Subject: Fwd: Fw: manfaat alpukat


    >Khasiat Buah Alpukat Untuk Menghilangkan Stress
    >
    >Buah alpukat memang sangat disukai oleh banyak orang termasuk saya
    >atau mungkin anda juga. Daging buahnya bisa di buat juice segar atau
    >untuk campuran cake bisa juga dimakan langsung.
    >Tetapi tahukah anda bahwa selain buahnya ternyata biji buah alpukat
    >bisa dipergunakan untuk menghilangkan amarah atau kekesalan anda
    >terhadap seseorang.
    >Hal tersebut telah di buktikan oleh beberapa ahli peneliti gizi dan
    >pangan dari USA dan U.K pada konggres International Food & Drink
    >beberapa waktu lalu di New York.
    >Jangan langung membuang biji alpukat setelah anda memakan dagingnya,
    >tetapi simpanlah biji alpukat tersebut dalam suatu tempat karena
    >mungkin suatu saat anda akan membutuhkannya kembali.
    >Berikut ADALAH cara memanfaatkan biji alpukat untuk menghilangkan stress
    >anda:
    >"Lemparkan biji alpukat tersebut kepada orang yang membuat anda kesal,
    >dijamin maka stress anda akan sembuh..."
    >He..he... gitu aja kok dibaca lhooooooo .
    >
    >Tukang Becak dan Pelayan Warung
    >
    >Suatu hari ada seorang tukang becak yang karena sepinya penumpang
    >hanya mendapat duit Rp.1000. Karena kelaparan, dia pergi ke sebuah
    >rumah makan. Lalu dia bertanya kepada pelayan,
    >"1000 dapat apa mbak?".
    >Si pelayan menjawab, "Nasi pakai kuah sayur, tidak pakai ikan!".
    >Dan pada suatu hari sang pelayan pulang dari pasar dan uangnya tinggal
    >1000 untuk pulang. Lalu dia bertemu dengan si tukang becak.
    >Dia bertanya, "Bang uang 1000 bisa tidak naik becak?".
    >Tukang becak menjawab, "Bisa tapi tidak pakai rem!".
    >
    >Ayah Ternyata Menyesal
    >
    >Suatu hari,seorang anak bertanya kepada ibunya.
    >Anak: "Bu,kok ibu ama bapak bisa menikah sih??memangnya ibu ama bapak
    >kenalan dimana?"
    >Ibu pun menjawab: "Kami kenalan di kolam renang,waktu itu ibu belum
    >bisa berenang,dan hampir tenggelam, untung waktu itu datang bapakmu
    >menyelamatkan ibu, dua bulan semenjak peristiwa itu,ibu ama bapak
    >menikah..."
    >Mendengar jawaban ibunya,anaknya pun bertanya keheranan,
    >"Bu, kok ayah melarang saya belajar berenang?"
    >
    >
    >Balada si Tukang Becak
    >
    >Udah saban hari Pak Bejo si tukang becak mangkal di salah satu sudut
    >kota Solo bersama Becak kesayangannya untuk mengais rizki. Pada suatu
    >saat ada seorang penumpang wanita dengan postur gemuk datang dan
    >menghampiri Pak Bejo.
    >"Cak..! Cak ...! ( panggilan Pak Bejo sebagai tukang Becak )"
    >"Tolong antering saya ke alamat ini ! ", kata wanita si penumpang
    >sambil memberikan secarik kertas bertuliskan alamat yang dimaksud
    >Setelah melihat isi kertas dan mengetahui letak alamat yang dituju
    >maka Pak Bejo bersedia mengantarkan. Jarak antara tempat mangkal Pak
    >Bejo dengan alamat yang dituju si penumpang memang lumayan jauh.
    >Dengan susah payah dan nafas yang terengah - engah ( maklum karena si
    >penumpang termasuk postur yang "overload" ) akhirnya sampai juga
    >ditempat tujuan.
    >Tiba - tiba si penumpang berkata,
    >"Waduh Pak !, maaf saya salah ngasih alamat ! yang betul yang ini ! ",
    >kata si penumpang sambil memberikan secarik kertas yang baru.
    >Pak Bejo pun menyanggupi usulan si penumpang untuk menuju ke alamat
    >yang baru. Jaraknya 2 kali dari jarak yang di tempuh alamat pertama
    >( Hoss... hoss..hosss ) suara nafas Pak Bejo pun mulai terdengar
    >Sesampai di tujuan si penumpang berkata lagi
    >"Waduh, dompet saya ketinggalan di rumah !! Pak, tolong anterin saya
    >pulang terus kita ke sini lagi ya ! Tolong, Pak ! "
    >Akhirnya Pak Bejo mengantarkan si penumpang kembali ke rumah. Sesampai
    >di rumah yang di tuju, si penumpang turun untuk mengambil dompet, dan
    >belum sempat Pak Bejo istirahat si penumpang kembali menghampiri
    >sambil berkata,
    >"Ehh dasar saya sudah pikun, kan dompetnya ada di kantong saya, habis
    >gak terasa sih !, maaf ya Pak ! Sekarang tolong antering saya ke
    >tempat tadi ! "
    >Akhirnya Pak Bejo kembali mengantarkan ke alamat yang kedua tadi
    >Di dalam perjalanan itu Pak Bejo mengayuh becaknya dengan sekuat
    >tenaga dengan maksud cepat sampai tujuan.
    >Tiba - tiba terdengar suara ..
    >DOOOOORRRRRRR .... !!!!!!!!
    >Laju Becak Pak Bejo pun melambat dan akhirnya berhenti
    >"Lho ada apa, Pak ? Bannya meletus ya ? ", tanya si penumpang
    >Dan Pak Bejo pun menjawab dengan isak tangis
    >"Bukan...! yang meletus tadi .... itu ..... BETIS SAYA !!!!! "
    >
    >
    >
    >Beli Gado-Gado
    >
    >Acong : "Bu, beli gado-gado."
    >Penjual : "Boleh, berapa bungkus?"
    >Acong : "Sepuluh bungkus. Yang 3 bungkus pedas, yang tiga tidak pedas,
    >satu tidak pakai kol, sisanya pakai kol, tapi tidak kacang panjang.
    >Yang tiga tidak pedas, satu jangan pakai tauge, satu pakai tauge tapi
    >tak pakai tahu dan jangan terlalu asin, satunya lagi tak pakai timun.
    >Yang sedang saja, satu tanpa kacang panjang, satu kolnya sedikit, dua
    >tidak pakai tauge, tapi kerupuknya yang banyak..."
    >Penjual : "????"




  __________________________________________________
  Do You Yahoo!?
  Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
  http://mail.yahoo.com 


Kirim email ke