Kata "Indo" dalam nama bangsa kita adalah berasal dari sebutan bagi Nusantara yang diberikan oleh seorang ilmuwan Jerman, Bastian. Ialah "indos nesos". Berarti kepulauan orang India. Ini adalah dari bahasa Yunani. ************* Memang, Indonesia itu berasal dari kata Eropa. Mungkin dari sana kita bisa mendapatkan hint. Siapa sebenarnya yang menciptakan "bangsa Indonesia". Kesatuan etnik2 di Nusantara ini bukan sesuatu yang natural, tetapi sesuatu yang direkayasa. Penyatu pertama bangsa Indonesia adalah HINDIA BELANDA. Tanpa Belanda, tidak ada Indonesia, tetapi ada berbagai bangsa dari etnik2.
Para pelopor Republic sangat mengerti mengenai hal ini (mereka itu adalah para intelektual). Makanya dekade2 awal Republic Indonesia, usaha berat ditekankan pada NATION BUILDING. Karena mereka tahu Indonesia itu belum lama direkayasa, harus dibangun sehingga tidak pecah. Theori bahwa walisongo adalah orang Tionghoa membatalkan theori bahwa pengislaman adalah dimulai orang2 Gujarat. Mungkin yang benar adalah kesemua faktor ini terjadi. Tionghoa dan Gujarat membawa budaya baru ke Nusantara. karena memang arus kebudayaan kita selalu datang dari dua arah ini. ************** TIDAK SEMUA Walisongo orang tionghoa, tetapi SEBAGIAN dari mereka adalah orang tionghoa. Seperti pendiri Kesultanan Islam pertama Demak, Raden Patah juga berdarah tionghoa. Karena pada waktu dulu, orang2 tionghoa menjadi pemimpin2 Islam, maka orang2 pribumi memanggil orang tionghoa sebagai "babah". Babah itu berasal dari bahasa Turki, kalau tak salah artinya ahli agama (bisa dicheck lagi arti ini). Juga raja2 kita pertama, bukan pribumi, namun dari India. Ini terbukti dari tekhnik pembuatan candi, dan penguasaan bahasa Sanskerta. Penduduk pribumi yang belum pernah meninggalkan kepulauan kita, tak mungkin punya idee membangun candi, yang mirip dengan candi2 di India. Belum lagi, candi2 di India dibangun lebih dahulu. ************* Raja2 India itu memang akhirnya membentuk ciri budaya khas awal dari etnis2 yang ada di Nusantara. --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]