om aldo. .

diarenya biarkan saja, karena diare adalah merupakan cara tubuh untuk
ngeluarin racun. .
tuk sementara susunya distop dulu. .

berikan pedialit, minum yg banyak dan norit

berikut potongan tulisan dari dr Dr. wati

*(Original article written **by Dr. Purnamawati S Pujiarto, SpAK, MMPed**.
Edited by Lulu to be used in Seminat PESAT 2)*


----------------------

*SLIDE 13. DIARRHEA - VOMITING *


 Hampir serupa dengan batuk, diare & muntah adalah anugerah terindah yang
Tuhan berikan pada manusia. Diare & muntah adalah mekanisme alami tubuh
untuk mengeluarkan racun, virus/kuman yang masuk ke dalam tubuh. Diare &
muntah itu ibarat alarm tubuh untuk memberitahukan bahwa ada sesuatu yg
tidak beres dalam tubuh kita.

Yang perlu dilakukan adalah *mencari PENYEBAB nya*.

Tidak perlu diberikan obat anti muntah atau obat untuk “mampet”kan diarenya.
Obat-obat tsb memang akan mengurangi/menghentikan diare/muntah, tetapi tidak
mengobati penyakitnya.

Perbaikan tersebut bersifat “semu”. Ibarat bom waktu. Kita terkecoh seolah
anak membaik, padahal penyakitnya masih terus berlangsung. Selain itu, obat2
tersebut juga bukan tanpa risiko / efek samping.


 *PENYEBAB: *



   -

   *>80% penyebabnya pada anak, terutama bayi, adalah virus. Dikenal juga
   dengan ROTAVIRUS.*
   -

   Food poisoning
   -

   Alergi makanan,
   -

   Pemakaian antibiotik.


 *TATALAKSANA – CEGAH DEHIDRASI - Minum banyak*



   -

   ASI diteruskan, campur dg Oral rehydration Solution (ORS) seperti
   pedialit atau oralit.
   -

   Perbanyak minum.
   -

   Bila diare hebat, fokus pada upaya rehidrasi (menjaga agar tidak
   dehidrasi). Kalau perlu, untuk sementara waktu tidak perlu makan sampai
   dehidrasi teratasi


 *Kapan menghubungi dokter?*

   -

   Ada darah di tinja atau tinja berwarna hitam
   -

   Tanda-tanda dehidrasi berat : tidak buang air kecil > 8 jam, bibir
   kering, air mata kering ketika menangis, skin turgor menurun (jika tangan
   dicubit, tidak akan kembali seperti semula), mata cekung, abdomen (sekitar
   perut) cekung, fontanelle (ubun-ubun) pada bayi cekung.
   -

   Luar biasa mengantuk, sulit dibangunkan
   -

   Luar biasa lemas, layu


 *PRINSIP: *



   -

   Umumnya tidak perlu diberi antibiotik, antibiotik hanya bila tinja
   berdarah (butuh evidence/lab). Pada banyak kasus, antibiotik justru akan
   memperparah diarenya. Belum lagi pemakaian antibiotik tidak pada tempatnya
   akan menyebabkan infeksi tambahan oleh jamur/fungus/candida
   -

   Jangan minum obat untuk menghentikan diare seperti primperan, motilium,
   juga tidak perlu minum Kaopectate, smecta, ensim, dsb.
   -

   Pada diare biasa, tidak perlu mengganti susu formula.


 *- INGAT - Jangan memberikan obat anti muntah!!!!*

---------------------------------


2010/9/27 Aldo Desatura ™ <hanja...@gmail.com>

> dear
>
> gara-gara masuk angin, cape mudik, makan cokelat serta salah susu perut
> syarifah sakit dan mencret, dan ngga mau makan.... mohon info kudu
> gimana...??
>
> --
> Aldo Desatura ® & ©
> Twitter      = @desatura
> YM           = desatura
> Facebook  = hanja...@gmail.com
>
> ================
> Kesadaran adalah matahari, Kesabaran adalah bumi
> Keberanian menjadi cakrawala dan Perjuangan Adalah pelaksanaan kata kata
>
>
>

Kirim email ke