Dear All,
Berikut ada artikel tentang Autisme yang saya peroleh dari situs
satumed.com. Mudah2an bermanfaat.
------------
Autisme
Definisi
Anak autistik mengalami gangguan berat dalam interaksi sosial, komunikasi,
dan imaginasi. Anak seperti ini tidak merasa terikat dengan orang tua secara
emosional bahkan saat mereka dipegang. Membesarkan anak autistik sangat
menyulitkan orang tua, yang seringkali menderita stres, frustrasi, dan rasa
bersalah.
Gangguan autistik tiga atau empat lebih umum terjadi pada laki-laki daripada
perempuan dan terjadi pada sekitar 4 dari 10.000 anak-anak. Kira-kira dua
per tiga anak autistik tidak mengalami peningkatan dalam fungsi dan
komunikasi saat mencapai usia dewasa, dan mereka tergantung kepada orang
lain dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari. Prognosisnya lebih baik bagi
mereka yang bisa berkomunikasi dengan menggunakan bahasa.
Penyebab
Dulu, autistisme disalahkan kepada orang tua karena mengabaikan anak mereka,
tetapi hasil penelitian berbicara lain. Kini diperkirakan bahwa ada kondisi
tertentu yang menyebabkan seseorang rentan terhadap autistisme, seperti
infeksi rubella pada ibu, ensefalitis, kekurangan oksigen saat lahir
(asfiksia), dan penyakit bawaan tertentu. Saudara kandung anak autistik
lebih rentan terhadap autistisme dan retardasi mental, sehingga memperkuat
dugaan terlibatnya faktor genetik.
Diagnosa
Asosiasi Psikiatrik Amerika menguraikan bahwa paling tidak harus ada delapan
karakteristik berikut saat diagnosa autistisme.
Memburuknya Interaksi Sosial
*Tidak peka terhadap keberadaan atau perasaan orang lain
*Pencarian atau pemberian tanggapan yang abnormal terhadap kesenangan hidup
di saat dirundung kesusahan
*Gangguan imitasi, seperti melambai tangan tanda berpisah
*Permainan sosial yang abnormal dan kesukaan untuk menyendiri
*Susah berteman
Memburuknya Komunikasi Verbal dan Non-Verbal dan Imaginasi
*Tidak ada bahasa, ekspresi wajah, atau komunikasi lain
*Komunikasi nonverbal yang abnormal, seperti memandang mata ke mata,
ekspresi wajah, postur tubuh
*Tidak adanya imaginasi atau fantasi
*Abnormalitas dalam berbicara (nada suara yang monoton atau tinggi)
*Cara berbicara yang berulang, penggunaan kata "kamu" saat ia bermaksud
"saya", atau memberikan komentar yang tidak "nyambung"
*Tidak mampu menjalankan percakapan dengan orang lain meskipun memiliki
kemampuan bicara yang cukup baik
Terbatasnya Aktivitas dan Minat
*Gerakan tubuh yang khas (misalnya, gerakan memutar, menggeleng-geleng
kepala dengan keras)
*Minat terhadap bagian benda atau ketertarikan terhadap benda yang ganjil
*Sulit menerima aspek perubahan yang tak berarti di dalam lingkungan
*Berserikeras untuk menjalani kegiatan rutin secara terperinci
*Minat yang terbatas (misalnya, hanya berminat untuk membariskan
benda-benda)
*Serangan saat masa kecil atau kanak-kanak
Pengobatan
Tidak ada obat untuk gangguan ini. Kebanyakan anak autistik memerlukan
perawatan harian sepanjang hidup mereka, tetapi beberapa di antara mereka
bisa berfungsi di tempat kerja dan masyarakat.
Anak autistik bisa berfungsi secara terbaik di dalam lingkungan yang sangat
terstruktur. Pelatihan kelas untuk ketrampilan bahasa dan komunikasi dan
pendekatan untuk memperbaiki perilaku yang mengganggu bisa membantu.
Mengendalikan gangguan perilaku penting bagi fungsi keluarga dan interaksi
sosial.
Pengobatan di Rumah dan Terapi Alternatif
Terapi seni kreatif seperti melukis, memahat, menari, dan musik bisa
membantu anak untuk tidak menarik dirinya dan keluar dari keterisolasiannya.
Terapi ini merupakan usaha inovatif untuk melewati rintangan komunikasi yang
ada dalam autistisme. Dalam kasus tertentu, program pendidikan khusus yang
menggunakan lumba-lumba, kuda, hewan peternakan, dan hewan piaraan rumah
tangga juga membantu.
Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Kirim bunga untuk handaitaulan & relasi di jakarta http://www.indokado.com
Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
