Pada zaman sekarang ini sudah tidak ada lagi kisah cinta ala Sampek Engtai ato Romeo & Julia, ato Cinta Abis. Masalahnya cinta zaman sekarang ini ada batasannya, 'Cinta sebatas HP' : Cintanya hanya sebatas SMS aja, ato Cinta `ngemil' cinta sebatas Emil2an ada juga `Cinta sebatas hotel', sepulangnya dari hotel cintanya abis, ato Cinta sebatas Dompet, begitu dompetnya abis, abis pulalah cintanya.
Dan tidak lama lagi kebanyakan dari kita akan kejangkitan wabah demam Cinta, tepatnya pada hari Valentine Day tgl 14 Feb mendatang. Agar keren abis sebut saja "V-Day", dimana Virus Cinta akan disebar luaskan melalui SMS. Maklum hampir musykil orang tak punya mesin ulalit, hape alias pesawat telpon seluler. Nahasnya, model`pengungkapan rasa`kasih sayang itu pun kini serba monoton, mekanik, instan dan tidak kreatif. Masalahnya hampir 90% ungkapan cinta by SMS itu hanya sekedar ceplok tempel saja alias kopian yang di fwd kepada sang Yayang. Entah itu sang Yayang Terang, Gelap ataupun Burem ! Ungkapan cinta by SMS seperti itu banyak sekali bertebaran di internet, sehingga boro2 ditulis pakai perasaan, mikir azah udah kagak, jadi hanya sekedar numpang lewat di jidat. Ungkapan cinta by SMS itu banyak sekali jenis macemnya tinggal pilih saja; mulai dari yg Konyol s/d yg Gokil, lengkap ! Tidak bisa dipungkiri bahwa kebanyakan SMS pun hanya akan ditanggapi oleh doi dgn jawaban basi yg standard "Makasih" atau "Oh so.. sweet" walaupun hambar, masalahnya sang doi pun merasa bingung dan merasa jadi O'on untuk bisa menanggapai SMS rayuan yang OD - Over Dosis (baca: Gombal Abis, Bo!) Disamping itu rayuan yang OD dapat mengakibatkan doi mencoret nama anda di daftar sang kekasih dan dimasukan kedalam list Buaya Darat! Manusia jaman sekarang semuanya ingin serba instant seperti Mie Seduh dgn prinsip semakin kurang repotnya semakin indah, hanya yg jadi pertanyaan: Apakah ungkapan cinta by SMS seperti ini, masih bisa dinilai sebagai ungkapan cinta ?" Oh alangkah indahnya, bila ungkapan-ungkapan kasih sayang di hari "V-Day" itu kita buat dari ide sendiri, ditulis dengan tulisan tangan. Tidak perlu dengan puisi ataupun kata2 yang hebat2 tapi kosong tanpa perasaan. Bahkan walaupun ini ditulis dengan tulisan tangan seperti cakar bebek sekalipun juga, tapi ini akan jauh lebih bermakna. Pastilah akan jauh lebih bernilai sejarah dibandingkan mencari-cari puisi-puisi manis, lirik-lirik mengharubirukan dari mbah Google. Mang Ucup amat meyakini seyakin-yakinnya, siapapun orang yang akan Anda kirimi surat "V-Day"dengan karya tangan Anda seniri itu akan merasa tersipu-sipu takjub, bahkan berempati sosial pada karya-karya terorisinalitas milik Anda. Tapi ingat lho, Mang Ucup tak punya maksud hati barang secuilpun agar Anda lantas antipati ber-SMS-an atau ber-emailan untuk menyampaikan ungkapan rasa kasih sayang Anda pada setiap orang yang paling Anda kasihi. Amit-amit diperafwan juga, Mang Ucup juga tak terbentik setitikpun peta niatan hati melarang Anda mengunduh berbagai bentuk ungkapan kasih sayang yang telah dikomersialkan melalui fasilitas internet itu. Cuma, ya cuma sajaÂ…itu lho banyak karyawan pos yang pada menganggur, gara-gara tak ada lagi budaya surat menyurat di perkotaan ini. Kalau perayaan hari "V-Day" ini dijadikan momentum untuk membudayakan kembali surat-menyurat (tangan) di antara kita semua; kan berkahnya juga berantai pada banyak kalangan; termasuk penjual amplop, pedagang perangko asongan, pengusaha lem kanji, kartu ucapan selamat, melahirkan penulis/penyair kampiun. Dengan sepenuh hati dan jiwa, Mang Ucup mengucapkan selamat merayakan "V-Day", bukan "Lady-Day" lho, apalagi "D-Day". Mang Ucup Facebook Email: mang.ucup<at>gmail.com