Selasa, 10/07/2007 08:43 WIB
Waspada Perlemakan Hati Menyerang Anak
Fatichatun Nadhiroh - DetikSurabaya
Surabaya - Saat ini, ditemukan dua anak tiap bulannya mengalami perlemakan
hati (Fatty Liver). Padahal, biasanya perlemakan hati menyerang pada usia
dewasa.
"Saat ini kecenderungan perlemakan hati melanda anak-anak di usia 10 hingga
15 tahun. Hal ini dikarenakan mereka sudah mengalami kolesterol sejak
kecil," kata ahli penyakit dalam atau ahli Gastroentero Hepatologi RSU dr
Soetomo, Prof Dr dr Hernomo O Kusumobroto SpPD-KGEH, Selasa (10/7/2007).
Padahal, kata Prof Hernomo, penyakit ini pada tahun-tahun sebelumnya hanya
dilanda usia dewasa. Dan disebabkan karena stress yang tinggi, sehingga
menyebabkan pola makan yang banyak dan tidak teratur. Bila dibiarkan tanpa
diobati, dalam beberapa tahun lambat laun mengalami sirosis hati atau
pengerasan hati.
"Bila sudah terjadi sirosis, maka fungsi hati sudah sangat terganggu. Dan
sekitar usia diatas 25 tahun bisa menimbulkan kanker hati," tambahnya.
Biasanya, kata dia, pasien datang dengan keluhan tubuh lemah, perut kembung,
berat badan normal, bahkan ada yang tidak mengalami keluhan sama sekali.
"Tidak semua orang gemuk mengalami perlemakan hati, namun dengan badan kurus
pun bisa mengidap penyakit ini. Rata-rata orang-orang yang terkena penyakit
ini lantaran banyak mengonsumsi karbohidrta," jelasnya.
Prof Hernomo menjelaskan, bila menemukan seseorang yang sudah mengalami
perlemakan hati, segera melakukan pengobatan yang rutin. Sebab pengobatan
penyakit ini membutuhkan waktu yang panjang. Bila perlu melakukan olahraga
rutin sesuai anjuran dokter.
"Bila seseorang sudah mengalami sirosis maka tidak dapat disembuhkan.
Pengobatan dilakukan untuk mengobati komplikasi yang terjadi. Seperti muntah
dan berak darah, asites atau perut membesar, mata kuning. (fat/bdh)
--------------------------------------------------------------
Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]