Pak Chris,
ini saya dpt dari site WHO:

Measles
Disease burden. Measles, in spite of available vaccination, remains a heavy
public health burden worldwide especially in developing countries with 30-40
million cases, 26 million DALYs (WHO, 2002) and 745 000 deaths (WHO, 2002)
for the year 2001. This represents 50-60% of the estimated million deaths
attributable to vaccine-preventable diseases of childhood. Measles may be
ultimately responsible for more child deaths than any other single agent
because of complications from pneumonia, diarrhoea and malnutrition. Measles
is also the major cause of preventable blindness in the world, affecting the
same disadvantaged populations.

Of the deaths attributable to measles, 98% occur in developing countries,
where vitamin A deficiency is common. Case-fatality rates in these countries
are usually estimated to be in the range 1-5% but may reach 10-30% in some
situations. Specific goals for reduction in measles mortality and morbidity
were set by the World Heath Assembly in 1989 and the Word Summit for
Children in 1990, as major steps towards the eventual eradication of the
disease. Subsequently, target dates of 2000, 2007 and 2010 for its
elimination were established for the Region of the Americas, the European
Region and the Eastern Mediterranean Region respectively. The aim in the
African Region, the South-East Asia Region and Western Pacific Region is to
reduce measles mortality.

Jadi Pak,....bagaikan makan buah simalakama,... Tapi menunggu sampai usia 4
tahun itu apa enggak terlambat Pak? Sedangkan anak jaman sekarang umur 2
tahun aja udah lumayan gaul (sekolah ato PG). Gimana kalo ketularan
temannya?

MMR terpisah di Indonesia memang enggak ada. Tapi di RS Siloam bisa import
dari LN. Saya dapet info dari teman yg WNA.

Melisa

----- Original Message -----
From: "Chrisbijantoro" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Wednesday, September 01, 2004 9:48 AM
Subject: [balita-anda] share MMR menurut DSA anak saya


> Moms and Dads,
>
> Saya mau sharing saja mengenai imunisasi MMR.
> hari Sabtu lalu kebetulan saya ke DSA langganan di RS. Puri Cinere,
> kebetulan Rara, (cewek 15 bulan) sedang kena alergi.
>
> Nah saat konsultasi, saya sempat menanyakan seputar imunisasi MMR kapan
> sebaiknya diberikan ke anak kita serta resiko-2nya.
>
> Berikut informasi yg saya dapat :
>
> M = campak
> M = gondongan
> R = campak jerman
>
> Imunisasi dianjurkan/disarankan setealah anak umur 4 tahun / sudah lancar
> bicaranya.
>
> Resiko jika anak belum imunisasi MMR :
>
> Utk imunisasi campak anak umur 1 tahun biasanya sudah diberikan, kalo ngga
> salah Rara sudah 3 kali (cmiiw)
>
> Utk imunisasi gondongan, imunisasi belum diberikan, jadi utk anak
laki-laki,
> kalau anak laki-laki terkena penyakit ini sebelum akil balik (akil balik
> kalau nggak salah umur 11 tahun ya, cmiiw),  ada efek sampingnya yaitu
> berpengaruh ke testis/buah zakar si anak, kalau tdk salah menjadi kurang
> pruduktif.
> Kalau utk anak perempuan kena penyakit ini tdk masalah, kata DSA saya
paling
> lama 1 minggu juga sudah sembuh, dan tdkada efek sampingnya.
>
> Utk imunisasi campak jerman, imunisasi ini belum diberikan, jadi utk anak
> perempuan, maksimal sampai anak ini belum menikah tdk apa-2 jika belum
> diberikan imunisasi, tetapikalau mau menikah sebaiknya diberikan imunisasi
> tersebut.
> Resiko jika ibu sedang hamil dan terkane penyakit campak jerman (jika
belum
> diberikan imunisasi campak jerman), ada kemungkinan janin anak tsb akan
> cacat (misal : buta).
> Jika si anak (baik perempuan atau laki-laki) kena penyakit ini menurut DSA
> setelah diobati sekitar 3 hari akan sembuh, penyakit campak jerman lebih
> ringan dibanding campak.
> Utk anak laki-laki tdk ada efek sampingnya jika terkena penyakit ini.
>
> Jadi menurut  DSA anak saya, lebih baik menunggu usia anak 4 tahun/ sudah
> lancar baru diberikan imunisasi MMR dgn resiko yg saya sebutkan diatas,
> dibandingkan dgn imunissi MMR pada anak kita yg belum lancar bicara atau <
> umur 4 tahun yg resiko-nya juga ada. .
>
> Menurt DSA anak saya, imunisasi MMR tdk bisa dipisah (satu-satu), yg ada
> hanya 1 paket, mungkin ini berlaku di RS. Puri Cinere, nggak tahukalau di
RS
> lain.
>
> Jadi, keputusan memang ada ditangan moms and dads, barangkali ada yg mau
> menambah atau mengkoreksi.
>
> Maaf jika ada yg tdk berkenan.
>
> salam
> Papanya Rara
>
>
>
>
>
>
>
> ---------------------------------------------------------------------
> >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
> >> Info balita, http://www.balita-anda.com
> >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
>


---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke