Mbak Isti, DSA saya dr. Widodo Judarwanto di RS. Bunda. Menurut saya, care sama anak dan tidak main antibiotik atau obat.
Rgds, Erta -----Original Message----- From: Isti [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, October 06, 2003 5:47 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Gejala Alergi & Komplikasinya Dear Ibu2 dan Bapak2, Perkenalkan nama saya Isti dan saya punya baby 7 bulan namanya Muhammad Haycal Achris. Saya baru gabung, karena ada info dari temen saya, dan setelah baca archivenya saya jadi tertarik. Kayanya banyak pengalaman dari forum yg membantu. Pengen nanya langsung nih ada yg pengalaman dgn baby alergi, anak saya waktu lahir tuh sudah alergi dan saya sudah hati-hati kasih makan, kedelai waktu itu alergi tapi saya gak tau susu sapi dia alergi gak ? Tapi berat badan anak saya naiknya sulit banget umur 7 bln 6,8 kg loh, padahal waktu lahir 3,4 kg. Dan ada yg punya DSA spesialis alergi dan di RS mana ? Praktek jam berapa ? Wah nanya langsung banyak ya. Sebelumnya makasih. Isti -----Original Message----- From: Erta Dewi Kuari [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, 6 October 2003 12:25 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Gejala Alergi & Komplikasinya Ibu2 & Bapak2 sekalian, Seperti yang telah saya janjikan di bawah ini tulisan mengenai gejala alergi dan komplikasinya. Maaf baru sekarang sempat menulis yang lengkap, karena kesibukan. Tulisan ini saya ambil dari brosur: Klinik Anak Khusus (Children Alergy Center) RS. Bunda Jakarta yang diberikan oleh DSA saya. Jika ada gejala-gejala tsb di bawah, konsultasikan segera dgn DSA Alergi sebelum terjadi komplikasi. Semakin dini terdeteksi, maka gejala alergi/asma dapat dicegah. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi ibu-ibu dan bapak-bapak semua. Ciri alergi pada bayi: * Kulit sensitive, sering timbul bintik atau bisul kemerahan terutama di pipi, dan daerah yg tertutup popok. Kerak di daerah rambut. Timbul bekas hitam seperti tergigit nyamuk * Sering muntah/kembung, sering "cegukan", sering buang angin, sering "ngeden/mulet", sering rewel/gelisah/colik (terutama malam hari). Sering buang air besar/susah buang air besar. * Napas grok-grok, sering bersin/pilek/batuk. * Lidah/mulut sering timbul putih, mulut berbau. * Mata sering berair atau sering timbul kotoran (belekan) baik di satu sisi maupun keduanya. * Sering berkeringat (berlebihan) * Berat badan lebih/kegemukan (untuk umur < 1 th). * Hernia Umbilikalis (pusar), Scrotalis, inguinalis. * Kepala, telapak tangan atau telapak kaki sering teraba summer/hangat. * Mudah kaget bila ada suara yang mengganggu, gerakan tangan dan kaki sering bergetar. Ciri alergi pada anak: * Sering batuk, pilek, bersin, mimisan, tosilitis (amandel), sesak, suara serak. * Pembesaran kelenjar di leher dan kepala belakang bawah. * Sering lebam kebiruan pada kaki/tangan seperti bekas terbentur. * Pada kulit timbul bisul, kemerahan, bercak putih dan bekas hitam seperti tergigit nyamuk. * Nyeri otot atau tulang berulang. * Sering kencing, bed wetting (ngompol). * Sering muntah, nyeri perut, sulit makan disertai berat badan kurang (biasanya setelah umur 4-6 bln). * Sariawan, lidah sering putih/kotor, nyeri gusi/gigi, mulut berbau, air liur berlebihan. * Sering buang air besar, sulit buang air besar. * Tidur malah gelisah/bolak-balik. * Kepala, telapak kaki/tangan sering teraba hangat. Sering berkeringat (berlebihan) * Mata gatal, timbul bintil di kelopak mata. * Gangguan perkembangan: gerakan motorik berlebihan, gangguan konsentrasi, agresif, keterlambatan bicara, hiperaktif, autisme dll. Alergi dapat menyebabkan gangguan otak/perilaku: * Gangguan Motorik berlebihan Usia < 6 bln: mata /kepala bayi sering terlihat ke atas. Tangan dan kaki bergerak berlebihan, usia > 6 bln bila digendong sering minta turun atau sering bergerak/sering menggerakkan kepalanya ke belakang - membentur-benturkan kepala. Sering bergulung-gulung di kasur, menjatuhkan badan di kasur ("smackdown"). * Gangguan Tidur (biasanya MALAM-PAGI) Gelisah/bolak-balik ujung ke ujung, mimpi buruk, berbicara/tertawa/berteriak dalam tidur, sulit tidur, malam sering terbangun / duduk. * Agresif Sering memukul kepala sendiri, orang lain atau benda di sekitarnya. Sering menggigit, menjilat, mencubit, menjambak (spt "gemes") * Gangguan Konsentrasi/Gangguan Pemusatan Perhatian Cepat bosan thd suatu aktivitas kecuali menonton televisi. * Gangguan Emosi Mudah marah, sering berteriak/mengamuk, histeris berlebihan. * Gangguan Koordinasi Tidak bisa bolak-balik, duduk, merangkak sesuai usia. Berjalan sering terjatuh dan terburu-buru, sering menabrak, jalan jinjit, duduk leter W/kaki ke belakang. * Keterlambatan Bicara Tidak mengeluarkan kata umur < 15 bln, hanya 4-5 kata umur 20 bln, kemampuan bicara hilang dari yang sebelumnya bisa, biasanya > 2 thn membaik. * Impulsif Banyak bicara/tertawa/senang berlebihan, sering memotong pembicaraan orang lain. * Hiperaktif (ADHD/ADD) * Autisme (hiperaktif, keterlambatan bicara, gangguan sosialisasi). Komplikasi alergi * Gangguan organ tubuh (paru, ginjal, otak, mata, kulit, saluran kencing, otot dll) * Efek samping dari sering minum obat Karena gejala klinis alergi mirip penyakit infeksi akut/kronis (TBC/paru dll), maka sering diobati dengan antibiotika yang berlebihan. Padahal pada umumnya ALERGI TIDAK PERLU DIOBATI DENGAN ANTIBIOTIKA. * Gangguan pertumbuhan (berat badan kurang/kurang gizi) * Gangguan perkembangan (gangguan belajar, gangguan konsentrasi, agresif, keterlambatan bicara, gangguan perilaku/hiperaktif/autisme dll). --------------------------------------------------------------------- >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------------------------------------------- >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]