Jeng intan emang top dah....
Sekalian nih moms, aku mo nanyakan msalah yang mengganjal dikit nih...
Anak saya Danish 14 bln, mempunyai aroma mulut yang tidak sedap seperti
aroma mulut orang dewasa ( kalo ga gosok gigi ) emang sih danish sering
pilek gitu.. kalo pileknya lagi berat aromanya lebih kuat tapi kalo pileknya
kering aromanya tetep ada tapi tidak menyengat.. kira2 apa penyebabnya ya??
Pengen saya bawa ke dokter tapi saya pengen tanya2 dulu nih sama parents
disini.. kali2 ada yang bisa kasih solusi atau artikel mengenai hal in.

Saya tunggu jawabnya... makasih loh sebelumnnya

Salam,
Mama danish

www.thiess.co.id
 
-----Original Message-----
From: Gopina Goham [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, June 04, 2008 9:06 AM
To: BA milis
Subject: [balita-anda] Fwd: [sehat] Re: ? Latropil dan ubun2 yg belum
menutup

tentang ubun2...


---------- Forwarded message ----------
From: l3l1 <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 2007/8/26
Subject: [sehat] Re: ? Latropil dan ubun2 yg belum menutup
To: [EMAIL PROTECTED]


BILA UBUN-UBUN MENUTUP TERLALU CEPAT

Sekian lama orang tua khawatir kalau-kalau ubun-ubun bayinya tak
kunjung menutup. Malah ada yang berpikir makin cepat makin baik,
padahal sebenarnya proses menutup yang terlalu cepat bisa lebih
berbahaya.

Sampai beberapa bulan setelah dilahirkan, tulang-tulang kepala bayi
sebetulnya belum menyambung satu sama lain. Namun letaknya telah
tersusun berdampingan secara rapi. Keadaan ini memungkinkan jaringan
otak berkembang menjadi lebih besar, karena terdapat ruang yang bisa
mengikuti besarnya otak.

Perlu diketahui, kepala bayi dibentuk oleh beberapa lempeng tulang,
yaitu 1 buah tulang di bagian belakang (tulang oksipital), 2 buah
tulang di kanan dan kiri (tulang parietal), dan 2 buah tulang di
depan tulang frontal). Di antara tulang-tulang yang belum bersambung
itu terdapat celah yang disebut sutura. Sutura-sutura ini ada yang
membujur dan ada pula yang melintang. Nah, titik silang celah-celah
itulah yang membentuk ubun-ubun depan (besar) dan ubun-ubun belakang
(kecil).

"Ubun-ubun dan sutura-sutura ini normalnya menutup antara usia 6-20
bulan," kata dr. Irawan Mangunatmaja, Sp.A(K) dari Sub-Bagian Saraf
Anak, Bagian Ilmu Kesehatan Anak, FKUI/RSUPN Cipto Mangunkusumo,
Jakarta. Jadi, kalau ternyata di bawah usia 6 bulan sutura tulang
tengkoraknya sudah menutup, bisa dikatakan menutup terlalu cepat.
Jika masing-masing tulang sudah bersambungan satu sama lain,
biasanya ubunubun juga ikut menutup. Istilah medis untuk penutupan
sutura ini,craniosynostosis, berasal dari kata cranio yang berarti
tulang tengkorak, syn yang berarti bergabung, dan ostosis yang
artinya tulang.

Secara kasat mata, akibat proses penutupan tulang tengkorak yang
kelewat dini bisa dilihat melalui bentuk kepala yang tak
normal.Ketidaknormalan ini terjadi karena pertumbuhan kepala
cenderung mengarah ke tulang yang suturanya menutup belakangan.
Ketidaknormalanbentuk itu tentu saja tampak berbeda-beda, tergantung
sutura mana yang menutup lebih dulu. "Sebagai contoh, kalau sutura
bagian depan sudah menutup lebih dulu, pertumbuhan kepala akan lebih
mengarah ke belakang, dan akibatnya kepala jadi panjul."

DETEKSI KELAINAN

"Sutura atau ubun-ubun yang sudah menutup bisa mulai diketahui dari
pemeriksaan yang dilakukan saat bayi baru lahir." Dokter yang
menolong
persalinan biasanya dengan mudah bisa melihat kelainan itu. Ia akan
curiga bila kepala bayi tampak lebih kecil dibandingkan badan. Yang
normal, kepala bayi justru terlihat lebih besar daripada bagian
tubuh lainnya karena keliling lingkar luar kepalanya sama dengan
keliling dadanya.

