Pak,

Pengalaman saya perjalanan jauh waktu anung baru berumur 40 hari. (saya
melahirkan di kampung halaman dan kembali ke Jakarta saat anung umur 40
hari). Awalnya saya takut anung dijalan rewel, maklum, baru pertama kalinya
dibawa pergi dan jauh pula.
Ternyata sepanjang perjalanan anung ngedot terus, memang sih kadang2 memang
diminum asinya tapi akdang-kadang juga enggak (seperti yang mbak wening
bilang) tapi ternyata itu membuat anung nyaman. Dia merasa dekat dengan
mamanya. Memang sih pak, pada akhirnya mamanya yang masuk sakit gara2 dibuka
terus, tapi saya pikir sih itu sepadan dengan tidak rewelnya anak kita.
Maaf kalo tidak/kurang membantu.

Mama anung


        -----Original Message-----
        From:   Wening Pusparini [SMTP:[EMAIL PROTECTED]
        Sent:   Tuesday, November 04, 2003 1:45 PM
        To:     [EMAIL PROTECTED]
        Subject:        [balita-anda] Obat Penenang Bayi (?)

        Pengalaman adik saya tahun lalu, pas lebaran dia mudik ke Sragen
bawa mobil sendiri (sedan agak tua).  Waktu itu dia membawa anaknya yg baru
berumur 2 bulan.  Sepanjang perjalanan anaknya nyusu ASI.  Kadang2 disedot,
kadang2 enggak.  Mungkin untuk ketenangan & kenyamanan saja.  Ternyata
memang tidak rewel.  Menurut saya, yang penting kita harus tahu bagaimana
agar si anak nyaman.  Mungkin kalau bisa naik KA yg AC, lebih baik dibanding
bus yg AC.  Karena di KA kalau bayinya suntuk bisa diajak jalan2 & lampunya
juga terang.  Kalau di bus 'kan lampunya remang2.  Lebih baik yg alami saja
tak perlu pakai obat macam2.  Kayaknya kasihan banget anaknya, lagipula
kesannya ortunya males repot. Memang resiko bawa anak kecil susah ditebak.
Tapi anak pasti rewel kalau kepanasan, kedinginan, perut kembung, pakaian
tak nyaman & juga suasana hati orang2 di dekatnya yg tak nyaman kadang2
membuatnya juga tak nyaman.

        Maaf ya Pak kalau ada kata2 yg kurang berkenan.

        Salam,
        Ibunya Akbar


        ----- Original Message ----- 
        From: "Ayah Salma" <[EMAIL PROTECTED]>
        To: <[EMAIL PROTECTED]>
        Sent: Tuesday, November 04, 2003 10:58 AM
        Subject: Re: [balita-anda] Obat Penenang Bayi (?)


        > Oh iya saya lupa.  Sebenarnya ini pertanyaan dari tetanggaku yang
kebetulan punya bayi sekitar 5 bulan.  Dia pengen pulang kampung ke Jawa
dengan bis (AC).  Kalo dihitung mungkin perjalanannya sekitar 12 jam.  Dia
nanya bolehkah anaknya dikasih obat penenang yang aman bagi bayi?  Dia takut
kalo selama perjalanan anaknya rewel trus nangis melulu.  Jadi antisipasi
saja, buat jaga-jaga.  Gitu ceritanya.
        > Ada info enggak ya?
        > 
        > 
        > [EMAIL PROTECTED] wrote:
        > Pak, nanya ya.. kenapa dikasih penenang? Dimaksud penenang yang
gimana ya?
        > 
        > salam,
        > mama Bryan
        > 
        > ----- Original Message -----
        > From: "Ayah Salma" 
        > To: 
        > Sent: Tuesday, November 04, 2003 10:23 AM
        > Subject: [balita-anda] Obat Penenang Bayi (?)
        > 
        > 
        > >
        > > Dear moms & dads,
        > >
        > > Saya mo nanya, ada enggak ya obat penenang bayi yang umurnya
sekitar 4-6
        > bulan. Kalo ada apa ya namanya? Trus efeknya gimana?
        > >
        > > Terima kasih atas tanggapannya.
        > >
        > > Ayah Salma
        > >
        > >
        > > ---------------------------------
        > > Do you Yahoo!?
        > > Protect your identity with Yahoo! Mail AddressGuard
        > 
        > 
        >
---------------------------------------------------------------------
        > >> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
        > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
        > >> Stop berlangganan, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
        > 
        > 
        > ---------------------------------
        > Do you Yahoo!?
        > Protect your identity with Yahoo! Mail AddressGuard
        

---------------------------------------------------------------------
>> Mau kirim bunga hari ini ? Klik, http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke