To pak Nugroho,

Iya, pak .. kalau memang agenda acara di sana cukup 'riskan' untuk bayi usia
2 bulan, lebih baik ditunda perginya.
Make sure, kondisi kesehatan baby memang sedang fit. Cuaca juga lagi OK,
ortu, khususnya ibunya juga sedang fit stamina-nya.

Dalam perjalanan dengan kendaraan, walau limited seat kan tetap bergabung
dengan penumpang dewasa lainnya dalam ruang AC. Apalagi kalau ternyata kakak
sang baby juga ikutan, banyak perhatian yang terbagi belum lagi acara outing
yang harus diikuti.

Alternatif lain, kalau memang 'terpaksa' baby & mom nggak bisa ikut, setelah
acara fam-gath company , buat additional event di hari libur lain, piknik
khusus dengan sang istri dan anak2.  Pasti sama asyiknya :) ...

To pak Didik,

Setuju dengan mbak Lif, ASI yang diberikan langsung saat di pesawat justru
lebih praktis dan lebih nyaman buat baby.  Bukan hanya ASI-nya tapi didekap
dalam pelukan ibu sambil disusui itu sangat membantu baby untuk 'cool'
selama perjalanan udara.

Saya justru sangat menikmati perjalanan udara justru saat bawa anak2 saya
yang masih ASI eksklusif. Gampang prosedur persiapannya, dan yang pasti
menenangkan kedua belah pihak :)

cheers,
Sylvia - mum to Jovan, Rena & Aleta

2008/6/9 Nugroho Bayu Wardhana <[EMAIL PROTECTED]>:

> ralat  : obatnya cuman satu yaitu ASI ibu nya .......... selain parasetamol
> hrs tersedia ....bener jg sich !  thks mom's and dad BA ers ........... pd
> intinya tdk harus dipaksakan utk berangkat Famgath company ....
>
> On 6/9/08, Didik Wijayanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > hanya butuh 50 menit aja sih bu dari solo ke jakarta. Mungkin ndak
> > usah ditetekin ya bu, cukup dkasih susu soya aja selama perjalanan,
> > kalau dibandara kan bisa ditetekin karena ada ruang khusus utk ibu &
> > bayi.
> >
> > makasih sharingnya.
>

<deleted>

Kirim email ke