggungan yang harus dimiliki
adalah setidak-tidaknya sekitar Rp 1.000.000.000.

Kalau 2 point diatas (rencana investasi dan proteksi) telah ibu lakukan
maka setidak-tidaknya ibu telah bisa dikatakan mempunyai perencanaan
keuangan yang ideal.

Point terpenting adalah bagaimana memilih jenis investasi dan asuransi
yang ideal, dalam arti aman, hasil investasi yang tinggi dan perusahaan
yang bonafide.

Demikian, semoga menjawab

Salam

Rasdi
----- Original Message ----- 
From: "2Fa" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Thursday, March 15, 2007 1:11 PM
Subject: Re: [balita-anda] OOT : financial planner


> o..gitu...
>
> perguruan tingginya sih blm kepikiran dmn, tp targetnya mo diluar
negri,
> biar emaknya juga bisa ikut jalan2 hehe...
>
> usia anak 1 --> 2,2thn
> anak 2 --> 7 bulan
>
> penghasilan : gaji thok
>
> jadi brp rupiah yg harus disiapkan oleh suami saya ya pak??
>
> Thx
>
>
> On 3/15/07, rasdi <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>>
>> Mbak Ela and all
>>
>> Financial planner sesungguhnya adalah sebuah ilmu perencanaan
>> keuangan, sebuah ilmu langka yang penting bagi kemapanan financial
>> seseorang tapi sangat jarang dijumpai, bisa dilihat bahwa dari bangku
>> kuliah, pendidikan orang tua ataupun dari lingkungan sosial kita
jarang
>> sekali mendapatkan pembahasan mengenai hal perencanaan keuangan.
>>
>> Sesungguhnya perencanaan keuangan adalah sangat penting dan idealnya
>> hal perencanaan keuangan akan lebih baik dilakukan / diup-date dari
waktu
>> ke waktu, biasanya 1 tahun sekali karena berkaitan dengan kondisi
>> perubahan
>> kebutuhan dan konsidi investasi yang ada.
>>
>> Saat ini banyak sekali pihak yang mengklaim sebagai perencana
keuangan 
>> dan
>> sah-sah aja karena belum ada larangan pemerintah seperti halnya
seseorang
>> yang mengklaim sebagai perencana bangunan walau latar belakangnya
bukan
>> seorang insinyur arsitek, biasanya pihak yang sering mengklaim
profesi 
>> ini
>> adalah
>> para marketing agent dari perusahaan asuransi.
>>
>> Financial Planner sebenarnya adalah ilmu khusus seperti program
>> notariat atau dokter spesialis, diIndonesia ada 2 lembaga yang
menawarkan
>> yaitu Binus dan STAN, jangka waktunya sekitar 2-3thn, pengalaman saya
>> dalam mengikuti program ini thn 2005 yang lalu dapat disimpulkan
bahwa
>> perencanaan keuangan bukan hal yang sulit, tantangan utamanya adalah
>> kesadaran seseorang akan pentingnya perencanaan keuangan tersebut.
>>
>> Dalam hal ini jika mbak Ela ingin merencanakan keuangan, khususnya
untuk
>> perencanaan dana pendidikan / sekolah bagi anak-anak, maka saya akan
>> membantu memberikan perencanaan keuangan secara cuma-cuma, silahkan
>> memberikan usia anak saat ini dan target perguruaan tinggi yang
>> diiinginkan
>> dan saya akan memberikan ilustrasi.
>>
>> Satu hal yang terpenting dalam menentukan perencanaan pendidikan:
>> 1. Menentukan terget sekolah yang akan dipilih
>> 2. Menghitung perkiraan kebutuhan biaya-biaya yang diperlukan
>> 3. Memilih instrumen investasi yang baik dan benar.
>> 4. Mengup-date setiap thn, apakah perencanaan yang sudah dilakukan
sudah
>>    tepat dan sesuai kebutuhan.
>>
>>
>> Demikian semoga menjawab
>>
>> Salam Financial
>>
>> Rasdi LUTCF
>>
>>
>>
>>
>>
>>
>>
> 

--------------------------------------------------------------
Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]


________________________________________________________________________
_____
Scanned by Sanmina-SCI eShield
________________________________________________________________________
_____




CONFIDENTIALITY
This e-mail message and any attachments thereto, is intended only for use by 
the addressee(s) named herein and may contain legally privileged and/or 
confidential information. If you are not the intended recipient of this e-mail 
message, you are hereby notified that any dissemination, distribution or 
copying of this e-mail message, and any attachments thereto, is strictly 
prohibited.  If you have received this e-mail message in error, please 
immediately notify the sender and permanently delete the original and any 
copies of this email and any prints thereof.
ABSENT AN EXPRESS STATEMENT TO THE CONTRARY HEREINABOVE, THIS E-MAIL IS NOT 
INTENDED AS A SUBSTITUTE FOR A WRITING.  Notwithstanding the Uniform Electronic 
Transactions Act or the applicability of any other law of similar substance and 
effect, absent an express statement to the contrary hereinabove, this e-mail 
message its contents, and any attachments hereto are not intended to represent 
an offer or acceptance to enter into a contract and are not otherwise intended 
to bind the sender, Sanmina-SCI Corporation (or any of its subsidiaries), or 
any other person or entity.
_____________________________________________________________________________
Scanned by Sanmina-SCI eShield  
_____________________________________________________________________________

--------------------------------------------------------------
Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke