Angkutan Umum Mulai Lakukan Aksi Mogok Jakarta, 28 September 2005 11:00 Angkutan umum PPD yang biasanya beroperasi di berbagai ruas jalan Jakarta, Rabu (28/9), mulai melaksanakan aksi mogok hingga berdampak penumpukan calon penumpang di sejumlah tempat, sementara angkutan umum lainnya seperti Kopaja dan Metromini masih beroperasi namun dengan menaikkan tarif dari biasanya.
Para calon penumpang PPD jurusan Kampung Melayu-Tanah Abang dan Kp Melayu- Grogol terlihat bergerombol di Terminal Kampung Melayu menunggu angkutan umum tersebut. Setelah menunggu sejak pagi buta, calon penumpang yang terlantar disejumlah terminal, khususnya pelanggan setia bus PPD terpaksa memilih alat angkut alternatif seperti ojek, taksi, atau angkutan lainnya dengan mengeluarkan ongkos yang lebih mahal. Untuk mengatasi penumpukan penumpang itu, petugas Terminal Kp Melayu akhirnya mengizinkan Kopaja jurusan Kp Rambutan- Tanah Abang masuk ke terminal itu untuk mengangkut penumpang ke jurusan Tanah Abang, sementara penumpang ke arah Kp Rambutan dipersilahkan menggunakan angkutan umum lainnya. Pemogokan terjadi juga di ruas jalan lainnya, seperti kawasan Sudirman- Kuningan. Penumpang yang dari Tanjung Duren Jakbar ke Kuningan terpaksa menggunakan ojek karena tidak adanya bus PPD yang biasanya melayani rute tersebut. Sementara itu, Kopaja maupun Metromini telah menaikan tarif penumpang meski pemerintah belum memutuskan kenaikan tarif itu. [EL, Ant] http://www.gatra.com/artikel.php?id=88772