----- Original Message ----- Subject: [alumni-tpg] Anton Apriyantono Si 'Penyapu Jalan' From: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED];[EMAIL PROTECTED];[EMAIL PROTECTED];[EMAIL PROTECTED];[EMAIL PROTECTED];[EMAIL PROTECTED];[EMAIL PROTECTED];[EMAIL PROTECTED] Date: 22-10-2004 15:45
Anton Apriyantono Si 'Penyapu Jalan' Oleh : Zaim Uchrowi Pernah mendengar kisah 'tukang sapu' dari Aa Gym? Jika belum, kisahnya begini: Seorang pendatang pindah ke tempat barunya. Di tempat tersebut tak ada orang yang tahu dia. Jangankan dihormati, namanya pun tak dikenal para tetangganya. Pendatang itu tak risau. Yang ia risaukan hanya satu. Yakni, kondisi jalan kompleks yang tampak begitu tak terurus. Lubang ada di sana-sini. Sampah pun berserakan. Tanpa disuruh dan tanpa mengharap pujian siapa pun, pendatang itu turun tangan. Ia ambil sapu untuk membersihkan jalan itu. Tak hanya sekali, tapi diulanginya esok dan esoknya lagi. Begitu ia melakukannya, tanpa henti. Dengan segala keterbatasannya, ia mencoba menutup lubang-lubang jalanan. Para tetangga memperhatikan itu. Pikir mereka semula, ''Orang ini pasti kurang kerjaan.'' Namun, pelan-pelan sikap sinis itu bergeser menjadi simpati. ''Orang ini memang luar biasa.'' Sapaan dan penghormatan kian sering tertuju padanya. Berkat keikhlasannya menyapu jalanan itu, ia telah berubah dari bukan siapa-siapa menjadi seorang tokoh. Setidaknya tokoh untuk urusan jalan itu. Ia telah menjadi 'penguasa' di situ. Kekuasaannya tersebut ia peroleh bukan dengan menyikut bahkan menendang orang lain, melainkan hasil pemberian secara sukarela oleh orang-orang sekitarnya. Saya sangat menyukai kisah itu. Tapi, sulit rasanya mendapat contoh bahwa kisah itu memang ada dalam kehidupan nyata sehari-hari. Pemunculan Anton Apriyantono, menteri pertanian kita yang baru, membalik anggapan tadi. Kisah penyapu jalan itu ternyata kisah yang sangat nyata. Anton adalah salah seorang 'penyapu jalan' tersebut. Saat memasuki IPB usai hiruk-pikuk dunia mahasiswa 1978, Anton hanya satu dari lebih seribu pendatang baru di kampus itu. Namanya pun tak cepat menjulang sebagaimana beberapa kawan lain seangkatannya. Namun, kawan-kawan dekat mengenalnya sebagai mahasiswa yang 'baik-baik dan pinter'. 'Pinter'-nya terbukti dengan masuknya ia ke jurusan favorit Teknologi Pangan. 'Baik-baik'-nya terlihat dengan pilihannya untuk menjadi dosen setelah lulus, serta ketekunannya menapaki jalan pilihan itu. Nama Anton pun tenggelam dalam kesibukan dunia akademis. Obsesinya pribadi hanya satu: bagaimana terus memperbaiki diri di mata Sang Khalik. Dari obsesi itu muncul sebuah kerisauan mendalam: merajalelanya makanan yang diragukan kehalalannya. Anton pun mendedikasikan diri pada urusan itu. Ia tidak memburu-buru jabatan, karier, apalagi materi. Ia fokus memperjuangkan 'halal' di tengah masyarakat yang katanya agamis ini. Ia mengikhlaskan hidup untuk perjuangannya itu, dan memilih hidup yang sangat sederhana. Para juniornya pun sering rasan-rasan tentangnya. Anton, kata mereka, hanya mau menjalani hidup yang benar-benar lurus. Televisi pun tak punya karena ia memandang manfaatnya lebih sedikit daripada mudharat- nya. Saya tak tahu apakah rumahnya tetap tak bertivi sampai sekarang. Tapi, perjalanan Anton telah menunjukkan bahwa kisah penyapu jalan dari Aa Gym bisa nyata. Resep si penyapu jalan itu ternyata sangat efektif buat meraih 'sukses'. Sukses parsial mungkin dapat diraih dengan kengototan berebut kekuasaan. Sukses sejati tidak demikian. Keikhlasan yang mendalamlah yang justru akan mengantarkan kita pada kemuliaan sesungguhnya. Sebagaimana si 'penyapu jalan', Anton memiliki keikhlasan itu. Insya Allah ia mampu menularkan keikhlasan demikian pada pemerintahan baru ini. Setidaknya ke lingkungan Departemen Pertanian yang dipimpinnya. [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Make a clean sweep of pop-up ads. Yahoo! Companion Toolbar. Now with Pop-Up Blocker. Get it for free! http://us.click.yahoo.com/L5YrjA/eSIIAA/yQLSAA/wf.olB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Kunjungi WebsiteTPG http://www.fateta.ipb.ac.id/tpg atau http://202.155.101.50 Bila anda tidak berkenan masuk dalam mailing list ini, silahkan e-mail ke [EMAIL PROTECTED] Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/alumni-tpg/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ --------------------------------------------------------------------- DUKUNG situs Balita-Anda.Com sebagai Situs Terbaik Wanita & Anak 2004-2005 versi Majalah Komputer Aktif, dengan ketik: POLL ST WAN 2 ke nomor 8811, selama 16 Okt sd. 30 Nov. 2004. Raih sebuah ponsel SonyEricsson K500i, dua buah ponsel Nokia 3100 dan 10 paket merchandise komputerakt!f bagi para peserta polling yang beruntung. Satu nomor ponsel hanya berhak memberikan satu suara dukungan untuk tiap kategorinya. Polling ini berlaku untuk pelanggan Telkomsel, Indosat maupun Excelcom dengan tarif Rp 1.500. --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]