putra sering kok distimulasi.. dari mulai pegang makanan, mainan yang 
dijauhin supaya dia tertarik ngambil dilatih duduk dll.. tapi belum ada 
hasilnya... megang makanan cuma dipegang jarang mau dimasukin ke mulut, 
mainan yang dijauhin dia bukannya merangkak maju atau merayap ngambil 
malah gulang guling kedpn utk ngambil.. diajarin duduk blm bisa tegak 
duduknya... kalo duduk sendiri pas dia miring sih udah bisa, tapi kalo 
dari tdr telentang langsung duduk ga bisa...

masalah tumbles toots aku udah pernah nyoba waktu ada gratisan dari 
molto.. aku pergi ke tumble toots yg di TA, tp putra ga mau gbg ama yg 
lain, kalau dilatih ama tutornya malah nangis...  jadi kayanya ga bisa 
kalau masuk sekarang...

btw, makasih banyak atas sharingnya buat Yanti, Mbak Hanny, Mbak Susi, 
Mbak Riva, Mbak Mey li, mbak Rita dll... yang udah ngasih input dan 
sharingnya....

smg nanti ada jalan yang terbaik buat putra...



Suyanti <[EMAIL PROTECTED]> 
12/10/2004 12:11 PM
Please respond to
[EMAIL PROTECTED]


To
[EMAIL PROTECTED]
cc

Subject
RE: [balita-anda] perkembangan anak






Meita,

Kalo menurut saya mah, perkembangan anak berbeda, terlambat sedikit gak 
apa, pasti Putra lebih disisi lainnya, tunggu aja sampai 1 tahun. Saya aja 

waktu 1 tahun belum bisa berdiri sendiri.. sekarang ok ok aja..  Atau coba 

aja dimasukkan ke Tumble Tots, katanya programnya memang untuk merangsang 
motorik baby lho...  sapa tau dengan ikutan Tumble Tots Putra bisa lebih 
cepat duduk dan berdirinya..( mumpung masih discount 20% membership feenya 

hehe)  Jangan-jangan Putra cuma kurang distimulasi... 

Yanti






"Meita R. Dewi" <[EMAIL PROTECTED]> 
12/10/04 10:47 AM
Please respond to
[EMAIL PROTECTED]


To
[EMAIL PROTECTED]
cc

Subject
RE: [balita-anda] perkembangan anak






makasih mbak rita atas sharingnya... masalahnya aku khan ga ngerti obat, 
dan kandungan apa yang terdpt dalam racikan puyernya juga aku ga tau.,..

sebenernya aku juga ga terlalu percaya dengan efek dari obat ini yang 
katanya dapat membantu perkembangan otak. cuma karena terlanjur ditebus 
dan mau mencoba, aku tetep minumin obat ini sampai hari ini (udah 
seminggu). 

karena ragu dan ada orang yang mengigatkan aku ttg pengaruh obat ini, aku 
juga mau pergi ke dokter lain untuk cari pertimbangan lain... makanya 
malam ini aku mau periksain putra ke dokter hardiono sekalian mau 
imunisasi campak.

oke sekali lagi makasih... smg ada petunjuk yang lebih baik untuk 
putra...doain ya moms :(




"Rita" <[EMAIL PROTECTED]> 
12/10/2004 10:21 AM
Please respond to
[EMAIL PROTECTED]


To
<[EMAIL PROTECTED]>
cc

Subject
RE: [balita-anda] perkembangan anak






Mbak Meita,

Aku mau sedikit sharring,

Keponakanku waktu usia +/- lima bulan KEJANG DEMAM, dokter anaknya 
dr.Idham
Amir di RS.Hermina bekasi, kemudian dirujuk ke Proff.Taslim, oleh
Prof.Taslim diberikan racikan puyer yang isinya kata adik iparku LUMINAL,
yang harus diminum secara rutin sehari 2 kali, katanya untuk mengatasi
supaya tidak terjadi KEJANG lagi, resep tsb di acc oleh dr.Idham (karena
kontrol selanjutnya kembali ke dr.Idham).

Terus terang adik iparku bukan termasuk orang yang "kritis" terhadap 
dokter,
puyer tsb diberikan secara rutin kepada anaknya tanpa batas waktu yang
jelas. Ironisnya meskipun sudah minum puyer tsb, anak tsb masih KEJANG 
kalau
suhu tubuhnya lewat 37 derajat C. Aku pernah baca artikel di majalah
AyahBunda, bahwa LUMINAL secara kontinue diberikan pada anak penyandang
EPILEPSI berat, yang aku tahu keponakanku tsb tidak pernah KEJANG tanpa
DEMAM yang merupakan ciri khas penyandang Epilepsi.

Dikarena adik iparku tsb "sangat-sangat percaya dengan dokter nya", puyer
tsb diberikan rutin dan continue kepada anaknya. Akhirnya sampai sekitar 
+/-
3,5 tahun anaknya mengkonsumsi puyer tsb dan anaknya masih tetap KEJANG 
juga
(kalau demam), barulah  ortu anak tsb sadar dan protes ke dr.Idham, sampai
akhirnya konsumsi puyer tsb diberhentikan. Akibat yang terlihat jelas,
keponakanku tsb sangat hyperaktif, konsentrasinya sangat kurang dan sampai
saat ini pada usianya yang ke 6 tahun masih cadel dalam ucapannya. Setelah
stop Luminal, ortunya membawa konsultasi ke Dr.Hardiono & dr. Jimmy
Pasat,setelah dilakukan EEG, kedua dokter tsb mengatakan untuk kasus
keponakanku TIDAK DIPERLUKAN LUMINAL secara rutin dan terus menerus, malah
TIDAK PERLU OBAT karena tidak tergolong EPILEPSI masih dalam batas KEJANG
DEMAM.

Saranku mbak, kalau anak harus minum obat secara kontinue sebaiknya mbak
tahu persis jenis obatnya dan lakukan second opinion ke dokter lain, 
minimal
2 dokter, seandainya ada 2 or 3 dokter yang berasumsi sama mungkin ada
baiknya baru mbak percaya diagnosanya. Dalam kasus ini aku sama sekali 
tidak
mengdiskreditkan dokter tertentu karena aku juga dengernya sepihak dari
pihak pasien, mungkin juga komunikasi dengan dokternya kurang ditambah
dokter tekenal yang banyak pasiennya pasti kurang juga waktu yang 
diberikan
pada pasien. Yang bisa mengatasi mungkin kita harus "kritis" terhadap
dokter, aku terus terang termasuk "bawel" dengan dokter apalagi kalau obat
harus dikonsumsi anak secara rutin untuk menghindari "salah obat" and
misscomunication dengan dokter.

Semoga membantu.

Salam,
Rita

-----Original Message-----
From: Meita R. Dewi [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Friday, December 10, 2004 9:38 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: [balita-anda] perkembangan anak


Dear moms and dads,

Saat ini putra berusia 9.5 bln. Anakku lahir lewat operasi caesar pada
kehamilan 37 minggu dengan berat badan 2.88 dan panjang 48. Minggu lalu
ditimbang beratnya 8.1kg. Panjangnya terkhir diukur 72cm. Sampai detik ini
anakku belum bisa duduk sendiri (hanya bisa didudukin), belum bisa merayap
maupun merangkak. Giginya baru tumbuh 1 (itupun baru timbul 1/4nya). Dan
kalo diberdiriin kakinya masih menggantung belum bisa tegak... Kemampuan
memegangnya udah mulai bagus, segala benda apapun diraihnya tapi dia belum
bisa memasukkan makanan sendiri ke mulutnya. Kemampuan bicaranya malah
yang lebih bagus... lebih banyak teriak2, ngoceh dll..spt
pa..pa...da...da...ta..ta... ma..ma...bu..bu.dll..

Sejak putra lahir dia ditangani dan diperiksa oleh dokter Idham Amir di RS
Hermina Jatinegara, namun ada saat2 ttt beliau tidak praktek, aku
periksain putra ke dokter Prof Taslim di RS yang sama. Nah, beliau ini
ternyata sangat concern sekali dengan perkembangan anak. Setiap kali aku
periksain putra, ditanya sampai dimana kepintaran putra sesuai dengan
bulannya. Nah pada minggu lalu beliau berpendapat bahwa putra
perkembangannya kurang, karena dengan usianya saat ini putra belum bisa
duduk sendiri, merayap atau merangkak. Sehingga minggu kemarin putra
dikasih obat racikan berbetuk puyer untuk merangsang perkembangan otaknya
dan harus dikonsumsi selama sebulan. Jika dalam sebulan belum ada
perkembangan apapun kepala putra disuruh discan. Kalau pendapat dokter
Idham lain lagi menurut beliau wajar aja perkembangan putra agak telat
karena lahir sebelum waktunya.

Saat ini aku bingung mau nerusin minum obat itu atau diberhentikan??
Soalnya ada yang bilang jangan diterusin obatnya soalnya takut memacu
autis. Ntar malam aku mau coba konsul ama dokter hardiono di klinik
anakku...

Moms ada engga yang mengalami hal yang serupa dengan putra, mohon sharing
dan pendapatnya ya??

makasih banyak


---------------------------------------------------------------------

DUKUNG situs Balita-Anda.Com sebagai Situs Terbaik Wanita & Anak 2004-2005 


versi Majalah Komputer Aktif, dengan ketik: POLL ST WAN 2
ke nomor 8811, selama 16 Okt sd. 30 Nov. 2004.
Raih sebuah ponsel SonyEricsson K500i, dua buah ponsel Nokia 3100 dan 10 
paket merchandise komputerakt!f bagi para peserta polling yang beruntung. 
Satu nomor ponsel hanya berhak memberikan satu suara dukungan untuk tiap 
kategorinya. Polling ini berlaku untuk pelanggan Telkomsel, Indosat maupun 


Excelcom dengan tarif Rp 1.500. 

---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]




Kirim email ke