met lembur pak. Senasib neh. :-)

Saya juga punya pengalaman yg agak 'ngeselin' di Hermina Depok pas kontrol
irfan hari kamis malam kemaren (5/8). Ini kontrol pertama setelah pulang ke
rumah pasca dia di rawat inap minggu lalu. Pas ketemu dokternya, beliau
nyuruh tes darah lagi buat mastiin penyebab panasnya irfan yg sempet
'kambuh' setelah pulang. Langsung saya ke lab bawa surat pengantar periksa
darah irfan sekalian saya minta hasil tes kultur urin yg pernah dilakukan
waktu irfan rawat inap minggu lalu. Yg saya heran.., Koq ya hasil tes kultur
tsb ga dimasukkin aja di dalam medical record irfan, jadi begitu kontrol
datanya udh ada ga perlu kita minta2 lagi. Udh gitu petugas lab-nya malah
masih nanya2 lagi kapan tesnya dsb-nya. Mungkin dia takut belum dibayar kali
ya kalo mo nyerahin hasil tes tsb. Setelah saya bilang (agak keras juga
sich..,abis kesel ama keleletan beliau2 itu) bahwa tesnya waktu irfan rawat
inap.., baru dech dia semangat nyarinya. Sekali lagi.., sistem administrasi
kerumahsakitan apa sich ya yg dipake sama Hermina hingga hal2 yg sangat
'sepele' ini bisa terjadi. Apa yg akan terjadi  kalo kita ga nanyain hasil
lab ini sendiri langsung...??. Apa hasil lab ini nantinya bakalan cuma jadi
'arsip' petugas lab Yg bersangkutan...??. Kalo kayak gini.., buat apa bayar
mahal2 tes lab tsb (karena toh hasilnya 'ditelantarkan' begitu sja bukannya
disimpan baik2 di data medical record pasien jadi sewaktu2 bisa dibaca sama
dokternya dgn cepat).

Eh.., maaf ya pak.., malah ikut2an cerita nich.

rgrd
-----Original Message-----
From: dekwawah <[EMAIL PROTECTED]>
To: balita-anda <[EMAIL PROTECTED]>; Funky_mom
<[EMAIL PROTECTED]>
Date: Saturday, August 07, 2004 10:00 AM
Subject: [balita-anda] Pengalaman Buruk di RSI Bintaro


>Hello moms & dads,
>
>Lagi kesal nih sama RSI Bintaro. Pelayanannya asli buruk banget.
>Ceritanya begini:
>Kemarin (6/8), istriku bawa wardati ke DSAnya di RSI Bintaro, soalnya
>batuk pilek. Sama DSA suruh fisioterapi. Biasanya kalo fisioterapi aku
>pilih di klinik dekat rumah, murah dan dekat. Tapi kemarin itu
>waktunya tanggung jd coba aja di RSI Bintaro sekalian. Di tempat
>fisioterapi disuruh tunggu, lama banget. Istriku tanya beberapa kali
>kok lama, padahal di dalam masih ada yang kosong. Setelah disuruh
>masuk, disiapin alat uapnya, eh.. ditinggal... disuruh terapi sendiri.
>Setelah beberapa saat kerepotan karena harus pegangin wardati sambil
>uapin, istriku manggil2 perawatnya. "Kok gak dibantuin sih mbak?".. eh
>jawabnya dengan ketus " Disini pasiennya banyak bu, nggak bisa
>dibantuin semua..".. Kurang ajar banget.. padahal jelas2 istriku
>dengar mereka pada ketawa ketiwi di luar. Yang lebih kurang ajar lagi,
>dia malah nyuruh sepupu istriku yang nganterin " Mbak ini aja bu yang
>bantuin.. " gitu katanya terus pergi lagi.
>Begitu juga waktu dipanasin, gak ada yang bantuin. Bener2 parah deh...
>
>Jadi ingat juga pengalaman buruk kakak-ku di RSI Bintaro.
>Dulu waktu lahirin anak ke-2nya di RSI Bintaro soalnya dapet gratis
>dari kantor. Pelayanan ke anaknya yang parah. Masa pampers nggak
>diganti2 sampe penuh banget. Akhirnya selangkangannya langsung jadi
>ruam, merah dan bintil2. Susu formula dibuatin langsung penuh sebotol
>gede, nggak diganti2 dari pagi sampe sore. Ibuku sampe marah2 di sana.
>Trus keponakanku itu disuruh pulang tanpa diperiksa. Sampe rumah baru
>ketauan kalo kuning, akhirnya terpaksa bawa lagi dan opname lagi.
>Hal yang persis sama juga terjadi pada tetanggaku.
>
>Kejadian buruk lainnya:
>Waktu keponakanku kontrol, tali pusat belum puput dicabut paksa, sampe
>bener2 nangis kejer.
>Waktu seorang saudaraku dirawat (demam berdarah), HP hilang.
>
>Yang pelayanannya begini ini kok bisa dibilang bertaraf internasional.
>Jauh2 lebih bagus pelayanan di RS kecil tempat wardati lahir, yang
>dokter dan perawat2nya begitu telaten dan bersahabat.
>
>Sorry kalo kepanjangan ya... abis lagi kesel nih... mana lagi lembur
>lagi.. hehehe..:P
>
>--
>Best regards,
>widi - papi wardati                   mailto:[EMAIL PROTECTED]
>
>
>
>---------------------------------------------------------------------
>>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>


---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke