Cerita lengkap bisa dilihat di email2 sebelumnya
dengan Subject terkait, biasanya kalau reply ada pesan
yang truncated

salam

--- Rosmawar Djumakking <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:

> Aduh...ceritanya kok gantung yach...kayaknya belum
> selesai nih?????
> 
> -----Original Message-----
> From: Anggoro [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Thursday, August 25, 2005 8:39 AM
> To: balita-anda@balita-anda.com
> Subject: [balita-anda] Re : Pengalaman sejati
> seorang istri
> 
> 
> Seorang istri selalu bisa memaafkan suaminya dan
> melupakan kesalahannya, tapi jika suaminya jatuh
> cinta
> pada wanita lain kemudian insyaf, istrinya masih
> bisa
> memaafkan kesalahan suaminya tapi tidak akan pernah
> melupakannya...
> 
> salam
> 
> 
> --- [EMAIL PROTECTED] wrote:
> 
> > 
> > -
> > 
> >  ?/div>?****************************
> > 
> >  Saat Cinta berpaling Darimu ( Pengalaman sejati
> > seorang istri )
> >  ( Asma
> >  Nadia )
> >  ***
> >  Apakah dia merasa putus asa ketika mengetahui
> bahwa
> > gaji
> >  suaminya yang
> >  masih kuliah itu hanya 200 ribu sebulan?
> >  Apakah dia putus
> >  asa ketika mereka harus berpindah-pindah
> kontrakan
> > dari
> >  satu rumah mungil ke
> >  rumah mungil yang lain?
> >  Apakah perempuan itu mengeluh, ketika
> > berbulan-bulan
> >  hanya makan tempe
> >  dan sayur, yang masing-masing dibeli seribu
> rupiah
> > di
> >  warung, ketika
> >  sang suami tak bekerja cukup lama?
> >  Jawabannya tidak.
> > 
> >  Perempuan berwajah manis, yang saya kenal itu
> > sebaliknya selalu
> >  terlihat
> >  cerah, seolah permasalahan ekonomi yang menerpa
> > keluarga kecil
> >  mereka,
> >  tak berarti apa-apa.
> >  Pun ketika kesulitan hidup terus berlanjut.
> >  Menjelang kelahiran anak
> >  pertama mereka, suami masih belum memiliki
> > pekerjaan
> >  yang mapan. Tapi
> >  perempuan itu tidak putus asa. Sedikitpun dia tak
> > menyesali
> >  telah
> >  menikah dengan lelaki pilihannya. Lelaki yang dia
> > cintai
> >  karena
> >  kecerdasan dan kegigihannya. Lelaki yang amat dia
> > hormati, yang dia
> >  tahu
> >  selalu berupaya sungguh-sungguh untuk
> > membahagiakan, dan
> >  membuatnya
> >  merasa seperti seorang putri.
> >  Dan kenyataan bahwa mereka
> >  tinggal di rumah kontrakan yang nyaris mau
> >  runtuh, dengan kamar mandi jelek,
> >  dan serangga di mana-mana yang kerap
> >  membuat menimbulkan ruam merah pada
> >  kulitnya yang putih. Perempuan itu
> >  tidak pernah sedikitpun mengeluh.
> >  Lalu
> >  anak pertama lahir. Gagah, dengan alis tebal
> nyaris
> > bertaut. Dia
> >  dan suami
> >  menerima kehadiran pangeran kecil itu dengan hati
> > berbunga.
> >  Meski mereka
> >  harus berhutang ke sana ke mari agar biaya
> > kelahiran yang
> >  melalui prosedur
> >  caesar itu, bisa dilunasi. Sekali lagi, perempuan
> > itu
> >  tidak pernah
> >  mengeluh.
> >  Hidup baginya adalah rentetan ucapan syukur
> kepada
> > yang kuasa,
> >  dari
> >  waktu ke waktu.
> >  Ketika anak kedua mereka lahir, roda ekonomi
> >  keluarga telah jauh lebih
> >  baik. Laki-laki yang dicintainya mendapatkan
> >  pekerjaan yang mapan.
> >  Mereka tak lagi bingung memikirkan kebutuhan
> >  sehari-hari, makan, lalu
> >  susu buat anak-anak.
> >  Perempuan yang saya kenal
> >  sejak lama itu, membantu suaminya dengan
> >  bekerja paruh waktu bagi sebuah
> >  taman bermain anak-anak yang cukup
> >  prestise. Seiring kehidupan yang mulai
> >  membaik, perempuan itu tak lagi
> >  mengerjakan semua sendiri. Apalagi seorang
> >  buah hati lagi telah hadir.
> >  Sang suami memintanya lebih konsen kepada
> >  pekerjaan paruh waktu yang
> >  digeluti istrinya. Tahun ke empat pernikahan
> >  mereka mulai menyewa baby
> >  sitter, ketika itu si bungsu belum lagi berusia
> >  sepuluh bulan.
> >  Lalu datanglah kesempatan bagi sang istri.
> Lembaga
> > tempat dia
> >  bekerja
> >  paruh waktu, menawarkan program training ke luar
> > negeri. Awalnya
> >  sang
> >  istri ragu, sebab dia khawatir meninggalkan
> > anak-anak selama dua
> >  pekan.
> >  Tetapi lelaki yang dicintainya memberikan support
> > dan mendorongnya
> >  untuk
> >  pergi,
> >  "Ini pengalaman bagus buat Ibu," kata lelaki itu.
> >  Dan
> >  ketika dia ingin membantah, lelaki itu
> > menggelengkan kepalanya,
> >  "Perempuan
> >  lain ingin mendapatkan pengalaman berharga
> seperti
> > ini. Ibu
> >  harus pergi. Gak
> >  apa. Ada mbak yang menjaga anak-anak."
> >  Dengan setengah hati perempuan
> >  berwajah manis itu meninggalkan
> >  keluarganya. Selama dua pekan di sana
> >  dilaluinya dengan rindu yang
> >  menyiksa, dan perasan berat karena selalu
> >  terbayang anak-anak.
> >  Naluri keibuannya rupanya tidak bisa dibohongi.
> > Meskipun
> >  sang suami
> >  selalu berkata semua baik-baik saja, perempuan
> itu
> > merasakan ada
> >  sesuatu
> >  yang terjadi. Dan perasaannya benar.
> >  Anak bungsu mereka dirawat di
> >  rumah sakit karena demam berdarah!
> >  Suaminya yang takut membuatnya panik baru
> >  menjelaskan ketika istrinya
> >  pulang ke tanah air.
> >  "Maafkan ayah, ayah
> >  takut ibu bingung."
> >  Perempuan itu menangis. Syukurlah kondisi putri
> > mereka
> >  membaik Tapi ada
> >  hal lain yang terjadi. Hal yang tak pernah
> > diduganya, hal
> >  yang membuat
> >  jantungnya luruh.
> >  Suaminya jatuh cinta.
> >  Perempuan itu
> >  sungguh tak percaya, ketika mendengarkan ibu
> > mertuanya
> >  menangis tersedu-sedu
> >  menjelaskan apa yang terjadi.
> >  Dunia bahagia yang selama ini dibangunnya
> >  seakan runtuh. Apalagi ketika
> >  mengetahu gadis cantik yang membuat suaminya
> >  jatuh hati, adalah baby
> >  sitter yang mereka sewa.
> >  Mereka hanya berpegangan
> >  tangan. Tak lebih. Elak suaminya.
> >  Tapi hati perempuan itu telanjur hancur.
> >  Harapan-harapan yang
> >  dibangunnya seakan menguap.
> >  Suaminya berpaling.
> >  Lelaki yang telah membuatnya merasa seperti
> seorang
> >  putri, jatuh cinta lagi.
> > 
> 
=== message truncated ===


__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

AYO GALANG SOLIDARITAS UNTUK MEMBANTU KORBAN MUSIBAH DI ACEH & DAN SUMATERA 
UTARA !!!
================
Kirim bunga, http://www.indokado.com
Info balita: http://www.balita-anda.com
Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]

Kirim email ke