Panduan Relaktasi
http://aimi-asi.org/2007/10/panduan-relaktasi/
By webmaster on October 8th, 2007
Alasan
Sebelum memutuskan untuk melakukan relaktasi, sebaiknya bertanyalah kepada diri 
Anda sendiri, apa sesungguhnya yang mendorong Anda untuk melakukan hal ini? 
Jujur pada diri sendiri mengenai motivasi untuk melakukan relaktasi, karena hal 
ini ikut berperan besar dalam menentukan keberhasilan upaya yang akan Anda 
lakukan untuk menyusui kembali bayi Anda.
Persiapan Mental
Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat menjadi bahan pertimbangan Anda 
sebelum memutuskan untuk melakukan relaktasi. Sebaiknya, diskusikan terlebih 
dahulu alasan-alasan yang telah Anda kemukakan diatas, dan ajaklah keluarga 
Anda, terutama suami, untuk membantu Anda dalam melakukan persiapan mental:
        * Bersiap-siaplah untuk menghadapi stres yang mungkin akan Anda alami 
selama minggu-minggu pertama dimulainya masa relaktasi. Ada kemungkinan bayi 
akan menolak menyusu langsung dari payudara Anda, atau bayi akan lebih banyak 
menangis karena merasa frustasi dengan sedikitnya ASI yang mulai keluar.
        * Mintalah dukungan mental dari orang-orang terdekat di sekitar Anda, 
selain suami dan keluarga. Misalnya, dokter, konsultan laktasi ataupun teman 
Anda yang pernah berhasil melakukan kegiatan relaktasi.
        * Mengatur mind set Anda. Sama halnya dengan ketika pertama kali mulai 
menyusui setelah melahirkan bayi Anda, CONFIDENCE dan COMMITMENT adalah kunci 
utama keberhasilan program relaktasi. Percaya bahwa Anda akan mampu untuk 
memberikan yang terbaik untuk bayi Anda, dan walaupun awalnya terasa sangat 
sulit, namun Anda yakin bahwa perjuangan Anda akan membuahkan hasil yang manis, 
yaitu Air Susu Ibu.
Persiapan Awal
Jika Anda dan pasangan Anda telah dengan mantap memutuskan untuk melakukan 
relaktasi, berikut adalah persiapan awal yang dapat Anda lakukan:
        * Pastikan Anda cukup makan dan minum. Mulai meningkatkan konsumsi 
protein dan cairan ke dalam menu makan Anda sehari-hari untuk membantu 
mempercepat tubuh dalam memproduksi ASI.
        * Mintalah kepada dokter Anda obat yang dapat membantu tubuh dalam 
memproduksi ASI, atau mulai mengkonsumsi jamu ataupun jenis makanan lainnya 
yang dipercaya dapat meningkatkan produksi ASI.
        * Banyak beristirahat. Mulailah mendelegasikan pekerjaan-pekerjaan 
rumah yang sekiranya bisa Anda delegasikan, karena Anda akan menghabiskan 
hampir seluruh waktu Anda bersama bayi Anda selama minggu-minggu pertama 
program relaktasi.
        * Kurangi jadwal kegiatan Anda diluar rumah, dalam minggu-minggu 
pertama masa relaktasi sedapat mungkin Anda menghabiskan waktu 24 jam dalam 
sehari bersama bayi Anda.
        * Tingkatkan skin to skin contact dengan bayi Anda. Tidurlah bersamanya 
baik pada malam maupun siang hari, dekaplah dan gendonglah buah hati Anda 
sesering mungkin. Katakan kepadanya bahwa Anda sangat mencintainya, dan Anda 
ingin memberikan yang terbaik untuk bayi Anda, yaitu ASI Anda.
        * Sebisanya mungkin seluruh pekerjaan yang berkaitan dengan bayi Anda 
dikerjakan oleh Anda sendiri. Memandikan, menggantikan popok, menidurkan dan 
mengajaknya bermain.
        * Berlatih memposisikan bayi pada payudara Anda. Cobalah dengan 
berbagai cara untuk menemukan kembali posisi yang paling nyaman ketika Anda 
mulai menyusui.
Cara Melakukan Relaktasi
Relaktasi hanya bisa dilakukan dengan satu cara, yaitu : membiarkan bayi Anda 
menyusu sesering mungkin pada payudara Anda. Frekuensi menyusui ini setidaknya 
adalah 10 kali dalam 24 jam, atau lebih jika memang bayi Anda menginginkannya. 
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda tempu untuk meningkatkan 
frekuensi menyusui bayi Anda:
        * Cobalah untuk menyusui bayi Anda setiap 2 jam sekali.
        * Biarkan bayi Anda menyusu kapan pun, setiap kali ia terlihat berminat.
        * Anda harus membiarkan bayi Anda mengisap payudara sekitar 30 menit 
setiap kali ia menyusu, jika dimungkinkan. Atau secara bertahap dapat 
ditingkatkan durasi menghisapnya tersebut, dimulai dari sekurangnya 15 menit 
pada saat menyusu.
