Bapak saya memilih jadi pegawai negeri: guru SD di desa kecil Boja nun di Kab
Kendal sana ..........

Yah........nggak ada yang bisa diduitin deh ...... hehehe (kalau diduitin, mana
ada anak-anak itu mau sekolah ..... mending bantu ortunya kerja di sawah)

aaNg
yangnggakkagetkalauadabirokratyangbrengsek



                                                                                       
                                                                 
                      "Ella"                                                           
                                                                 
                      <[EMAIL PROTECTED]                                               
                                                                 
                      onesia.com>        To:     "[EMAIL PROTECTED]" <[EMAIL 
PROTECTED]>                                            
                                         cc:                                           
                                                                 
                      12/19/2003 11:14   Subject:                                      
                                                                 
                      AM                         [balita-anda] OOT : Imigrasi Bandara 
Soe-Hat nakal                                                     
                      Please respond to                                                
                                                                 
                      balita-anda                                                      
                                                                 
                                                                                       
                                                                 
                                                                                       
                                                                 



Maaf buat yang tidak berkenan hanya mo sharing kejadian yang dialami salah satu
staff expatriate kami.

Mr.X ini punya MREP yang akan habis masa berlakunya tanggal 30 Desember 2003
nanti. Dan pada tanggal 17 Desember 2003 lalu dia pergi ke Singapore untuk
keperluan kantor, tetapi di Imigrasi Bandara Jakarta dia diharuskan membayar Rp.
500.000 karena mereka bilang seharusnya MREP tersebut diperpanjang 1 bulan
sebelum masa berlaku habis dan kalo tidak membayar mereka tidak akan me- stamp -
di passport Mr. X tersebut.

Kejadian kedua juga terjadi pada saat Mr.X kembali dari SIN to Jakarta tanggal
18 Desember 2003 . Total dia mengeluarkan uang sebesar Rp. 1.000.000,-

Padahal yang saya tahu hanya KIMS saja yang harus diperpanjang 30 hari sebelum
masa berlaku berakhir, sesuai PENTUNJUK PELAKSANAAN DIREKTUR JENDERAL IMIGRASI
NO : F-309-IZ.01.10 TAHUN 1995.
Sedangkan KIMS dia berlaku sampai 26 Agustus 2004.

Karena tuh bule gak mo repot dikasih aja tuh uang. Memang ini juga salah dia,
tetapi ini bukti kalo masih banyak oknum disana yang suka ngerjain orang bule.
So hati-hati bila ini terjadi staff bule, soalnya kan banyak yang mo pulang
untuk natalan .

Thank you and regards,
Ella

email address: [EMAIL PROTECTED]







---------------------------------------------------------------------
>> Rayakan Natal, klik,http://www.indokado.com/christmasflowers.html
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke