Mama-nya Idan, Mama-nya Rayhan,

Sekedar berbagi,
Anak saya (Aliffaiz, 18bln) langsung jalan tanpa melewati fase merangkak.
Selama ini saya perhatikan nggak ada pengaruhnya ke konsentrasi.
contoh,
1. Kalo lagi baca buku cerita serius banget, biasanya kita ceritain dulu
isinya, trus nanti dia yang cerita lagi dengan bahasa dia sendiri.
2. main juga kalo lagi anteng main mobil2x an yaa udah anteng, kalo lagi
gambar2x (termasuk tangan nya di coret2x) juga anteng.
3. Motorik halusnya juga biasa2x aja, dia sudah bisa makan sendiri pakai
sendok (walaupun jadi berantakan),
4. Main pasir di masukkin ke Botol? dia mah lebih suka main pancing2x an
(mainan yang ikan-ikan nya muter2x sambil mangap2x, trus di pancing pakai
pancingan yang kail nya dari magnet)

Motorik kasar?
Wahh kalo ini jangan di tanya dech, soalnya pagi2x pasti udah SmackDown ama
Baba nya :-)
Abis itu jalan2x ama mama nya, siang dikit udah lari lari ke TK (dekat
rumah ada TK) en ngerecokin anak2x TK
Tidur siang hanya sekali, selebihnya main. Saking capek nya ngikutin Aliff,
minimal 1 bulan sekali si bibi di pijit ama tukang urut :-)

Sorry jadi kepanjangan

Babanya Aliff




Extranet
[EMAIL PROTECTED] - 11/13/2003 10:33 AM


Please respond to [EMAIL PROTECTED]
To:    balita-anda

cc:


Subject:    RE: [balita-anda] Jalan Jinjit


Kalo soal tesnya apa, detailnya saya gak tau, tapi kalau ponakan saya itu
karena sudah terlanjur akhirnya disuruh sering berlatih untuk meningkatkan
kemampuan motorik halus dan daya konsentrasinya, misalnya main-main
beras/kacang ijo/pasir diremas-remas, dimasukan ke botol, semacam itulah..
Tapi yang pasti untuk anak keduanya kakakku berkeras tidak merangsang
anaknya untuk berjalan, seperti baby walker sebelum dia bisa merangkak.