"Inilah letak pentingnya mengukur lingkar kepala bayi pada saat ia
lahir," tandas Irawan. Dengan begitu, bisa segera diketahui bila
sudah ada kecenderungan ubun-ubun menutup terlalu cepat. Pengukuran
ini tentusaja tidak hanya sekali, tapi terus dilakukan setiap bulan
bersamaan dengan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak.

Untuk mengetahui apakah ukuran lingkar kepala bayi normal atau
tidak,
dokter berpatokan pada grafik lingkar kepala berdasarkan umur yang
disebut grafik Nellhaus. Dengan grafik ini, adanya kelainan pada
ukuran lingkar kepala dan proses pertumbuhannya bisa terdeteksi,
baik jikakepala terlalu besar (misalnya karena hidrosefalus) atau
terlalukecil, misalnya karena craniosynostosis.

"Selain itu, pemeriksaan bisa dilakukan dengan meraba ubun-ubun
besar
bayi, apakah ukurannya normal atau tidak. Diameter ubun-ubun besar
yang
normal berkisar antara 0,63,6 cm dan bila diraba akan terasa
berdenyut
karena memang ada pembuluh darah di bawahnya," kata Irawan.

Pemeriksaan ubun-ubun dan lingkar kepala ini sebenarnya tidak sulit.
Orang tua pun bisa melakukannya di rumah. Lain hal dengan perabaan
terhadap sutura kepala bayi yang biasanya agak lebih sulit.
Bagaimanapun, celah antar tulang ini memang tak sebesar ubun-ubun.

Jika dari pemeriksaan ukuran dan perabaan kepala dicurigai ubun-ubun
menutup terlalu cepat, dokter akan memeriksanya lebih jauh dengan CT
Scan. Alat ini bisa memberi gambaran yang lebih jelas.

PENYEBAB DAN DAMPAK

Jika pada saat dilahirkan ubun-ubun bayi sudah menutup, maka
kemungkinan penyebabnya bisa merupakan kelainan bawaan atau infeksi
selama kehamilan. Di samping itu, craniosynostosis antara lain
bisajuga disebabkan gangguan perkembangan jaringan otak dan kelainan
tulang seperti osteopetrosis (pertumbuhan dan kepadatan tulang yang
berlebihan).

Namun pada kebanyakan kasus, kelainan tulang hanya merupakan salah
satu
dari beberapa kelainan yang ditemukan dalam sindrom-sindrom
tertentu. Oleh karena itu, dokter juga akan melihat, apakah kelainan
pada ubun ubun dan tulang kepala ini merupakan satu-satunya
kelainan, atau merupakan bagian dari berbagai kelainan dalam sindrom
tertentu. Kalau ternyata ada kelainan pada organ lain, tentunya akan
dilihat juga, bagaimana penanganannya secara keseluruhan, tidak
hanya kelainan di tulang tengkoraknya ini.

Sudah pasti, ubun-ubun yang menutup terlalu cepat akan menghambat
perkembangan otak bayi dan menimbulkan gangguan. Dengan kata lain,
sel-sel otak yang yang seharusnya berkembang malah tertahan oleh
tulang
tengkoraknya sendiri. "Biasanya gangguan yang muncul berupa cerebral
palsy, atau kelumpuhan yang sifatnya kaku," tutur Irawan.

Kalau saja, penutupan yang terlalu cepat itu terjadi pada usia yang
tidak jauh dari batas normal (6-20 bulan), tentu kelainannya
takterlalu berat. Begitu pula jika ubun-ubun yang menutup itu tak
diikuti dengan penutupan sutura-sutura lainnya, maka gangguan yang
terjadi tentu akan lebih ringan daripada bila ubun-ubun dan
suturanya sama-sama sudah menutup.

Beda halnya jika proses penutupan tulang tengkorak berlangsung sejak
ia
baru lahir atau berada di kandungan, proses keterhambatan
perkembangan
otaknya tentu lebih lama sehingga gangguan yang timbul akan lebih
banyak dan berat. Artinya, manifestasi gangguan tumbuh kembang pada
bayi yang bersangkutan bisa berbeda-beda, tergantung pada bagian
otak sebelah mana yang perkembangannya terhambat, dan kapan
terjadinya prosespenghambatan atau penutupan itu.

