Terjemaahannya agak lucu, tapi lumayan untuk nambah ilmu. http://www.health.nsw.gov.au/pubs/2004/pdf/bird_flu_cdfs_hin.pdf
Selesma Ayam (Flu Burung) Avian Influenza ('Bird Flu') Naskah berikut ini disusun oleh Departemen Kesehatan NSW. Suatu wabah baru selesma parah di kalangan unggas diketemukan di Republik Korea Selatan pada bulan Desember 2003 dan selanjutnya telah menyebar ke negara-negara Asia lainnya termasuk Vietnam, Jepang, Thailand, Kampuchea, Cina, Laos dan Indonesia. Virus ini dinamakan influenza A H5N1. Sejak itu virus selesma ini telah menulari beberapa manusia yang berhubungan dengan burung yang sakit atau tinjanya. Dari mereka yang ketularan virus ini ada yang sudah meninggal. Jika kemampuan virus ini sampai berkembang sehingga mudah menular di kalangan manusia, misalnya secara bergabung dengan virus selesma manusia, mungkin yang ketularan akan lebih banyak lagi. Dalam upaya menguasai rebakannya pihak berwajib di negara yang bersangkutan memberi vaksinasi kepada unggas yang belum terkena dan memusnahkan yang telah memiliki atau berhubungan dengan virus ini. Meskipun mungkin ada banyak jenis burung rentan terhadap selesma kebanyakan yang terkena parah rupanya adalah jenis unggas peliharaan, terutama ayam. Keadaan di Australia Australia tidak mengimpor unggas hidup atau makanan unggas belum matang dari Asia. Memasukkan makanan dalam keadaan demikian tak diizinkan. Namun ada bahayanya jika burung-burung yang ketularan berpindah-pindah dari Asia ke Australia dan bisa menjangkitkan avian influenza. Penularan avian inflluenza kepada manusia Manusia ketularan avian influenza ini karena berhubungan dengan unggas yang terkena atau tinjanya dan debu tanah yang dicemari tinjanya. Hanya makan ayam atau telur matang saja tidak menyebabkan ketularan. Rupanya di saat ini manusia yang ketularan virus avian belum bisa dengan mudah menulari manusia lain. Gejala selesma pada manusia Manusia yang terkena virus selesma biasa kerapkali mendadak kejangkitan gejala seperti demam, sakit kepala, nyeri otot atau sendi tulang, lelah, sakit tenggorokan, batuk dan hidung beringus. Biasanya gejala ini dimulai di antara hari pertama dan ketiga setelah ketularan. Ketularan selesma dapat mengarah ke kerumitan seperti radang paru-paru dan ini bisa lebih parah pada bayi, anak, manula dan manusia dengan penyakit menahun. Avian influenza H5N1 cenderung menunjukkan ciri-ciri yang mirip meskipun angka kematiannya kelihatan lebih tinggi. Pencegahan dan pengobatan Meskipun vaksin untuk avian influenza belum ada, vaksinasi tahunan melawan jenis selesma manusia tetap merupakan cara efektif dan aman guna mengurangi bahaya penularan selesma yang sedang menyebar di Australia. Bila perlu menelepon dalam bahasa Inggris, hubungilah Layanan Penterjemah Lisan dan Tulisan TIS lewat 131 450. Pada jaringan Multicultural Communication di http://mhcs.health.nsw.gov.au bisa Anda temukan lebih banyak lagi keterangan kesehatan berbahasa Indonesia. Nomor telepon ini betul saat sebaran dicetak tetapi tidak terus diperbaharui bila ada perubahan. Mungkin masih harus Anda tengok di buku telepon. www.rustamaji.net ================ Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED]