>
> PEMEGANG  KARTU KREDIT
>
> W  A  S  P  A  D  A  L  A H............
>
> Ada modus operandi baru.
>
> Berhati-hatilah bila di mal Anda ditawari sesuatu barang gratis. Pada
> saat Anda tertarik mengambil hadiah gratis tsb, kita akan dibawa ke
> kantor sales tsb (masih di dalam mal). Di sana kita akan di service
> sangat ramah, sambil memperkenalkan produk-produk mereka. Lalu sebelum
> hadiah gratis diberikan, sales tsb tiba-tiba memberikan beberapa
amplop
> lagi, dan secara perlahan team salesnya bertambah satu persatu di
dalam
> ruangan tsb, hingga total mereka 6 orang.
>
> Sales tsb bilang dalam amplop tsb akan ada hadiah lagi, tapi bisa juga
> ucapan terima kasih saja. Kebetulan saya mendapat amplop yg
bertuliskan
> hadiah VIP sebesar Rp 5 juta, sedangkan teman saya mendapat ucapan.
> Mereka langsung bersorak mengucapkan selamat...
>
> Tapi mereka bilang, hadiah tsb bisa di bawa bila nomor kartu kredit
> saya "cocok", lalu kartu-kartu kredit saya dibawa utk dicocokkan. Dua
> kartu dianggap tidak cocok, tapi satu kartu cocok. Mereka langsung
> bersorak lagi mengucapkan selamat....Total hadiah yang akan dibawa
> sebesar Rp 15 juta (4 item : tableware = utk mensterilkan
perhiasan/alat-
> 2 dokter/alat makan, Ionizer Air Cleaner = seperti AC tapi khusus utk
> menyortir udara kotor menjadi udara bersih, Mineral Pot, Juice
> Extractor ). Ada yg berminat ?
>
> Disitu saya baru "sadar" waktu sales tsb menyodorkan kertas struk.
> Lho..kok kartu saya kalian gesek sebesar total Rp 5 juta ?! katanya
mau
> dicocokan...apa yg kalian cocokan ?!
>
> Ternyata...semua kartu saya mereka gesek tanpa sepengetahuan saya. Dan
> saya "dipaksa" utk menandatangani struk tsb, dg segala cara dan janji,
> walaupun sdh berulang kali saya bilang tidak mau sign apapun. Karena
> mereka bilang sudah masuk transaksinya dan mereka akan bantu jualkan
> kembali salah satu barang spy saya tidak perlu bayar ke kartu kredit,
> maka struk tsb saya tanda tangani.
>
> Nah..keesokan harinya (karena hati tidak sejahtera) saya datang lagi
> kembali utk mengembalikan semua barang dan minta mereka membatalkan
> transaksi paksaan kemarin. Tapi dengan dalih yg banyak, saya jadi
> terpaksa "membeli" dan mengangsur ke kartu kredit yg sudah mereka
gesek.
>
> Nah...temans....pelajaran disini adalah :
>
> ~ Jangan biarkan kartu kredit kita dibawa satu detik pun oleh orang
lain
> tanpa kita mendampinginya.
>
> ~ Tidak ada yang namanya barang gratisan yg turun dari langit, sekecil
> apapun tawaran gratis tsb.
>
> Kejadian ini terjadi di :
>
> Carefour Cempaka Mas, toko Surya Abadi, samping Texas (Sabtu/27
Nov'04).
> Dan saat saya datang utk komplain (Minggu 28/Nov'04), ternyata ada
orang
> lain yg bernasib sama. Dengan alasan akan mengecheck limit dana,
mereka
> langsung menggesek kartu org tsb.
>
> Tolong di sebarluaskan kasus ini, agar tidak terjadi di keluarga/teman
> Anda.
>
> Semoga bermanfaat.



Kirim email ke