        * Cobalah untuk selalu bersama bayi Anda - terutama pada malam hari 
ketika hormon prolaktin (penghasil ASI) sedang banyak-banyaknya dihasilkan - 
sehingga dapat setiap saat menyusui bayi Anda.
        * Gunakan suplementer menyusui sebagaimana yang telah ditunjukan oleh 
Konsultan Laktasi Anda. Sebagai permulaan, Anda harus memberikan seporsi penuh 
susu (formula atau Asper) sesuai dengan berat badan bayi Anda, atau dalam 
jumlah yang sama seperti yang dikonsumsi sebelumnya.
        * Segera setelah ASI Anda mulai keluar sedikit, porsi susu (formula 
atau ASIP) tersebut dapat dikurangi sebanyak 30-60ml dalam sehari, sampai habis.
        * Jika bayi kadang-kadang masih menyusu, pasokan ASI dapat meningkat 
dalam beberapa hari. Jika bayi sudah berhenti menyusu, mungkin diperlukan 
beberapa minggu untuk menghasilkan kembali pasokan ASI.
        * Lamanya Anda berhenti menyusui dapat dijadikan tolak ukur kasar 
mengenai jangka waktu relatasi. Misalnya, jika Anda baru berhenti menyusui 2 
hari, maka Anda akan membutuhkan 2 hari untuk menghasilkan kembali pasokan ASI 
Anda. Namun, jika Anda telah berhenti menyusui selama 1 bulan, mungkin akan 
dibutuhkan 1 bulan pula untuk menghasilkan ASI kembali.
        * Relaktasi lebih mudah jika bayi sangat muda (kurang dari 3 bulan), 
daripada jika bayi berumur lebih dari 6 bulan. Namun, relaktasi dimungkinkan 
pada usia berapa saja.
        * Relaktasi lebih mudah jika bayi baru saja berhenti menyusu 
dibandingkan dengan bayi yang sudah lebih lama berhenti menyusu. Namun, 
relaktasi dimungkinkan kapan saja.
Pastikan bahwa ketika menyusui, posisi badan Anda, posisi badan dan posisi 
pelekatan bayi Anda sudah benar, nyaman dan tepat.
Secara perlahan, kurangi dan hentikan pemberian makanan (susu formula) lewat 
botol yang menggunakan dot bayi. Gantilah dengan metode pemberian melalui 
cangkir, sendok, pipet ataupun dengan jari tangan. Sebaiknya Anda tidak 
memberikan empeng pada bayi Anda. Gantilah kebiasaan comfort sucking bayi Anda 
pada empeng dengan comfort sucking pada payudara Anda.
Jika bayi Anda menolak mengisap payudara yang ’kosong’, Anda dapat memberikan 
susu (formula atau ASIP) pada saat bayi Anda sedang mengisap payudara Anda 
melalui cara berikut ini:
Selama masa relaktasi ini, periksalah secara teratur hal-hal sebagai berikut 
untuk memastikan bahwa bayi Anda tidak kekurangan makanan: (a) kenaikan berat 
badannya, yaitu sekurangnya 500gr dalam sebulan, dan (2) frekuensi harian BAK 
(5-6 kali) dan BAB (minimal 1 kali) bayi Anda.
Jangka Waktu Relaktasi
Jangka waktu yang dibutuhkan agar pasokan ASI seorang wanita meningkat sangat 
bervariasi. Akan sangat membantu jiga Anda sangat termotivasi dan bayi Anda 
sering menyusu sesuai dengan frekuensi yang telah disarankan. Namun, sebaiknya 
Anda tidak perlu cemas apabila waktu yang diperlukan oleh Anda untuk 
menghasilkan ASI kembali lebih lama dari yang diperkirakan.
Hal-hal berikut ini dapat dijadikan tolak ukur jangka waktu relaktasi, namun 
sekali lagi ditegaskan bahwa setiap wanita membutuhkan durasi yang berbeda-beda 
untuk meningkatkan atau menghasilkan pasokan ASI.
Kenyataan dan Harapan
Yang terpenting bagi Anda adalah hindari segala perasaan negatif, terutama 
perasaan kecewa, jika ternyata setelah berakhirnya masa relaktasi pasokan ASI 
Anda tidak sebanyak sebelum Anda berhenti menyusui. Memberikan bayi Anda ASI, 
berapapun jumlah, sangat jauh lebih bermanfaat daripada tidak memberikan ASI 
sama sekali. Jadi, walaupun pada akhirnya Anda tetap harus memberikan susu 
formula bersamaan dengan ASI Anda, Anda dan bayi Anda dapat bersama-sama 
menikmati kembali kedekatan fisik dan batin, serta masa-masa hangat kegiatan 
breastfeeding.
Fokuskan segala perasaan positif Anda pada bayi Anda, dan bukan pada seberapa 
banyak ASI yang dapt Anda hasilkan. Selamat mencoba.
Categories: Informasi 
 

Uci mamaKavin+Ija
http://oetjipop.multiply.com
S e m a r a n g


      
___________________________________________________________________________
Nama baru untuk Anda! 
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. 
Cepat sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]
menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke