Rekan2,
di Readers' Digest edisi Dec.2000, ada artikel dgn. judul spt. di atas.
Sangat menarik, karena gejala2nya kadang2 terasa tidak spt. sakit berat,
sehingga terabaikan, padahal sebenarnya sangat berbahaya. 

Diantaranya, ada anak 3 th. yang selalu merasa haus dan cepat lelah,
serta mengalami penurunan berat badan yang tetap, setelah diperiksakan
ke dokter, tes urine & darah, ternyata menderita diabetes type-1. 
Kutipannya : "Sustained weight loss combined with an increase in
urination or bedwetting in a toilet-trained child should alert parents
to seek medical help," says Dr. Chan-Cua. Increased thirst and hunger
are also early signs of diabetes.

Kasus lain : bayi 7 bulan dibawa berobat ke dokter karena ingusan dan
batuk berat. Oleh dokter diberi antibiotik dan obat batuk. Keesokan
harinya, si bayi tidak membaik, malah terus menangis dan bernafas lebih
cepat dan pendek. Malamnya tidak mau minum dan tidak mau tidur. Akhirnya
didiagnosa sebagai respiratory syntical virus (RSV), yang menyerang
jaringan di saluran pernafasan, mengakibatkan lendir yang menghambat
jalan nafas (udara). 
Kutipannya : In children under 12 months, the important signs is rapid
breathing, which usually appears on the second or third day of the
cold-like illness. "More than 40 breaths per minute is considered fast,
and parents should take the child to the doctor right away,"says Dr.
Anne Goh, a paediatrician at Singapore's KK Women's and Children's
hospital, where over 350 children under the age of two were admitted
with RSV in 1998.

Kasus lain : seorang ibu memperhatikan bayinya (12 bln) ingin tidur saja
sepanjang hari dan tidak mau makan. Menangis, pipis sangat jarang.
Ternyata anaknya dehidrasi. Berikut saya kutip : "Mothers may not be
able to tell if their child is getting enough fluid if they are not
aware of the warning signs,"says Dr Ampha. The only sure sign is the
number of nappies a baby is wetting, normally six to 12 per day after
the first week of life. Other signs of dehydration include :a child
crying but producing no tears ; the eyes and soft spot on the top of the
head appeareing sunken ; dry mouth and lips along with crankiness or
extreme fatigue".

Ada lagi yang lain, ttg. anak 2 tahun, yg. minta digendong terus sama
ibunya, karena katanya kakinya sakit.
Keesokan harinya dia berjalan pincang, dan menangis jika kakinya
disentuh. Ternyata dia menderita toxic synovitis, dimana terdapat
peradangan dan cairan di pinggul dan lutut. Saya kutip :Limping can also
be a sign of less common but serious ailments such as leukaemia,
juvenile arthritis or Lyme disease. If you notice your child is limping
or doesn't want to walk, go to the doctor immediately,"says Dr. Celdran
Miguel, a Makati Medical Centre paediatrician. "If he also has a high
fever, don't waste any time - go straight to the emergency room."

Kesimpulannya : jika kita khawatir ttg. gejala2, atau perilaku aneh yang
ditunjukkan anak kita, sebaiknya cepat2 diperiksakan ke dokter. Anak2
sering tidak bisa menerangkan apa yang dideritanya, mereka bergantung
pada kemampuan kita utk. memperhatikan apa ada yg. salah, demikian
Reader's Digest menutupnya. 

He-he... saya bukan promosi, loh... Saya juga bukan pembaca tetap RD,
cuma tertarik sama judul tsb di atas, jadi beli deh...:-) 
-- 
        *
       /.\
      /.`.\        Salam,
      /';'\        Rien 
"`"`"/'. .'\"`"`"
     ^^[_]^^


>> Cake, parcel lebaran & bunga2 Natal? Klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
















Kirim email ke