HARUS OPERASI

Jika memang diketahui suturanya sudah menutup, maka perlu dilakukan
tindakan operasi oleh dokter bedah saraf untuk melepas lagi
sambungan
tersebut. Dengan begitu, diharapkan otaknya tetap bisa terus tumbuh
dan
berkembang. "Ini satu-satunya cara untuk mencegah gangguan makin
parah." ujar Irawan. "Hanya saja, kadangkala walau sudah dioperasi,
tulang tulang itu bisa cepat menyambung lagi."

Pertimbangan untuk mengambil tindakan operasi, juga bergantung pada
apakah si bayi mengalami peningkatan tekanan intra kranial (dalam
kepala). Jika memang terdapat tanda-tanda peningkatan tekanan dalam
kepala, maka tindakan operasi harus segera dilakukan.

Tekanan bisa terjadi bila sutura kepala dan ubun-ubun sudah menyatu
sementara jaringan otak di bawahnya tetap berkembang dan bertambah
besar sehingga dalam rongga otak tak lagi tersedia ruang. Desakan
yang
terus-menerus bahkan bisa sampai menimbulkan herniasi, yaitu ada
bagian
otak yang terdorong keluar dari rongga otak ke arah dasar kepala.
Pada
anak, gejala peningkatan tekanan dalam kepala ini bisa berupa
muntah,
lemas tak bertenaga (letargi), dan matanya melotot. "Bahkan kalau
sudah
berat keadaannya, bisa ada gangguan kesadaran," demikian Irawan
memberi
gambaran.

Sebaliknya, bila diketahui bahwa jaringan otak bayi yang
bersangkutan
tidak lagi berkembang dan karenanya tak terjadi peningkatan tekanan
intra kranial, maka tindakan operasi tak dilakukan. "Manfaatnya
tidak akan besar," komentarnya, "bahkan bisa jadi sutura di kepala
dan ubun-ubun itu menutup lebih cepat karena memang otaknya tak
dapat tumbuh dan berkembang dengan baik." Jika memang demikian yang
terjadi, maka upaya penanganan harus difokuskan pada terapi untuk
mengatasi kerusakan atau gangguan perkembangan yang telah terjadi.

--- In [EMAIL PROTECTED], "Denny.A - IRC INOAC" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dear all,
> Lala-ku yg 13 bulan ubun2nya kok belum nutup sempurna yah? Pada
usia
> berapa paling lambat nutupnya?
> Trus, ada yang punya panduan ukuran lingkar kepala yang normal
pada
> tiap usia anak ga?
> Sorry ni mba Leli, bukannya njawab malah ikutan nanya... ^_^

__._,_.___
Messages in this topic (0) Reply (via web post) | Start a new topic
Messages | Database | Polls | Calendar
==========================================================================
" Mailing list SEHAT didukung oleh Hewlett-Packard StorageWorks
Division. SEHAT Internet Access & Website didukung oleh CBN Net.
Terima kasih & penghargaan sedalam-dalamnya kepada : XEROX,
Bhumiyamca, Arutmin, HBTLaw dan Ibu Marissa Muliadi yg telah dan
konsisten mensponsori program kami, PESAT (Paket Edukasi Orang Tua
Sehat)."

Kunjungi kami di :
http://www.sehatgroup.web.id/
==========================================================================

" SEHAT mailing list is supported by Hewlett-Packard StorageWorks
Division. SEHAT Internet Access & Website are supported by CBN Net.
Our biggest gratitude to : XEROX, Bhumiyamca, Arutmin, HBTLaw and Ibu
Marissa Muliadi who have consistently sponsored our programme, PESAT
(Paket Edukasi Orang Tua Sehat)."

Please visit our website at :
http://www.sehatgroup.web.id/
==========================================================================

Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch
format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
Recent Activity

 36
New Members

Visit Your Group
Healthy Eating

Find Yahoo! Groups

that are focused

on healthy eating.

Share Photos

Put your favorite

photos and

more online.

New business?

Get new customers.

List your web site

in Yahoo! Search.

.
__,_._,___

--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]


______________________________________________________________________
This email has been scanned by the MessageLabs Email Security System.
For more information please visit http://www.messagelabs.com/email 
______________________________________________________________________


_____________________________________________________________________
IMPORTANT - This email and any attachments may be confidential and privileged.  
If received in error, please contact Thiess and delete all copies.  You may not 
rely on advice and documents received by email unless confirmed by a signed 
Thiess letter.  This restriction on reliance will not apply to the extent that 
the above email communication is between parties to a contract and is 
authorised under that contract.  Before opening or using attachments, check 
them for viruses and defects.  Thiess' liability is limited to resupplying any 
affected attachments.

--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke