Klo di saya kejadiannya, yg diundang adiknya tp datang bersama kakak. Sang
kakak usianya +/- 8thn.
Krn dia ikut di acara (lomba2) & sptnya tidak mungkin saya lewatkan krn
nempel terus sama adiknya.
Ada kakak-nya sdh SMP/SMU datang jg, tp tidak dpt goody bag tp hanya makan
saja di t4.

Klu jengkel pada penyelenggara itu siy..tergantung kita aja menyikapinya.
Semoga kita jangan sampai berlaku spt itu. Mohon maaf klo tdk berkenan.

-----Original Message-----
From: Zainal Arifin [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Thursday, May 29, 2008 8:02 AM
To: 'balita-anda@balita-anda.com'
Subject: RE: [balita-anda] Curhat : Etika adik ikut pergi ke pesta ultah
teman kakak gimana sih ?


Kalau nggak salah mbak Ratna justru bertanya kebalikannya..
Etiskah kita membawa si adik di acara HUT temang kakaknya, sementara si adik
itu gak diundang..
Dan kalau ternyata tetap ikutan tapi gak dibagi goody bag nya .. Kita perlu
jengkel nggak sama si penyelenggara..

Bukan begitu Mbak Ratna? Cmiiw..

Rgds
Ayahtasha

-----Original Message-----
From: Suyanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, May 28, 2008 2:22 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: RE: [balita-anda] Curhat : Etika adik ikut pergi ke pesta ultah
teman kakak gimana sih ?


Saya setuju dengan mbak Vinty.
Pengalaman saya merayakan ultah anak jg jd over budget. Tapi saya senang krn
yg datang banyak,yg diundang memang 1 tp datang bersama kakak & ibunya.
Acara jd meriah. 
Sekarang..krn menghemat..perayaan HUT anak, saya bagi2 kan goody bag saja ke
tetangga/teman2 anak saya.

Rgds,
-bundAdit&Puan-

-----Original Message-----
From: vinty novitasari [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, May 28, 2008 1:52 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: RE: [balita-anda] Curhat : Etika adik ikut pergi ke pesta ultah
teman kakak gimana sih ?

Bu Ratna, saya ikut menanggapi ya. 
   
  Sorry kalau ada yang punya pendapat beda, ini menurut saya saja.
   
  1. Pada saat merencanakan acara, sebagai orang tua, kita harus ingat
sekali bahwa acara ini diadakan untuk menyenangkan anak kita yang berulang
tahun ( sekali lagi untuk menyenangkan loh, bukan buat maksud - maksud lain
) karena menyenangkan anak otomatis kita harus ikhlas karena kita akan
direpotkan oleh tetek bengek urusan anak-anak.
  Termasuk di dalamnya,karpet ketumpahan makanan, dekorasi ditarik tarik,
anak muntah rewel, dll.
   
  2. Tamu anak adalah tamu kita juga orang tua si pembuat acara, tamu harus
selalu dihormati, ingat pepatah tamu adalah raja. harap diingat, kalau anak
kita masih kecil, tidak mungkin dia datang sendiri. Harus dipertimbangkan
kalau anak akan diantar oleh orang tua, suster, dll. Belum tentu anak mau
datang, kalau adiknya tidak ikut, atau neneknya gak nemenin.
  Untuk itu biasanya orang tua menyediakan kupon 2, satu untuk anak, satu
untuk pengantar (meskipun pengantar lebih dari satu orang, berlaku umum
kalau kupon hanya diberikan satu) juga berlaku umum, biasanya pengantar
mojok dan pesen makanan sendiri.
   
  3. Orang tua sebagai penyelenggara meskipun memakai jasa event organizer
pun, saya rasa sepakat bahwa kesuksesan acara dinilai dari jumlah undangan
yang datang dan respon anak-anak yang diundang. bukan dari hal-hal lainnya.
Apa rasanya jika mengundang orang dan ternyata tidak ada yang datang ?
   
  4. Kalau membicarakan masalah kode etik pesta, jangan lupa, secara
international sudah diakui, terbukti dari undangan event yang sering
bapak/ibu terima di kantor,  bahwa jika yang diharapkan datang hanya satu
orang, dalam undangan selalu tercantum bahwa this invitantion valid for 1
person only. simple kan, atau silakan cantumkan  RSVP (respondez s'il vous
plait), tamu bisa confirm berapa orang yang datang, atau kalau tidak mau
datang. Tidak dapat diartikan bahwa nama yang tercantum dalam undangan
sajalah yang harus datang, toh undangan selalu dapat diwakilkan sehingga
pengundang tidak kecewa. Mencantumkan kode etik berpakaian pun sudah wajar
dicantumkan  dalam undangan, mau casual, smart casual. Ini kalau ngomongin
kode etik pesta ya.
  Jadi kalau tidak mengikuti kode etik pesta seperti itu, otomatis pihak
pengundang harus siap menerima dan menjamu tamu.
   
  5. Kalau tuan rumah mempertimbangkan biaya dan lain - lain, sebaiknya
berlakukan etika pesta dengan ketat, jadi tidak ada orang yang tersinggung,
karena etika sopan santun dilanggar dengan alasan namanya gak ada di
undangan, atau goody bagnya takut gak cukup. Kalau yang mengundang tidak
ngerti etika undang mengundang, apapun alasannya menurut saya sangat tidak
etis "menyingkirkan anak umur 2.5" dengan alasan remeh seperti itu. Mau
pestanya di indonesia atau di aussie sana, saya rasa semua juga setuju,
kalau perlakuan seperti itu tidak pantas diterima anak-anak.
   
  6. Kalau kita bikin pesta pernikahan anak kita terus tamu kita tidak
kebagian makan, yang malu siapa yang ngundang atau yang diundang ? Itulah
sebabnya catering selalu lebih banyak dari undangan bukan ? 
   
  Nah gampang kan aturan mainnya jadi jelas. Ibu bapak yang mau bikin pesta
ultah anak, silakan deh cantumkan seperti ini :
   
  Teman teman, vanya mengundang teman teman untuk datang ke pesta ulang
tahun vanya yang ke 5, di international golf and country club hari minngu
jam 4 sore sampai selesai. Ada badut, games, ice cream, dan pertunjukan
sulapnya loh.  Vanya juga mengundang teman teman dari panti asuhan al
ikhlas, jadi kalau ada yang bawa kado, kadonya 2 ya, satu untuk vanya satu
buat temen temen panti asuhan. Datang ya, pestaku tak akan lengkap tanpa
kehadiranmu
   
  nb : undangan hanya berlaku untuk satu orang, harap memakai sepatu dan
kaos kaki rapi ( perempuan rambutnya dikuncir 2, yang laki-laki di mohawk)
  supir kami akan mengantar jemput anak-anak, dan tiap 10 anak kami sediakan
escort, jadi tidak usah khawatir, dan tidak perlu diantar.
   
  salam manis
  vanya
   
   
  Maaf kalau ada yang tersinggung ya. peace.
   
  mama bimo and yasmin

Zainal Arifin <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  
Maaf ya Bu Ratna kalau pendapat saya kurang enak dibaca, Kalau menurut
pendapat saya seharusnya kita melihat kondisi siapa yang ulang tahun sebelum
kita berniat mengikut sertakan si adik saat si kakak mendapat undangan ulang
tahun, maupun sebaliknya. Kalau untuk lingkungan saudara, tetangga dekat,
ataupun yang hubungannya erat dengan kita sepertinya hal tersebut tidak
menjadi masalah. Tapi, kalau tidak dekat sebaiknya memang jangan. Karena
selain mungkin saja orang tua dari yang berulang tahun memang tidak
menyediakan bag yang cukup banyak atau memang mereka hanya berharap hanya
teman si anak saja yang ikut serta. Jadi kenapa enggak kita saja yang
mengerti kenapa kalau kita saja yang tidak mengikut sertakan si adik saat
kakak mendapat undangan ataupun sebaliknya daripada akhirnya kita sendiri
yang berpendapat jelek terdapat orang lain bahkan membuat kita jadi malu
sendiri.

Jikalau memang acaranya diselenggarakan di mal-mal yang membuat kita
terpaksa mengajak si adik, memang menurut saya memang sebaiknya kita
menjauhkan dia dari acara ulang tahun temen kakaknya tersebut. Jadi, jangan
membiasakan berpendapat bahwa sudah biasa mengajak adiknya di pesta ulang
tahun temen kakak itu adalah adat kebiasaan orang Indonesia. 

Salam,
Ayahtasha














-----Original Message-----
From: Ratna Wulan Sari [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Saturday, May 24, 2008 11:03 PM
To: balita-anda@balita-anda.com
Subject: [balita-anda] Curhat : Etika adik ikut pergi ke pesta ultah teman
kakak gimana sih ?


Dear rekan BA,
Mau curhat dikit sekalian nanya pendapat nih mengenai etika pergi ke pesta
ultah anak. Ceritanya gini loh, hari ini saya mengantar Audrey anak saya ke
pesta ulang tahun teman kelasnya disalah satu restoran fast food. Adiknya
audrey, Alyssa ngikut juga. Selama ini memang kalau ada undangan untuk
audrey, alyssa selalu ikut secara kasihan kalau ditinggal dirumah atau kalau
hanya nemenin dari jauh ngga ikut acaranya. Nah, ditemenin baby sitternya,
alyssa ini ikut acara ultahnya teman audrey. Tidak ada masalah sampai acara
berakhir. Saya sendiri dengan suami duduk agak jauh makan dan ngobrol karena
tempat duduk dekat acara ultah sudah penuh. 
Setelah acara berakhir, audrey, alyssa dan baby sitter ikut bergabung, makan
dan duduk dengan kami. Saya tanya, kok alyssa ngga dapet goody bag ? suster
saya cerita kalau ternyata waktu ngantri goody bag mamanya yang ultah
bertanya, ini temannya siapa ? secara yang ultah itu anak TK A dan TK B
(kakak adik) dan alyssa masih 2.5 tahun, mungkin mamanya yang ultah merasa
tidak mengundang anak kecil. Jadi alyssa 'disingkirkan' kesamping dan dia
terus membagikan goody bag dan makanan ke anak lain. Mungkin karena alyssa
terus berdiri disana menunggu kakaknya akhirnya dia memberikan makanan.
Katanya goody bag-nya untuk kakak saja ya. Saya yang mendengar hal itu jadi
sebel banget. Padahal goody bagnya banyak dan banyak juga teman kelas audrey
yang tidak datang. Bukannya mau berpamrih ya, tapi kok gitu, padahal saya
sendiri tidak perhitungan memberikan hadiah ultahnya untuk yang ulang tahun
itu saja mahal, sampai ratusan ribu karena saya juga merasa yang datang 2
orang anak. 
Saya sendiri sudah sering beberapa kali mengadakan ultah anak dan dalam
menyediakan goody bag selalu lebih, karena memang di indonesia ini tidak
heran kalau yang diundang kakaknya, adiknya ikut datang. selama ini alyssa
selalu ikut ke ultah teman kakaknya tapi tidak pernah kejadian begini
malahan audrey dan alyssa kadang diajak sepupunya ke ultah tetangga
pulangnya selalu bawa goody bag dan tidak pernah ada masalah. biasanya
alyssa dan audrey juga bawa kado dan sepupunya bawa kado sendiri. Setahu
saya kalau orang bule memang strict, kalau mengundang 6 orang ya 6 orang
saja yang disediakan makanan. Tapi kalau di indonesia, rasanya kulturnya
tidak begitu. Saya jadi sebel banget, kesannya mau ngadain pesta ultah tapi
pas-pasan (terlihat dari caranya membagikan kupon makanan dari awal pilih2).
Okelah kalau memang nge-pas kan bisa dibilang, tunggu ya, nanti kalau ada
sisa tante kasih. Ini sih caranya menyebalkan banget. Bukan nilainya goody
bag tersebut, tapi sebelnya itu loh, karena saya jadi kasian sama alyssa dan
nyesel banget datang ke pesta ultah tersebut. Tapi karena kejadian ini saya
jadi berpikir, apa memang saya yang salah, dan tidak seharusnya Alyssa
ngikut karena sebenarnya tidak diundang. Saya diskusi dengan suami
kemungkinan itu, tapi suami saya punya pendapat yang kuat bahwa di
indonesia, adik ikut ke ultah teman kakaknya itu biasa (karena kamipun kalau
mengadakan acara ultah selalu memperhitungkan kemungkinan itu dan sebisa
mungkin ramah pada semua yang hadir karena kami appreciate undangan sudah
mau jauh2 datang, malahan the more the merrier). Pengen tahu deh pendapat
rekan parents BA sekalian, supaya bisa jadi pedoman saya kalau next time
dapat undangan ultah lagi. Mungkin juga dalam hal ini kami yang salah karena
tidak seharusnya Alyssa ikut.

regards
ratna - mama audrey dan alyssa



---------------------------------

Search. browse and book your hotels and flights through Yahoo! Travel



-------------------------------------------------------------------
Notification: As of 27 Mar 2007, PT. Kiani Kertas had changed its name to
PT. Kertas Nusantara. In conjunction with the name change, the email
address' domain had also changed from @corp.kiani.com to
@corp.kertas-nusantara.com.

       



--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi
admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]



-------------------------------------------------------------------
Notification: As of 27 Mar 2007, PT. Kiani Kertas had changed its name to
PT. Kertas Nusantara. In conjunction with the name change, the email
address' domain had also changed from @corp.kiani.com to
@corp.kertas-nusantara.com.



--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke