@irma

Ada usulan pembicara yang baik utk per ASI an ngga ya??
Sepertinya bagus juga untuk dimasukkan kedalam materi seminar ku nih.

Thanks yakk...

Regards


On 8/5/09 10:51 AM, "Irma Sri Aryani" <irma.ary...@id.panasonic.com> wrote:

> Xposting
> 
> Mumpung barusan membahas ttg asi, semoga artikel di bawah bermanfaat
> 
> Go Asi Go :-)
> 
> <http://anax1a.pressmart.net/mediaindonesia/MI/MI/2009/08/05/ArticleHtml
> s/05_08_2009_017_004.shtml?Mode=0#
> <http://anax1a.pressmart.net/mediaindonesia/MI/MI/2009/08/05/ArticleHtml
> s/05_08_2009_017_004.shtml?Mode=0> >
> 
> BEBERAPA data menunjukkan tren pemberian air susu ibu (ASI) mengalami
> penurunan. Salah satu penyebabnya adalah mitos seputar ASI yang
> menyesatkan. Untuk meluruskan mitos tersebut, Ketua Sentra Laktasi
> Indonesia (Selasi) dr Utami Roesly SpA memberi penjelasan berikut.
> Mitos: Teknologi berhasil membuat susu formula mirip ASI.
> Fakta: Kandungan gizi ASI berubah dari waktu ke waktu. Bahkan kandungan
> ASI di pagi hari berbeda dengan siang atau malam hari. Hal itu
> disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan bayi. Tidak ada satu jenis susu
> 
> formula yang menyamai sifat ini.
> ASI juga mengandung berbagai enzim dan zat kekebalan tubuh, sedangkan
> susu formula tidak.
> Mitos: Bayi menjadi cerdas dengan konsumsi susu formula yang mengandung
> AA dan DHA.
> Fakta: AA dan DHA memang diperlukan untuk perkembangan otak bayi. Kedua
> zat itu banyak terkandung dalam ASI.
> Namun, AA dan DHA pada ASI berbeda dengan yang ada di susu formula. AA
> dan DHA pada ASI jauh lebih mudah diserap usus bayi.
> Mitos: Bayi yang baru lahir menangis karena lapar, karenanya perlu
> diberi susu formula sembari menunggu kondisi ibunya pulih seusai
> melahirkan.
> Fakta: Dalam kondisi stabil, pada 48 jam pertama kehidupannya bayi tidak
> 
> memerlukan asupan makanan. Bayi menangis bukan karena lapar, tapi karena
> 
> memerlukan kontak dengan ibunya.
> Biarkan bayi yang baru lahir berada di dada ibunya selama minimal 1 jam
> untuk proses inisiasi menyusu dini.
> Mitos: Ibu yang terlanjur berhenti menyusui tidak dapat mengeluarkan ASI
> 
> lagi.
> Fakta: Teknik-teknik relaktasi membantu ibu yang berhenti menyusui untuk
> 
> mengeluarkan ASI dan menyusui kembali.
> Mitos: Menyusui mengubah bentuk payudara jadi jelek.
> Fakta: Perubahan bentuk payudara tidak disebabkan karena proses
> menyusui, tapi karena proses kehamilan.
> Mitos: Payudara kecil dan puting datar tidak dapat mengeluarkan ASI yang
> 
> cukup untuk bayi.
> Fakta: Bentuk dan ukuran payudara serta puting tidak memengaruhi
> produksi ASI. Lagi pula, bayi menyusu bukan dengan menghisap puting
> melainkan memompa payudara. Karenanya, teknik menyusui yang benar jauh
> lebih penting jika dibandingkan dengan bentuk dan ukuran payudara.
> (Nik/S-3)
> 
> http://anax1a.pressmart.net/mediaindonesia/MI/MI/2009/08/05/ArticleHtmls
> /05_08_2009_017_004.shtml?Mode=0
> <http://anax1a.pressmart.net/mediaindonesia/MI/MI/2009/08/05/ArticleHtml
> s/05_08_2009_017_004.shtml?Mode=0>
> 



--------------------------------------------------------------
Info tanaman hias: http://www.toekangkeboen.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Peraturan milis, email ke: peraturan_mi...@balita-anda.com
menghubungi admin, email ke: balita-anda-ow...@balita-anda.com

Kirim email ke