> ----------
> From:     Amalia Maya Fitri[SMTP:[EMAIL PROTECTED]
> Reply To:       [EMAIL PROTECTED]
> Sent:     Thursday, November 13, 2003 10:21 AM
> To:       [EMAIL PROTECTED]
> Subject:  Re: [balita-anda] Jalan Jinjit
>
> Salam kenal juga Mimamnya Idan...
>
> Oh .. jadi kalau tidak merangkak dulu, daya konsentrasinya jadi kurang ?
> Kalau memang ini benar, saya curiga ini terjadi juga pada Naila putri
> sulung
> saya (Des ini tepat 5 tahun). Si Kakak juga dulu tidak melewati fase
> merangkak. Dia juga langsung minta di-titah dan berjalan. Dan memang
> sekarang dia sulit konsentrasi. Kalau diajak belajar, paling lama tahan
10
> menit. Kalau bermain pun, dia tidak akan tahan dengan 1 mainan, cepat
> bosan.
> Jadi semua mainan harus keluar. (Atau saya terlalu cemas berlebihan? :-(
> ).
> Tapi memang saya belum pernah konsultasi dengan ahli tentang soal ini.
> Apa ada yang salah dengan cara mengasuh saya, kok anak-anak saya
> dua-duanya
> pada "nggak suka" merangkak? Atau mungkin itu turunan/Genetik? Karena
saya
> lihat ponakan2 saya pun rata2 tidak merangkak dulu. Tapi ponakan saya itu
> walaupun tidak merangkak, prestasinya di sekolah baik sekali. Bisa
> mengikuti
> pelajaran dengan serius alias bisa konsentrasi dan dapat pujian dari
> gurunya
> (sekarang kls 1 SD, SD Favorit pula di Bandung)
> Jadi Bagaimana nih?
> Mohon sharing dari pengalaman moms and dads lain yang anak-anaknya ogah
> merangkak
>
> Salam
>
> Mamanya Naila+Reyhan
> YangKeduanyaNggakHobiMerangkak
>
> ----- Original Message -----
> From: Nia Kurniasih (LT 20) <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Thursday, November 13, 2003 9:56 AM
> Subject: RE: [balita-anda] Jalan Jinjit
>
>
> Salam kenal Mamanya Reyhan,
> saya punya pengalaman dengan keponakan saya yang tidak melewati fase
> merangkak. Ternyata setiap fase perkembangan pada bayi sebaiknya memang
> harus dilewati. Bukannya mau membuat mamanya Reyhan jadi khawatir, tapi
> keponakan saya itu karena tidak merangkak motorik halus dan daya
> konsentrasinya jadi kurang. Itu kata psikolognya, karena dia sempat
> menjalani beberapa test.
> Jadi sebaiknya jangan dirangsang untuk berjalan dulu sebelum dia bisa
> merangkak.Maaf bila tidak berkenan...
>
> Mimamnya Idan
>
>
> > ----------
> > From: A. Christine[SMTP:[EMAIL PROTECTED]
> > Reply To: [EMAIL PROTECTED]
> > Sent: Wednesday, November 12, 2003 3:07 AM
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: Re: [balita-anda] Jalan Jinjit
> >
> > Dear Mamanya Reyhan,
> >
> > Kaki jinjit sepertinya normal untuk anak yang baru belajar, soalnya
> anakku
> > juga seperti itu. Sekarang anakku 10 bulan 3 minggu sudah bisa berjalan
> > sendiri dan jinjit kakinya sudah mulai berkurang sejak 1 minggu yang
> lalu.
> >
> > Sepertinya perkembangan tiap anak berbeda satu dengan yang lain,
mungkin
> > Reyhan memang nggak pake merangkak tapi langsung jalan:-) Mungkin
> > kebetulan
> > aja, anakku memang harus pake fase duduk, merangkak, terus jalan.
> >
> > Grüß,
> > A. Christine
> >
> >
> > Moms & Dads terima kasih atas sharingnya. Jadi "agak" lega.
> > Tapi ... ada pertanyaan tambahan, boleh kan ? :)
> >
> > Reyhan itu "minta" jalan/dititah tanpa melewati fase merangkak dulu.
> > Jadi kalau di kasur dia saya tengkurapkan menopang badannya dengan
> tangan
> > dan kakinya dengan posisi merangkak pun dia belom bisa. Apa lantaran
> > terlalu
> > berat yaa? Beratnya saat ini 10,5 kg utk usia 11 bulan. Normal nggak
> sih?
> > Apa normal juga, tahapan anak belajar jalan tanpa melewati tahapan
> > merangkak
> > terlebih dahulu.
> > Reyhan biasanya mengeksplorasi kasur dengan cara berguling. Merangkak
> dia
> > nggak bisa. Padahal sejak usia beberapa hari, tidurnya selalu
tengkurap.
> > Eh sekarang malah minta jalan. Padahal tahapan perkembangan motorik
bayi
> > kan
> > : duduk, merangkak, baru jalan. Bagaimana nih?
> >
> >
> >
> > ----- Original Message -----
> > From: "Amalia Maya Fitri" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Tuesday, November 11, 2003 8:36 AM
> > Subject: [balita-anda] Jalan Jinjit
> >
> >
> > MessageMohon sharingnya kepada para moms & dads
> >
> > Putra saya Reyhan (11 bulan) sekarang sedang hobi2nya "berjalan"
> > (dititah).
> > Tapi jalannya jinjit. Apakah ini normal untuk semua bayi yang baru
> belajar
> > jalan, ataukah karena pengaruh dari baby walker? Karena sejak usia 8
> > bulan,
> > Reyhan sudah diperkenalkan dengan baby walker. Tapi sekarang dia emoh
> > sekali
> > duduk di baby walker. Maunya dititah kemana-mana. Tapi ya itu tadi
> kakinya
> > jinjit.
> >
> > Mohon sharingnya donk
> >
> > Thx
> >
> > Mamanya Naila+Reyhan
> >
> >
> >
> > ---------------------------------------------------------------------
> > >> Kirim parcel Lebaran, klik, http://www.indokado.com/parcel2003.html
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> > >> Stop berlangganan, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
> >
>
>
>
--------------------------------------------------------------------------
> --
> ----
>
>
> > ---------------------------------------------------------------------
> > >> Kirim parcel Lebaran, klik, http://www.indokado.com/parcel2003.html
> > >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> > >> Stop berlangganan, e-mail ke:
[EMAIL PROTECTED]
>
>
> ---------------------------------------------------------------------
> >> Kirim parcel Lebaran, klik, http://www.indokado.com/parcel2003.html
> >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>
(See attached file: VirusWall_Message.txt)
---------------------------------------------------------------------
>> Kirim parcel Lebaran, klik, http://www.indokado.com/parcel2003.html
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]







This message and any attachments (the "message") is
intended solely for the addressees and is confidential. 
If you receive this message in error, please delete it and 
immediately notify the sender. Any use not in accord with 
its purpose, any dissemination or disclosure, either whole 
or partial, is prohibited except formal approval. The internet
can not guarantee the integrity of this message. 
BNP PARIBAS (and its subsidiaries) shall (will) not 
therefore be liable for the message if modified. 

                ---------------------------------------------

Ce message et toutes les pieces jointes (ci-apres le 
"message") sont etablis a l'intention exclusive de ses 
destinataires et sont confidentiels. Si vous recevez ce 
message par erreur, merci de le detruire et d'en avertir 
immediatement l'expediteur. Toute utilisation de ce 
message non conforme a sa destination, toute diffusion 
ou toute publication, totale ou partielle, est interdite, sauf 
autorisation expresse. L'internet ne permettant pas 
d'assurer l'integrite de ce message, BNP PARIBAS (et ses
filiales) decline(nt) toute responsabilite au titre de ce 
message, dans l'hypothese ou il aurait ete modifie.


---------------------------------------------------------------------
>> Kirim parcel Lebaran, klik, http://www.indokado.com/parcel2003.html
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke