Dear Netters,
Saya ingin menangapi / menambah tulisan ini,
Setahu saya, mengemudi di Jerman / negara2 Eropa / negara2 maju yang tingkat
ekonominya sudah tinggi, lalu lintasnya teratur, undang2 & hukum dijunjung
tinggi mungkin memang aman untuk ibu hamil mengemudi sendiri. Tapi kalo di
sini.... Mungkin kurang aman kali ya... lawong macetnya dimana-mana. Semua
mobil nggak ada yang mau ngalah, apalagi transportasi umum yg suka seenaknya
berhenti sembarangan dan nyelonong kanan-kiri kadang tanpa tanda.
Wis...wis.... Stressnya itu lho yang nggak kuku, lawong yang nggak hamil aja
stress, kaki pegel dst.... Apalagi yang hamil. Otot kaki harus bekerja keras
injak rem & gas...
Yah mungkin emang kalo terpaksa harus mengemudi sendiri, perlu pilih jalan
yg agak sepi & tidak rawan macet dan perlu dipakai trik dari Bapaknya Fachri
(thanks Pak....)

Berhubung sekarang banyak ibu2 hamil, saya coba forward tip & trik ini,
barangkali ada 
manfaatnya.

bapaknya fachri
-----------------original--------------------------------
From: Rangga Bayoe 
To: ugm-club 
Sent: Monday, December 20, 1999 1:54 PM
Subject: [UGM Club] Untuk ibu Hamil...



 
MENGEMUDI SELAGI HAMIL 
TIP&TRIK OTOMOTIF BULAN NOVEMBER 1999 
Menyopir selagi berbadan dua ? DR.Med.Maryunani Kartadinata, ahli kebidanan
dan penyakit kandungan Rumah Sakit Pondok Indah mengungkapkan,? Kehamilan
bukanlah suatu penyakit, hingga wanita yang tengah mengandung pun bisa
melakukan segala sesuatu dengan wajar dan baik.? Wanita yang suka menyetir
tentu ingin menikmati kegiatan tersebut meski sedang hamil. ? Jadi boleh
saja, asal setir tidak menekan perut.? 
Berdasarkan pengalamannya  saat jadi instruktur mengemudi di Jerman,
Maryunani banyak menjumpai contoh ibu hamil yang ?beraksi? dibalik kemudi.
?Karena tidak mempunyai sopir, mereka tidak segan  menyopir sendiri,?
ujarnya.  
Tidak menjadi masalah dengan kondisi mereka itu asal dilakukan dengan baik
dan benar. 
Dibawah ini tips pendukung agar ibu dan calon buah hati aman serta nyaman
selama berkendaraan: 


 Pilihlah kendaraan yang paling nyaman, karena efek guncangan mobil
berpengaruh terhadap tingkat kelelahan ibu. Siapkan pula agar kondisi mobil
prima, termasuk air conditioningnya. 
Posisi tempat duduk (jok) harus nyaman, sekitar 30 derajat kebelakang.
Keadaan perut tidak terganggu dan tangan tidak sulit memegang setir.
Perhatikan posisi kaki, tidak boleh menggantung. 


 Pilihlah sabuk pengaman tiga titik yang adjustble ; bisa mengikuti gerak
tubuh (elastis), tapi saat ada kejutan berupa benturan mampu menyentak ke
belakang.Pasang sabuk pengaman melewati paha sampai kesamping tulang
pinggul, tepat dibawah kandungan.Bagian tersebut mesti ketat, namun pastikan
agar janin tidak tertekan. Lalu atur bagian sabuk yang satu lagi mulai
bagian pundak, terus melewati tengah dada. 
Bila ingin lebih nyaman tanpa takut perut tersenggol setir, bisa dipasang
bantal kecil antara perut dengan setir. 


 Supaya aman saat mengoper perseneling, hendaknya posisi tubuh dimiringkan
kearah perseneling. 
Sebelum bepergian, carilah informasi tentang rumah sakit yang ada di
sepanjang perjalanan. Alamat-alamat tersebut akan sangat membantu bila rahim
mengalami kontraksi. 
Sebaiknya tidak menyopir seorang diri 
Saat kehamilan usia 8 bulan hendaknya kegiatan menyopir dihentikan 


Regards,
 <<...>> Ninin Kristanti
Network Operation & Maintenance Celullar
Telp. 021-5331993/4 Ext. 6418
Fax. 021-5332914
HP. 0816-804942
e-mail: n_kristanti@satelindo <mailto:n_kristanti@satelindo> . co.id

Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"

-= Dual T3 Webhosting on Dual Pentium III 450 - www.indoglobal.com =-
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet







Kirim email ke