Prends, Karena bagi saya info di bawah ini penting. Hal baru buat saya. Maaf, kalau udah pada tahu. IPV = vaksin polio yang disuntik (di negara2 maju model AMerika Serikat yang bukan endemis polio, dipakenya ini) OPV = vaksin polio oral, jauuuuuhhhhh lebih murah, (digunakan di negara endemis polio macem Indonesia tercintah).
Re: [sehat] [TANYA] Imunisasi Polio ditetes/disuntik thanks a lot mau ikut nimbrung boleh ya waktu raker satgas imunisasi IDAI tahun 2007 yl dibahas soal IPV dan OPV ini 1. Pemberian OPV menyebabkan keluarnya virus polio ke tinja anak (jadi pencemaran tinja bukan hanya pada anak yang terkena infeksi polio) Nah apabila tinja ini menemari air minum/makanan ... anak yang tidak mendapat OPV (dapat IPV) ... maka kasihan anak tsb Vaksin IPV tidak memberikan kekebalan di lumen usus (IPV tidak merangsang pemnbentukan antibodi tipe IgA) Jadi ... syarat pemberian IPV adalah .. semua anak harus diberi IPV Kalau sebagian IPV dan sebagian lagi OPV, kasihan yang dapat IPV 2. Kalau soal saat terjadi endemi... sudah dibahas ya oleh Dr Endah dan Ria 3. kalau negara kita sudah bebas p[olio, kita harus beralih ke IPV .. dengan berbagai konsekuensinya (harga!!! dan cakupan imunisasi ... apakah pemerintah bisa mensubsisdfi? kalau tidak bisa ... maka cakupannya akan rendah ... yah bisa dibayangkan lah jadinya bagaimana) Ok minta OPV saja dulu ya MURMER pulaa hehehe wati Re: [sehat] [TANYA] Imunisasi Polio ditetes/disuntik YIkut nimbrung ya :-) Yang dirugikan malah sebenarnya anak yang lain mbak. OPV memberikan imunitas pada saluran cerna di samping imunitas sistemik, jadi jika ada wabah polio dan anak tersebut dimasuki virus polio, maka virus itu bisa 'dilawan' oleh saluran cerna sehingga tidak dikeluarkan lewat tinja dan selanjutnya menular ke anak lain. IPV memberikan imunitas pada sistemik saja, jadi kalo anak dimasuki virus polio, anak itu tidak sakit, tapi virus polio tersebut bisa dikeluarkan lewat tinja dan menular ke anak lain. Itulah alasan mengapa di negara kita belum pake IPV sementara di negara yang bebas polio sudah tidak menggunakan OPV. Jika ada yang mau pake IPV sebenarnya tidak masalah, tapi dari segi public health, belum waktunya Indonesia menggunakan IPV. Masalah lain, IPV itu lebih mahal :-) Regards, Endah
