Dear Mommy Salma

Saya sendiri juga kurang pasti tips2 memilih susu formula (hehehe ...
maaf), soalnya waktu Didit dikasih susu formula  DSA nya memilih merk
X sedangkan di dapur susu ada 2-3 merk lain. Berarti kan milihnya gak
sembarangan. Sebagai informasi waktu itu Didit dirawat di NICU setelah
lahir krn keracunan air ketuban dan saya dilarang DSA nya menyusui krn
HBsAg (+) (Padahal Didit sudah di imunisasi HBIG di usianya yg ke 6
jam). Dan alhamdulillah di minggu ke 3 saya boleh menyusui krn
ternyata saya HBEAg (-).

Ini ada tips yg pernah saya baca, semoga berguna.

========================================================

1. Ketahui lebih dulu ragam susu formula yang dijual di pasar.

Mayoritas susu formula biasanya terbuat dari susu sapi yang diramu
dengan berbagai bahan sehingga lebih muda dicerna bayi dibanding susu
sapi biasa. Di antara bahan-bahan yang menjadi 'ramuan' susu formula
ini, terdapat karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral seperti
vitamin A dan B6 (yang penting untuk meningkatkan sistem kekebalan),
zat besi serta asam lemak omega-3 (penting untuk perkembangan otak dan
sistem saraf).

2. Jangan pernah memberikan susu sapi murni sebagai pengganti ASI.

Susu sapi tidak mengandung lemak yang diperlukan untuk perkembangan
otak dan sel saraf si kecil. Selain itu, susu sapi sering menimbulkan
alergi dan bisa menyebabkan anemia bila diberikan jika usia bayi
terlalu kecil.

3. Berikan susu formula yang sesuai dengan resep dokter.

Lebih baik, untuk memilih mana susu formula yang sesuai dengan anak
Anda, hal pertama yang ideal Anda lakukan adalah berdasarkan resep
dokter. Biasanya dokter yang sudah biasa menangani Anda semasa Anda
rutin memeriksakan kehamilan, bisa memberikan saran terbaik mengenai
susu formula untuk bayi Anda. Lebih baik Anda jangan dulu
bereksperimen dengan sejumlah susu formula di pasaran (tanpa resep
dokter) untuk diberikan pada anak Anda.

4. Susu formula dari kedelai sebagai alternatif

Sebagai alternatif saja, Anda juga bisa memberikan susu yang diolah
dari kedelai untuk anak yang alergi laktosa.

5. Cepat tanggap terhadap reaksi anak Anda.

Kewaspadaan ini untuk cepat mendeteksi apakah susu formula yang Anda
pilihkan untuknya (walaupun berasal dari resep dokter) cocok untuknya,
atau sebaliknya. Adapun tanda-tanda kalau susu formula yang diberikan
padanya tidak cocok, anak sering menangis bila akan/ sedang diberi
susu formula, dan sering memuntahkannya.

6. Pilih susu formula yang diperkaya dengan zat besi. Krn org
Indonesia memiliki kecenderungan kekurangan zat besi.

============================================================

-- Heni --

---------------------------------------------------------------------

DUKUNG situs Balita-Anda.Com sebagai Situs Terbaik Wanita & Anak 2004-2005 
versi Majalah Komputer Aktif, dengan ketik: POLL ST WAN 2
ke nomor 8811, selama 16 Okt sd. 30 Nov. 2004.
Raih sebuah ponsel SonyEricsson K500i, dua buah ponsel Nokia 3100 dan 10 paket 
merchandise komputerakt!f bagi para peserta polling yang beruntung. Satu nomor 
ponsel hanya berhak memberikan satu suara dukungan untuk tiap kategorinya. 
Polling ini berlaku untuk pelanggan Telkomsel, Indosat maupun Excelcom dengan 
tarif Rp 1.500. 

---------------------------------------------------------------------
>> Kirim bunga, buket balon atau cake, klik,http://www.indokado.com/
>> Info balita, http://www.balita-anda.com
>> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke