>> Aku mendapat bunga hari ini
>> meski hari ini bukan hari istimewa dan
>> bukan hari ulangtahunku.
>> Semalam untuk pertama kalinya kami bertengkar dan
>> ia melontarkan kata-kata menyakitkan.
>> Aku tahu ia menyesali perbuatannya
>> karena hari ini ia mengirimi aku bunga.
>>
>> Aku mendapat bunga hari ini.
>> Ini bukan ulangtahun perkawinan kami atau hari istimewa kami.
>> Semalam ia menghempaskan aku ke dinding dan mulai mencekikku
>> Aku bangun dengan memar dan rasa sakit sekujur tubuhku.
>> Aku tahu ia menyesali perbuatannya
>> karena ia mengirim bunga padaku hari ini.
>>
>> Aku mendapat bunga hari ini,
>> padahal hari ini bukanlah hari Ibu atau hari istimewa lain.
>> Semalam ia memukul aku lagi, lebih keras dibanding
>> waktu-waktu yang lalu.
>> Aku takut padanya tetapi aku takut meningggalkannya.
>> Aku tidak punya uang.
>> Lalu bagaimana aku bisa menghidupi anak-anakku?
>> Namun, aku tahu ia menyesali perbuatannya semalam,
>> karena hari ini ia kembali mengirimi aku bunga.
>>
>> Ada bunga untukku hari ini.
>> Hari ini adalah hari istimewa :.... inilah hari pemakamanku.
>> Ia menganiayaku sampai mati tadi malam.
>> Kalau saja aku punya cukup keberanian dan kekuatan untuk
>> meninggalkannya,
>> aku tidak akan mendapat bunga lagi hari ini....
>>
>>~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
>> Sekedar untuk perenungan kita
>> bahwa sebaiknya wanita jangan berpangku sepenuhnya pada laki-laki
>> tanpa memiliki keterampilan apa-apa
>> dan janganlah sampai laki-laki menganiaya wanita.
>>
>> (Unknown)
>> Mau kenduri di kantor? Perlu nasi tumpeng? klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]