sumber : VisionNet - 

Untuk sebagian besar wanita, selulit merupakan salah satu yang sangat
dikuatirkan tetapi apa sebenarnya cawak misterius pada kulit ini dan
bagaimana menanganinya? 

Menurut Leo McCafferty, MD, seorang profesor operasi plastik di Universitas
Pittsburgh selulit dapat tumbuh sendiri pada usia sangat muda, orang gemuk
dan bahkan orang yang sangat kurus sekalipun. 

Bagaimana kulit yang halus bisa menjadi banyak tambalan cawak yang sangat
"mengganggu"? Dibawah kulit terdapat lapisan lemak yang terletak di atas
otot. Jika selulit hanya melibatkan lapisan-lapisannya saja, selulit mungkin
tidak akan terlihat. Masalahnya, ada sebuah jaringan serat yang
menghubungkan otot ke kulit. Jaringan inilah yang membuat kantong-kantong
lemak dimana lemak berkumpul atau menekan lapisan lemak yang normal. 

Menurut McCafferty selulit sering dipersepsikan sebagai sesuatu
ketidaksempurnaan. Sebenarnya, selulit hanya merupakan istilah yang kita
pakai untuk menggambarkan cawak pada permukaan kulit. 

Selulit dikaitkan dengan hubungan kulit pada lemak. Oleh karena itu, lapisan
pertama lemak bukan sesuatu yang tidak normal atau bahkan sesuatu yang harus
dihilangkan. Justru kita harus memiliki lapisan lemak. Jika kita memiliki
kulit yang langsung pada otot, terlihat seperti korban luka bakar. Lapisan
lemak yang baik akan memberikan kita penampilan yang baik. 

Wanita cenderung menyimpan lemak di tempat-tempat berbeda lebih besar
dibanding pria-terutama pada bagian dalam dan luar paha, pinggang dan
pantat. Pria jarang memiliki selulit karena jaringan sel lemak mereka
terjadi di dalam kulit kalaupun ada, pria cenderung mendapatkan selulit pada
tangan terutama bagian tengah. 

Berikut beberapa faktor yang berperan menimbulkan selulit: 

--1 
Keturunan, faktor keturunan tidak terlalu kuat mempengaruhi timbulnya
selulit dibanding seperti pada kuku, atau warna dan tekstur rambut, ada
banyak yang bisa dilakukan untuk menghilangkan selulit. 

--2
Konsumsi air yang tidak cukup, iir sangat membantu operasional sistem
pembuangan dan membuang toksin dari tubuh karena itu minumlah sedikitnya
tujuh gelas air per hari. 

--3
Diet, Kebiasan makan dan minum alkohol, kafein dam makanan pedas berpengaruh
terhadap pembentukan selulit karena toksin yang mereka produksi akan
berkumpul dalam kelenjar lemak. 

--4
Merokok tidak hanya tidak baik bagi kulit dan paru-paru, tetapi juga dapat
melemahkan kulit yang disebabkan tersumbatnya kapilar, lebih jauh merusak
hubungan kelenjar yang berpengaruh pada timbulnya selulit. 

--5
Ketegangan dan stress dapat menyebabkan otot tertekan, ini dapat juga
menyebabkan hubungan kelenjar yang menutup otot tersebut ikut tertekan.
Ketegangan juga menghalangi kelenjar tersebut dan mencegah pembuangan sampah
dengan lancar. 

--6
Kurang olahraga dan kebiasan duduk yang lama memberikan andil terbentuknya
selulit.

--------------------------------
Semoga bermanfaat
Dede Maulana
--------------------------------
Gatot, yang masih kelas III SMU, ditunangkan dengan Andina, yang bahkan
masih kelas II SMU. Namun, ini terjadi bukan karena kemauan keduanya.
Akibatnya, boro-boro semakin mesra, pertunangan ini selalu diwarnai
pertengkaran sengit. Lalu muncul Gaby. Si cantik yang mempesona. Yang
bertekad merebut Gatot dari Andina. Bisakah Gaby meluluhkan hati Gatot? Dan
apakah pertunangan kedua remaja itu bisa langgeng? Bagaimana sebetulnya
perasaan Gatot dan Andina sendiri? Yuk, ikuti saja cerita kocak ini. Dijamin
asyik...
--------------------------------
Judul Buku      :TUNANGAN - cover baru (cetak ulang)    
Karya           : Arini Suryokusuma
-------------------------------

---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke