Rekans,

Memang harus di bedakan antara sikap "Pemerintah" dan sikap "Rakyat".
Gak usah jauh2 ke Amerika, di Indonesia sendiri yang menjadi korban bencana,
antara sikap Pemerintah dan sikap Rakyat juga bisa beda.
Amerika mungkin punya kepentingan lain di balik bantuan yang di berikannya,
tapi mungkin juga tidak.
Tapi rakyat Amerika barangkali jauh dari kepentingan2 seperti itu, alias
murni dari simpati dan rasa bela sungkawa.
Di salah satu station TV Luar negeri, di tampilkan wajah Collin Powel, yang
berbicara atas nama Pemerintah Amerika,
menurut dia, Amerika dermawan, menyumbang banyak, dan ini membuktikan bahwa
Amerika tidak anti moslem,
seperti anggapan orang selama ini. Ini buktinya kami membantu. Itu kata
Colling Powel.
Ehh...rupanya ucapan dia menggelitik hati seseorang nun jauh di GErman sana.

Michael Schumacher, menjawab 'sudahlah, kalau mau bantu,ya bantu aja gak
usah pakai propaganda'.
Ini ada uang 10 Juta dollar, saya sumbangkan untuk korban bencana
Tsunami.Titik.

Wakksss.......Kang Powel, langsung diem.

Bersamaan dengan itu di satu sudut dunia maya, saya punya komunitas, yang
isinya selain saya, semuanya Non Indonesia, mostly western.
American, yang terbanyak. Dengan kemampuan yang dimiliki masing2, kita
berpartisipasi untuk menggalang dana dan bantuan.
Hasilnya ? Saya adalah penyumbang terkecil. Tentu saja karena memang seperti
itulah kemampuan saya.
Di komunitas ini semua adalah 'rakyat', jadi tidak punya kepentingan apa2,
bahkan ketika petinggi2 negara sedang bersitegang,
kita malah indehoy......

Jadi....meski ada pepatah dalam laut bisa di duga, dalam hati siapa tahu,
nyatanya tidak ada yang tahu bahwa dari dalam laut akan muncul bencana
sedahsyat itu, Soo...sekarang pakai hati saja untuk membantu para korban
yang terkena bencana dalam laut itu... MARI...

Salam,
Papanya Nicko, Jeddah KSA
www.geocities.com/nickoandrean/nicko.html




----- Original Message -----
From: "Yuliana Dewi" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <balita-anda@balita-anda.com>
Sent: Thursday, January 06, 2005 10:25 AM
Subject: RE: [balita-anda] Sekedar curhat mengenai AS galang dana


> Kok belum ada yang belain Surya Paloh, padahal kayaknya banyak banget yang
> belain AS, katanya kita harus tetep berbaik sangka dan berterimakasih sama
> orang/pihak yang sudah membantu Aceh lepas dari tulus atau nggak ???
>
> Saya setuju dengan mbak Dewi dan mbak Lucy, memang harus dibedakan antara
> pemerintah dengan rakyatnya. Sumbangan dari rakyatnya memang benar2 tampa
> pamrih tapi kalau dari pemerintahnya kayaknya pinjaman ya (dibahas di
> Economic Challenge Metro TV-cmiiw). Beberapa hari yang lalu saya sempat
> mengkritik pemerintah AS yang telah menyebabkan ribuan anak dan bayi harus
> kehilangan nyawa, orangtua dan rumah di negara lain (Irak, Afgan). Maksud
> saya tidak lain karena dalam pandangan saya yang namanya anak2 dan bayi2,
> entah itu di Aceh, papua, irak, india, thailand, srilanka atau
afghanistan,
> semuanya hanyalah mahluk2 tak berdosa dan nggak tau apa2 yang terpaksa
harus
> menanggung penderitaan. Dan menurut saya (menurut saya lho), semuanya
layak
> dibantu nggak peduli perbuatan orang2 dewasa di negaranya. Itu saja.
>
> rgds,
>
> "Let's back to BALITA"
>
>
> > -----Original Message-----
> > From: Kristianti Dewi Joris [SMTP:[EMAIL PROTECTED]
> > Sent: Thursday, January 06, 2005 11:24 AM
> > To: balita-anda@balita-anda.com
> > Subject: Re: [balita-anda] Sekedar curhat mengenai AS galang dana
> >
> > Thanks Mbak Lucy for your sharing,
> >
> > saya juga sedih kalau kita always negative thinking to US, Canada, UK,
> > Australia, etc...(negara
> > barat). Well kalau mau marah itu sama pemerintahnya yang memang sering
> > membuat kebijakan yang kurang
> > bijaksana...ya sama ajalah dengan pemerintah di negara lain klo mo liat
> > pemerintah kita juga gimana
> > tho?....well nothing is perfect in this world.
> >
> > Cuman klo mau bicara mengenai masyarakat or warga negaranya...well
> > well...not fair to judge them
> > that they just same as their government. Mereka tuh kepedulian sosialnya
> > justru jauh lebih sensitif
> > dibandingkan masyarakat Indonesia kebanyakan, frankly! Saya bersyukur
dari
> > beberapa milis yang saya
> > ikuti semua saya lihat sangat peka kepedulian sosial terhadap sesama dan
> > saya sangat
> > bersyukur...mudah-mudahan ini terus bergulir bagaikan bola salju...
> > Soalnya saya sempet nyesek waktu tahun baru kemaren saya sempet pergi ke
> > Mall sama suami dan anak
> > bukan untuk shopping hanya untuk mencoba menenangkan my daughter yang
lagi
> > cranky..tried to make her
> > happy with a new environment and sights..di salah satu mall yang
> > prestisius itu saya liat orang
> > memborong belanjaan sampai nggak tau lagi mo nenteng pake apaan karena
> > kedua tangan penuh nuh
> > nuh...dengan belanjaan. Suami saya sempet berbisik dengan nada geram,
"Dew
> > liat orang belanja
> > seperti kalap karena ini sale terakhir...mereka inget nggak sih saat ini
> > Aceh seperti apa?!" Mata
> > suami saya berkaca-kaca saat itu...dan kalaupun bukan untuk menenangkan
> > anak kami yang lagi rewel
> > dan hari itu kebetulan kami juga kasih cuti ke BS and maid bakalan kami
> > nggak keluar rumah, prefer
> > staying at home. Nyesel keluar rumah malah liat pemandangan orang
belanja
> > kalap gitu..semua diborong
> > seperti besok udah mau kiamat aja. Dari situ saya liat, rakyat Indonesia
> > sendiri secara general
> > masih termasuk rendah sensitivitas kepedulian sosial terhadap sesama.
> >
> > Mohon maaf kalau ada yang kurang berkenan,
> > Dewi
> >
> > lucy manoppo wrote:
> >
> > > Dear Parents,
> > >
> > > Ini saya sekedar curhat ya..karena banyak orang yang negative thinking
> > > dengan apa yang telah diperbuat oleh AS terhadap negara kita tercinta
> > ini.
> > > Sebelum ada himbauan untuk memberikan donation kepada korban tsunami,
> > kami
> > > disini sudah melakukan hal itu...dari semua lapisan masyarakat
(berbagai
> > > macam warganegara) sepertinya turut merasakan apa yang masyarakat Aceh
> > > rasakan.  Saya pun menerima banyak ucapan belasungkawa dari orang tua
> > murid,
> > > guru, dan teman2 (meskipun mereka sering bertanya : Aceh itu sebelah
> > mana
> > > Bali?)
> > >
> > > Anyway, sebetulnya itu tidak terlalu mengusik perasaan saya, namun
bila
> > ada
> > > yang masih negative thinking tentang ini, terus terang saya bersedih.
> > > Tahukah parents, anak2 SD disini juga menggalang dana dengan membuat
> > craft
> > > dan menjualnya, dan nggak sedikit juga yang berinisiatif sendiri,
> > seperti
> > > ada kakak beradik yang jualan hot chocolate dari pagi sampai sore
> > > diperempatan jalan (tentu ditemani oleh orang tua mereka)  tidak
> > > menghiraukan dinginnya udara (kalau pagi sekitar 28 Fahrenheit-minus 2
> > > celcius- dan paling hangat udara hanya 44 Fahrenheit -6 celcius-),
> > meskipun
> > > begitu mereka nggak ada yang mengeluh...Ada juga yang membawa kaleng2
> > untuk
> > > tempat uang, sepulang sekolah mereka berdiri didepan dept. store2
untuk
> > > meminta donation kepada orang2 yang habis belanja atau ada juga yang
> > > menglelang christmas giftnya melalui Ebay dan uangnya untuk donation.
> > Anak
> > > saya sendiri (Savero-5 thn-kindergarten) mulai kemarin berjualan
cookies
> > > (meskipun orang tua murid yang berperan untuk mengorder dan
> > mendistribusikan
> > > kepada costumer).  Savero menelphone teman2nya dan juga teman2 saya
dan
> > > ayahnya, dengan lugasnya dia memberikan penjelasan...Jadi apakah saya
> > juga
> > > harus ber-negative thinking dengan apa yang sudah mereka
> > kerjakan...Ketika
> > > salah satu anak saya tanya why are you doing this? mereka jawab: It
can
> > be
> > > happen to us as well, anytime, anywhere...We just feel sorry to the
> > children
> > > who lost their parents...
> > >
> > > Mengapa saya tahu pasti uangnya tidak mereka pakai sendiri? karena
pada
> > saat
> > > mereka melakukan misi itu ada stasiun TV yang meliput dan pada saat
> > mereka
> > > menyerahkan uang tersebut ke World Vision/Red Cross/ Mercy Corps TV
itu
> > > meliput juga, jadi kita tahu benar bahwa uang itu benar2 mereka
> > sumbangkan.
> > >
> > > Udah segitu aja curhat saya..mohon maaf kalau tidak berkenan dihati
> > parent
> > > semua...
> > >
> > > Mama Savero & Karima
>


AYO GALANG SOLIDARITAS UNTUK MEMBANTU KORBAN MUSIBAH DI ACEH & DAN SUMATERA 
UTARA !!!
================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke